Melahirkan Pewaris Untuk Ceo

Melahirkan Pewaris Untuk Ceo

last updateTerakhir Diperbarui : 2024-11-20
Oleh:  Lenijuli  Baru saja diperbarui
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
6 Peringkat. 6 Ulasan-ulasan
102Bab
7.2KDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Tinggalkan ulasan Anda di APP

Valerie dijual demi menyelamatkan perusahaan keluarga dan Kakak laki-lakinya dari jerat hukum. Tak punya pilihan Valerie menerima kenyataan itu. Namun, dirinya kembali dibuat terkejut karena pria yang harus dinikahinya adalah Logan Dmitry - CEO yang dikenal kejam dan baru saja mengalami kecelakaan hingga lumpuh. Siapa sangka Valerie hanya akan dijadikan alat untuk melahirkan pewaris bagi pria itu. Mampukah Valerie bertahan sebagai tawanan dalam pernikahan ini?

Lihat lebih banyak

Bab terbaru

Pratinjau Gratis

Bab 1 Tidak Bisa Mundur Lagi

Salju mulai turun di kota Paris, Valerie berjalan dengan cepat sambil mengencangkan mantel yang dia kenakan. Dia harus buru-buru karena hari ini, dia harus pergi menemui Logan Dmitry, calon suaminya.Dia tahu keputusan untuk menikahi pria yang tidak ia kenal itu terdengar gila. Meskipun demikian, dirinya tetap harus menikahi pria itu untuk menyelamatkan bisnis keluarga serta kakak laki-lakinya. Valerie tidak mau sakit ayahnya semakin parah karena harus memikirkan masalah itu.Dirinya hanya pernah mendengar bahwa, pria bernama Logan itu memiliki temperamen buruk dan pernah mengalami kecelakaan hingga menyebabkan kakinya lumpuh. Sesampainya di dalam restoran, Valerie segera disambut oleh pelayan. Setelah menyebutkan nama Logan Dmitry, dirinya kemudian di antar menuju salah satu meja di tengah. Dari kejauhan Valerie dapat melihat sosok pria yang duduk di kursi roda. Meskipun demikian, aura mengintimidasi dari pria itu terpancar dari tubuhnya. Semakin mendekat, Valerie semakin dapat mel

Buku bagus disaat bersamaan

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

user avatar
Rika Susilawati
pokok nya ga pernah mengecewakan smua karya karya mu Thor... ............
2024-11-01 21:59:37
0
user avatar
santi pratiwi
semangat kak ren
2024-10-29 23:44:26
0
user avatar
serafina
kasian sekali valery 🥲
2024-10-23 16:30:05
0
user avatar
Anita Handayani
sedih bgt, sepanjang bab sakit hati
2024-10-19 11:38:38
0
user avatar
Suryati
selalu di tunggu cerita kk reni
2024-10-10 13:06:34
0
default avatar
Jess'icha Vernesialing
kayaknya menarik
2024-09-27 02:36:03
0
102 Bab

Bab 1 Tidak Bisa Mundur Lagi

Salju mulai turun di kota Paris, Valerie berjalan dengan cepat sambil mengencangkan mantel yang dia kenakan. Dia harus buru-buru karena hari ini, dia harus pergi menemui Logan Dmitry, calon suaminya.Dia tahu keputusan untuk menikahi pria yang tidak ia kenal itu terdengar gila. Meskipun demikian, dirinya tetap harus menikahi pria itu untuk menyelamatkan bisnis keluarga serta kakak laki-lakinya. Valerie tidak mau sakit ayahnya semakin parah karena harus memikirkan masalah itu.Dirinya hanya pernah mendengar bahwa, pria bernama Logan itu memiliki temperamen buruk dan pernah mengalami kecelakaan hingga menyebabkan kakinya lumpuh. Sesampainya di dalam restoran, Valerie segera disambut oleh pelayan. Setelah menyebutkan nama Logan Dmitry, dirinya kemudian di antar menuju salah satu meja di tengah. Dari kejauhan Valerie dapat melihat sosok pria yang duduk di kursi roda. Meskipun demikian, aura mengintimidasi dari pria itu terpancar dari tubuhnya. Semakin mendekat, Valerie semakin dapat mel
Baca selengkapnya

Bab 2 Pura-pura Bahagia

Semua terjadi dengan begitu cepat. Valerie seolah-olah tidak percaya jika hari ini dia akan menikah dengan Logan. Setelah bertemu dengan ayah Logan, semua berjalan dengan begitu cepat. Kedua orang tua mereka bertemu, membicarakan masalah pernikahan. Meski mereka berdua memiliki perjanjian namun acara pernikahan mereka akan diadakan dengan begitu meriah. Semua itu sesuai dengan keinginan ayah Logan dan tentunya, Logan tidak bisa membantah sama sekali. Mereka mengundang semua rekan bisnis juga para kerabat namun Valerie dan ayahnya tidak mengundang siapapun. Valerie telah menggunakan gaun pernikahan yang melekat indah di tubuhnya. Make up tipis yang dia pakai semakin mempercantik dirinya. Valerie memandangi dirinya di cermin. Seharusnya dia bahagia di acara pernikahannya tapi kenapa dia tidak bahagia sama sekali? Pintu ruangan yang terbuka mengalihkan perhatian. Valerie berusaha tersenyum saat ayahnya masuk ke dalam. Dia tidak boleh memasang ekspresi sedih. Dia harus memperlihat
Baca selengkapnya

Bab 3 Peringatan

Valerie meringis ketika menggerakkan kakinya. Pinggangnya sangat sakit. Dia lupa berapa kali melakukannya, sepertinya Logan sudah tidak sabar untuk segera mendapatkan pewaris yang dia inginkan. Bukankah itu bagus? Semakin cepat, semakin baik. Valerie berbalik, dia kira Logan masih tidur bersama dengannya tapi rupanya pria itu tidak ada. Rasanya sangat menyedihkan, bagi sebagian orang mungkin akan melewatkan pernikahan mereka dengan pagi yang bahagia tapi dirinya? Bodoh. Memangnya apa yang dia harapkan? Tidak mungkin dia mengharapkan Logan membangunkan dirinya dengan sebuah ciuman. Sepertinya dia lupa jika dia sudah dibeli untuk dijadikan wadah tapi ditinggalkan seperti itu setelah mereka bercinta, rasanya sudah seperti wanita murahan saja. Valerie belum beranjak, dia sangat lelah setelah acara pernikahannya yang panjang juga malam pertama yang menyakitkan. Kedua matanya kembali terpejam, dia ingin berbaring sejenak namun pintu yang terbuka, mengejutkan dirinya. “Mau tidur sam
Baca selengkapnya

Bab 4 kebebasanmu Adalah Milikku

Logan telah pergi setelah Valerie keluar dari kamar. Dia disambut oleh seorang wanita paruh baya dan dia adalah pelayan pribadi Logan. Wanita itu tersenyum dengan ramah sebelum menyapanya. “Pagi, Nyonya.”“Pagi, mana Logan?” Valerie melihat sekitar, mencari keberadaan pria arogan itu.“Tuan sudah pergi, Nyonya. Apa Nyonya menginginkan sesuatu? Aku akan menyiapkannya jadi katakan saja.”“Tidak perlu, aku sedang terburu-buru,” sebaiknya dia tidak menyentuh apa pun di rumah itu tanpa persetujuan Logan. Dia tidak mau membuat masalah. Dia ingin hidup tenang sampai perannya selesai.“Apa Nyonya yakin?” tanya pelayan itu.“Ya, kau tidak perlu merepotkan diri untukku karena aku bisa mengurus diri sendiri. Satu hal lagi, besok pagi tolong beritahu aku apa yang Logan sukai dan tidak supaya aku tidak membuat kesalahan.”“Baik, Nyonya,” pelayan itu terlihat baik. Semoga saja pelayan itu dapat diajak bekerja sama namun setelah Valerie pergi, dia langsung menghubungi Logan untuk memberi laporan j
Baca selengkapnya

Bab 5 Mengorbankan Banyak Hal

Sudah jam sepuluh malam, tapi Valerie belum juga kembali. Logan mulai kesal. Sepertinya Valerie memang sengaja ingin membuatnya marah. Meskipun Valerie tidaklah berarti sama sekali bagi dirinya tapi tetap saja, wanita yang telah dia nikahi dengan mengeluarkan banyak uang itu harus kembali padanya. Dia tidak boleh rugi apalagi uang yang dibawa lari oleh Leon begitu besar. Jangan sampai terjadi sesuatu pada Valerie sebelum dia mendapatkan pewaris yang dia inginkan. Dia sudah mendapat kabar dari anak buahnya jika Valerie baru saja pulang dari restoran. Seperti yang dia ucapkan, mulai sekarang dia akan mengambil kebebasan Valerie. Valerie buru-buru kembali. Dia harap Logan sudah tidur Sebab Dia tidak mau bertengkar namun keberadaan pria itu begitu dia masuk ke dalam tentu saja mengejutkan Valerie. Dia ditunggu tapi Valeri tahu jika itu bukanlah hal baik bagi dirinya. “Kenapa kau baru kembali? Apa kau pikir kau boleh bertindak sesuka hati setelah menikah denganku?” Logan memandanginy
Baca selengkapnya

Wanita Yang Ada Didalam Mimpi

Udara semakin dingin karena salju turun semakin lebat. Logan tidak menyalakan penghangat ruangan yang membuat suhu kamar begitu dingin. Logan dan Valerie masih tidur karena waktu masih menunjukkan pukul tiga pagi.Beruntungnya Valerie sudah memakai bajunya karena dia baru saja melakukan kewajibannya. Dia juga menyelimuti tubuhnya sehingga tidak kedinginan tapi tidak dengan Logan.Pria itu mulai kedinginan, dia mencari kehangatan dengan memeluk Valerie yang membuat Valerie terbangun.“Hei, singkirkan tanganmu!” Valerie memukul lengan Logan tapi Logan justru semakin menariknya mendekat dan tanpa sadar sebuah nama diucapkan oleh dirinya.“Sovia,” nama itu terucap disertai dengan dekapan yang begitu erat seolah-olah Logan merindukan wanita yang baru saja dia panggil.Valerie diam membeku. Siapa? Dia sudah mendengar jika Logan pernah memiliki seorang tunangan namun hubungan mereka kandas karena Logan ditinggalkan. Apakah wanita yang bernama Sovia itu adalah mantan tunangan Logan?Lupakan.
Baca selengkapnya

Jangan Berbohong

Ponsel Valerie tak berhenti bergetar, tapi dia tidak berani menjawabnya. Dia sengaja menonaktifkan suaranya supaya Logan tidak mendengar jika ada orang yang menghubungi dirinya.Dia melakukannya karena dia tidak mau berdebat dengan Logan apalagi mereka sedang pergi ke rumah ayah Logan. Mereka berdua harus terlihat akur supaya tidak membuat curiga.Selama di perjalanan, mereka berdua tidak mengucapkan sepatah kata pun. Logan sudah seperti orang yang sakit gigi, begitu juga Valerie. Mereka berdua sibuk dengan kegiatan masing-masing meski Valerie lebih banyak termenung sedangkan Logan menyibukkan diri dengan pekerjaannya.Valerie menghela napas. Setelah mengunjungi ayah Logan, apa yang harus dia lakukan? Gara-gara Logan, dia harus kehilangan pekerjaannya meski dia belum memberikan surat pengunduran diri.Jika dia kembali memohon, apakah Logan akan berubah pikiran? Sepertinya tak ada salahnya dia mencoba.“Logan, mengenai pekerjaanku?”“Sudah aku katakan pergi ke kantor, kau akan mendapat
Baca selengkapnya

Mulai Terbiasa

“Apakah Logan memperlakukan dirimu dengan baik?” pertanyaan ayah mertuanya membuat Valerie tersenyum. Logan memberikan lirikan tajam. Dia harap Valerie menjawab dengan benar dan tidak membuat ayahnya curiga. “Tentu saja, Dad. Logan memperlakukan aku dengan begitu baik. Dia begitu mencintai aku jadi Daddy tidak perlu khawatir karena hubungan kami baik-baik saja.” “Aku sangat senang mendengarnya. Aku khawatir jika Logan menikahimu bukan karena cinta.” “Dad. Kenapa kau berbicara seperti itu? Jika aku tidak mencintainya lalu untuk apa aku menikahinya?” “Aku hanya khawatir saja, Logan. Aku tahu di mana hatimu berada!” Logan mendapat tatapan tajam dari ayahnya. Dia harap Logan mencintai Valerie dengan tulus dan dia harap pernikahan mereka bukan sandiwara seperti yang dia khawatirkan karena dia tahu jika putranya masih sakit hati pada Sovia tapi dia juga masih menyimpan perasaannya pada Sovia. “Aku tidak suka membahas hal ini!” sendok dan garpu diletakkan dengan kasar. Logan memi
Baca selengkapnya

Jangan Berharap Lebih

Menginap satu malam di rumah Ayah Logan cukup menyenangkan meski dipenuhi dengan perasaan was-was karena takut salah bicara. Meski singkat, Valerie dan ayah mertuanya memiliki hubungan yang akrab.Valerie diminta untuk datang lagi oleh ayah mertuanya namun Valerie meminta izin pada Logan di depan ayahnya. Dia tidak mau ada keributan nantinya jika tiba-tiba saja dia mengunjungi Ayah mertuanya.Logan tidak keberatan sama sekali. Dia memang tidak akan melarang namun Valerie harus datang bersama dengannya. Dia tidak mau ayahnya menginterogasi Valerie akan hubungan mereka.“Kau harus datang lagi,” Adam kembali mengucapkan perkataan itu meskipun dia telah memintanya.“Aku pasti akan datang, Dad,” melihat ayah mertuanya justru mengingatkan dirinya kepada ayahnya sendiri. Mungkin ayahnya juga akan kesepian setelah kedua kakaknya menikah nanti.“Dad, kami sudah hampir terlambat. Sebentar lagi aku ada rapat jadi aku harus segera pergi ke kantor!”“Kita belum membahas hal ini, Logan. Apa kau ak
Baca selengkapnya

Sebaiknya Tidak Peduli

“Bukankah itu istri presdir? Kenapa dia jadi cleaning service?” ucapan itu dapat didengar oleh Valerie meskipun diucapkan dengan pelan oleh karyawan Logan.Semenjak dia menjadi cleaning service, para karyawan Logan tentu saja heboh. Mereka mengira Valerie datang hanya untuk mengantar Logan tapi siapa yang menduga, dia bekerja di perusahaan itu dan dia berada di posisi yang paling rendah di perusahaan itu.Valerie tidak memperdulikan omongan mereka. Dia melakukan pekerjaannya dengan serius bahkan dia membuatkan minuman untuk semua orang yang ada di perusahaan itu. Mereka sudah mendapat perintah untuk tidak canggung memerintahkan Valerie meskipun Valerie adalah istri dari bos mereka. Valerie adalah Cleaning service baru dan tak ada yang boleh melupakan hal itu.Logan memandangi Valerie dari balik kaca sebuah ruangan. Dia kira Valerie akan menyerah dan tak melakukan pekerjaannya akibat rasa malu tapi dia tak menduga Valerie melakukan pekerjaannya dengan sungguh-sungguh.Wanita itu tak d
Baca selengkapnya
DMCA.com Protection Status