King Of Universe

King Of Universe

last updateTerakhir Diperbarui : 2024-08-31
Oleh:  IrvanOn going
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
1 Peringkat. 1 Ulasan
180Bab
1.0KDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Sinopsis

Abimanyu Abraham, usia 20 tahun, berawakan tinggi kurus dan tidak terlalu tampan. Seorang pemuda yang hidup serba berkecukupan di tengah kota Jakarta yang sudah berteknologi super maju ini. Walaupun Bima orang kaya, namun kehidupannya di luar sana seperti gelandangan yang terus di caci maki karena satu alasan. Namun satu kejadian membuatnya berubah 180° dari yang biasanya tak banyak bicara dan introvert kini jadi lebih ceria serta terlihat lebih fresh.

Lihat lebih banyak

Bab 1

Bab 1

Bumi pada tahun ini bukanlah bumi pada tahun-tahun sebelumnya, berbagai portal atau dongeon berisi ribuan monster dalam berbagai bentuk dan bermacam-macam ukuran serta kekuatan yang berbeda-beda.

Awalnya kemunculan portal ini membuat bingung semua manusia di seluruh dunia, mereka kebingungan dengan bagaimana cara membunuh para monster ini. Karena semua senjata api maupun nuklir tak mempan sama sekali pada tubuh para monster.

Hal ini terus terjadi sampai bertahun-tahun hingga menimbulkan ribuan nyawa hilang di makan oleh para monster. Sampai akhirnya seorang pria berjubah putih datang dari langit mengibaskan tangannya membuat puluhan ribu cahaya terbang dan masuk ke dalam tubuh para manusia terpilih.

Cahaya ini lah yang menjadi cikal-bakal sebutan hunter untuk orang-orang yang memiliki kekuatan khusus. Hunter, seorang manusia yang memiliki bakat kekuatan luar biasa untuk menandingi para monster yang muncul.

Manusia manusia yang mendapatkan kekuatan ini dengan cepat memiliki perasaan bangga dan merasa dirinya lebih suci dibanding manusia manusia biasa yang ada di sekitarnya.

Hunter hunter ini dengan cepat bertumbuh kuat dan membunuh semua monster yang berkeliaran. Hingga akhirnya masalah monster yang memakan banyak korban ini bisa teratasi.

Namun portal portal itu tidak hilang begitu saja, portal portal itu terus bermunculan dengan kekuatan monster yang bermacam-macam. Namun itu semua bisa di atasi walaupun agak kerepotan.

Seiring berjalannya waktu, para hunter terus berkembang biak dan melahirkan berbagai anak dengan bakat spesialnya masing-masing. Namun tak banyak juga anak pemilik bakat hunter luar biasa yang lahir dari rahim manusia biasa.

Semakin lama, bumi tak hanya di kuasai oleh manusia, namun elf, siluman, dan beast spiritual milik para hunter juga mulai berkeliaran dengan bebas walaupun banyak syarat yang harus di patuhi.

.

.

.

.

Abimanyu Abraham, seorang pemuda yang hidup bergelimang harta bersama ibunya yang sangat cantik di sebuah rumah megah.

Bima, nama panggilan yang biasa teman dan ibunya panggil. Bima adalah seorang hunter, namun tidak memiliki bakat sama sekali, seorang hunter yang seperti manusia biasanya.

Berbeda dengan ibunya yang memiliki bakat luar biasa dan menjadi salah satu pilar kuat di negara ini, bersanding dengan para hunter hebat lainnya. Ibu Bima bernama Berliana Abraham, anak dari kepala keluarga Abraham yang terkenal memiliki kekuatan luar biasa.

Bima adalah anak satu satunya dari Berliana yang sudah cerai dari suaminya karena selingkuh dengan seorang wanita anak kepala Asosiasi pusat. Jadi Bima sangat sangat dimanja oleh Berliana karena kasih sayangnya pada anak satu satunya ini.

Memang ketika di rumah Bima selalu di sayang dan di manja, namun ketika di luar rumah? berbeda 360°. Di caci, di maki, di pukuli, di ludahi, bahkan sampai di larang masuk ke beberapa tempat umum karena Bima adalah hunter tanpa kekuatan yang di anggap sebagai sampah negara dan sampah keluarga Abraham.

Walaupun begitu, Bima masih memiliki dua teman yang sangat setia, susah senang di lalui bersama. Kedua orang itu adalah Riski dan Rizal, dua pria yang dengan senang hati berteman dengan Bima padahal kekuatan mereka berbeda jauh.

Riski dan Rizal ini bukan dari golongan orang kaya, namun dari golongan menengah kebawah, bahasa halusnya sederhana. Ketiga sahabat ini bertemu saat di Akademi Hunter, walaupun tau anaknya terlahir tanpa bakat Berliana tetap memasukkan anaknya ke Akademi supaya bakatnya terasah.

Namun nihil, bukannya melihat bakat tersembunyi, Bima malah di bully habis habisan. Dari mulai kalangan murid sampai guru gurunya pun ikut merundung Bima tanpa sepengetahuan Berliana.

Walaupun sering di bully, Bima tetap terus belajar semampunya demi membanggakan sang ibu. Semangat ini bukan timbul begitu saja, namun berkat bujukan dari Riski dan Rizal yang senantiasa menyemangati dan melindungi Bima.

Kehidupan pahit yang di tutupi Bima dari sang ibu karena malu. Saat baru pulang dari Akademi, Bima melihat sebuah mobil asing yang terparkir di halaman rumahnya.

Karena penasaran, Bima masuk ke dalam rumah dan melihat ibunya sedang bermesraan dengan seorang pria tampan di ruang tamu. Kedatangan Bima tentu saja membuat keduanya salah tingkah dan malu.

"Ehh udah pulang anak mamah, gimana sekolahnya?" tanya Berliana basa basi.

Bima tak menjawab dan langsung pergi ke kamarnya tanpa bicara satu kata. Bima masuk ke dalam kamarnya dan mengunci pintu kamar lalu rebahan setelah menyalakan musik.

Saat makan malam, Bima masih melihat pria tadi di meja makan dan sedang makan bersama sangat ibu. Bima dengan cuek mengambil makan lalu pergi ke kamarnya.

Bima makan dengan lahap di kamarnya sambil menonton video di komputernya, selesai makan Bima mengembalikan piringnya ke dapur sambil mencucinya. Saat sedang mencuci piring itulah sangat ibu bersama pria tadi datang menghampiri Bima.

"Sayang, mamah mau ngomong sama kamu." ucap Berliana.

"Tinggal ngomong, gak ada yang ngelarang." jawab Bima cuek.

"Bulan depan mamah mau menikah sama mas Bram, kamu bakal punya dua kakak laki-laki sama perempuan dan satu adik laki laki. Kamu mau ya dateng ke gedung." ucap Berliana.

"Buat apa? anak sampah seperti aku ini kan gak cocok dateng ke pernikahan dua hunter pilar negara ini. Lagian itu juga urusan mamah bukan urusanku, nikah nikah aja, kan mamah gak perlu pendapatku sebelumnya. Aku gak ada kepentingan di dalam hubungan rumah tangga mamah." jawab Bima tersenyum lebar.

"B-bukan begitu sayang, mamah bisa jelaskan." ucap Berliana.

"Bima paham mah, sudah ya Bima mau tidur, besok harus kuat hadapi hinaan orang-orang di Akademi." ucap Bima yang langsung menusuk hati Berliana.

Bima yang sudah selesai mencuci piring langsung pergi ke kamarnya begitu saja.

Keesokan harinya, hari ini adalah hari ujian pengambilan nilai. Dimana semua murid yang sudah di bagi setiap kelompok akan masuk ke dalam portal sesuai undian. Bima tentu saja satu kelompok dengan kedua sahabatnya itu.

Setelah di beri beberapa kata penyemangat, semua murid langsung masuk ke dalam portal nya masing-masing.

Siapa sangka, portal yang di masuki tim Bima tiba-tiba berubah yang awalnya hanya kelas A menjadi kelas SSS yang tentu saja langsung membuat jagat media terkejut bercampur panik dalam sesaat.

Di luar portal terjadi kericuhan dari para warga yang protes terhadap pihak Akademi yang tidak mematuhi prosedur keamanan yang ada. Orang tua Riski dan Rizal tentu saja protes besar terhadap sikap Asosiasi yang cuek pada kondisi genting ini.

"Cepat kirimkan tim khusus kedalam!!! aku tak mau anakku mati konyol!!" teriak ayah Riski pada kepala Akademi.

"Tunggu pak, tim khusus sedang menuju kemari." ucap kepala Asosiasi menenangkan ayah Riski.

"Tunggu matamu!!! ini urusan nyawa bajing*n!!!" teriak ayah Rizal sangat marah.

"Tenang pak, tim khusus dari Asosiasi sudah bergerak dari markas besar." ucap kepala Asosiasi panik melihat kemarahan ayah Rizal yang terkenal dengan kekuatannya walaupun dari guild kecil.

Di dalam portal, Bima dan kedua sahabatnya terus berjalan tanpa mengetahui apa yang sedang terjadi di luar sana. Hingga akhirnya ketiganya bertemu segerombolan monster yang jumlahnya tak terhingga dengan kelas yang sangat tinggi.

"Ini kelas A kan ris?" tanya Rizal ketakutan.

"Iya! tapi kenapa monsternya ada di kelas SSS semua?!" jawab Riski.

"Kalian keluarlah, biar aku yang hadapi, orang tua kalian pasti khawatir dengan keadaan kalian." ucap Bima.

"Gak! kita berjuang bersama! sahabat sampai mati!" ucap Rizal.

"Iya! kita sahabat sampai mati! ayo berjuang bersama!" ucap Riski tegas.

"Kalau begitu ayo!" ucap Bima mengeluarkan pedangnya lalu berlari ke gerombolan monster di depan.

Walaupun memiliki kekuatan yang di bawah rata rata, Bima masih memiliki keberanian dan jiwa kepemimpinan yang membuat kedua sahabatnya itu segan.

Keduanya yang awalnya takut langsung memberanikan diri berlari mengikuti Bima menyerang para monster. Pertarungan tidak seimbang pun terjadi, Bima bertarung sekuat tenaganya di cover oleh Riski dan Rizal dari jauh karena mereka berdua adalah pemilik job Archer.

Karena keterbatasan kekuatan serta energi yang sudah habis, Bima pun terkena serangan fatal dan terkapar tak berdaya dengan para monster yang terus mencabik cabik tubuhnya.

"Pergi!!!!!" teriak Bima dengan sisa nyawanya.

"Kau mati kami harus mati!" teriak Riski berusaha menyelamatkan Bima.

"Pergiii!!" teriak Bima lagi.

"Ayo ris! ini pengorbanan nya!" ucap Rizal.

"Maafkan aku!!" teriak Riski berlari pergi sambil menangis.

Bima tersenyum senang bisa menyelamatkan teman-temannya walaupun harus merelakan nyawanya sendiri. Akhirnya Bima pun tewas dengan tubuh yang sudah tidak lengkap lagi.

Riski dan Rizal akhirnya bisa keluar portal dengan selamat sambil menangis mengingat pengorbanan seorang sahabat yang sudah mereka lindungi selama ini.

Keduanya langsung di peluk keluarganya masing-masing setelah berhasil keluar.

"Ayah!! Bima ayah!!!" teriak Rizal menangis histeris.

"Kemana? kemana Bima?!" tanya ayah Rizal menengok kanan kiri dengan firasat buruk.

"Bima mati demi keselamatan kita berdua!!" teriak Rizal menangis sejadi-jadinya.

"Bima kemana Rizal?" tanya Berliana bingung.

"Maafin Rizal tante! Rizal gak bisa jaga Bima! Bima tewas di dalam sana!" teriak Rizal bersujud di kaki Berliana.

"Jangan bercanda Rizal, ini enggak lucu." ucap Berliana.

"Benar apa yang di katakan Rizal tante, Bima mengorbankan nyawanya demi keselamatan kita! maafin kita gak bisa jaga Bima tante!" ucap Riski bersujud di kaki Berliana penuh rasa bersalah.

Berliana hanya bisa terbengong tak menyangka bahwa ajak anaknya yang paling dia sayangi begitu cepat dan begitu mengenaskan.

"Bima mana nak? kok gak kelihatan?" tanya Billy Abraham ayah Berliana.

"Maafin kita kek!" teriak Riski bersujud di kaki Billy.

"Kenapa? apa yang terjadi?" tanya Billy kebingungan.

"Tuan, Bima tewas di makan para monster di portal kelas SSS ini. Maafkan anak anak kami yang gagal menjaga Bima." jawab ayah Rizal.

"SSS?!! gimana bisa Akademi lengah begini!!!" teriak Billy marah besar.

Terjadilah kericuhan yang lebih besar, semua anggota keluarga Abraham yang datang demi melihat perkembangan Bima langsung beramai-ramai protes pada pihak Akademi.

Bersambung....

Tampilkan Lebih Banyak
Bab Selanjutnya
Unduh

Bab terbaru

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

user avatar
Mujahidul Islam
menurutku bagus ceritanya, moga bisa dilanjut sampe tamat
2025-03-29 00:14:33
0
180 Bab
Bab 1
Bumi pada tahun ini bukanlah bumi pada tahun-tahun sebelumnya, berbagai portal atau dongeon berisi ribuan monster dalam berbagai bentuk dan bermacam-macam ukuran serta kekuatan yang berbeda-beda.Awalnya kemunculan portal ini membuat bingung semua manusia di seluruh dunia, mereka kebingungan dengan bagaimana cara membunuh para monster ini. Karena semua senjata api maupun nuklir tak mempan sama sekali pada tubuh para monster.Hal ini terus terjadi sampai bertahun-tahun hingga menimbulkan ribuan nyawa hilang di makan oleh para monster. Sampai akhirnya seorang pria berjubah putih datang dari langit mengibaskan tangannya membuat puluhan ribu cahaya terbang dan masuk ke dalam tubuh para manusia terpilih.Cahaya ini lah yang menjadi cikal-bakal sebutan hunter untuk orang-orang yang memiliki kekuatan khusus. Hunter, seorang manusia yang memiliki bakat kekuatan luar biasa untuk menandingi para monster yang muncul.Manusia manusia yang mendapatkan kekuatan ini dengan cepat memiliki perasaan ba
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-04-22
Baca selengkapnya
Bab 2
Namun yang tidak mereka ketahui tentang ini semua adalah jiwa Bima yang di tarik ke sebuah hutan lebat yang mencekam."Dimana aku? kenapa aku disini?" gumam Bima bertanya tanya.Bima menengok kanan kiri dan menemukan satu gulungan kertas. Bima membukanya dan membaca isi gulungan itu yang berisikan tentang misi khusus untuk Bima."Aku harus kalahkan Raja Iblis? gimana bisa?! aku aja lemah begini!" gumam Bima heran."Tapi aku coba dululah kalau gitu, gak ada salahnya kan coba coba." gumam Bima memutuskan.Bima pun mulai langkahnya dengan berlatih sesuai apa yang dia ketahui selama ini. Bima berlatih sangat keras demi misi yang tidak tau apa imbalannya ini.Bertahun-tahun lamanya Bima berlatih sangat keras sampai dia mendapatkan hasil yang sangat memuaskan, yaitu kekuatan luar biasa. Dengan kekuatan itu Bima pun keluar dari hutan misterius ini dengan membawa berbagai hewan buruan untuk di jual.Bima pun terus menjalani hidupnya demi sebuah kekuatan dan menyelesaikan misinya. Puluhan tahu
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-04-22
Baca selengkapnya
Bab 3
Keduanya berjalan ke sebuah gedung setengah hancur yang di jaga ribuan malaikat tingkat tinggi. Bima bersama Dewa Aron masuk ke dalam gedung untuk menemui seseorang yang sudah ada janji dengan Dewa Aron.Saat memasuki gedung, betapa terkejutnya Bima ketika melihat sebuah bola energi yang sangat besar dengan mengeluarkan aura super dahsyat tanpa henti."Amon! dimana kau?! anaknya sudah datang!" teriak Dewa Aron memanggil seseorang.Woshhh....Tiba-tiba seorang pria tampan dan penuh wibawa muncul di samping Bima yang membuatnya kaget hingga reflek memeluk Dewa Aron."Woyy!" teriak Bima memeluk Dewa Aron sambil menunjuk pria yang muncul secara tiba-tiba itu."Maaf maaf hehehe..." ucap pria itu terkekeh melihat wajah kaget Bima."Lepas! ini Bima yang kemarin aku ceritakan, apa sudah bisa sekarang?" tanya Dewa Aron melepas pelukan Bima."Sudah, lebih cepat lebih baik kak." jawab pria bernama Amon itu."Kau serap bola energi itu, ini adalah salah satu imbalan dari berhasilnya misimu itu." u
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-04-22
Baca selengkapnya
Bab 4
Keesokan harinya, Bima bangun pagi pergi mandi lalu pergi ke Akademi untuk menjalani hari harinya seperti biasanya. Berangkat ke Akademi menaiki angkutan umum karena tak di beri izin mengendarai motor atau mobil oleh ibunya.Sesampainya di Akademi Bima nongkrong dulu di kantin sambil menunggu kedatangan Riski dan Rizal. Kantin Akademi ini modelnya bebas, boleh merokok boleh vape, asal tidak minum minuman keras. Jadi Bima bisa nongkrong sambil sebat dengan bebas tanpa larangan.Tak lama, Riski dan Rizal pun datang menghampiri Bima membawa segelas es kopi yang di beli di salah satu warung kantin. Keduanya duduk bersebelahan dan mengeluarkan rokoknya lalu menghidupkan nya sambil menghidupkan ponsel."Pulang dari sini mau masuk dongeon gak?" tanya Rizal."Enggak dulu Zal, aku mau rehat seminggu dulu." jawab Bima."Iya, masih capek." ucap Riski."Ya udah kalau gitu." ucap Rizal mangguk mangguk.Mereka berbincang-bincang santai sambil sesekali menengok jam di ponselnya, hingga akhirnya jam
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-04-22
Baca selengkapnya
Bab 5
Keesokan harinya, setelah mandi Bima turun ke bawah untuk mengambil makan."Kamu tidak sekolah nak?" tanya Alena yang masih tinggal di sana karena ingin melihat cucunya lebih lama lagi."Libur." jawab Bima cuek."Ohh sudah mau ujian kelulusan ya, pantas sudah mulai lenggang." ucap Alena senang pertanyaannya di jawab.Bima hanya menganggukkan kepala."Rencana mau liburan kemana nak?" tanya Alena."Latihan aja sih, liburan gak penting nek." jawab Bima tersenyum tipis.[Ayo bos! kau bisa bersikap lembut!]"Mau ke rumah nenek saja? di sana lebih lenggang buat kamu latihan." ucap Alena semakin senang karena melihat senyum Bima yang sudah lama tidak dia lihat."Aku enggak latihan di luar nek, aku mau latihan tertutup, jadi lagi milih tempat yang tenang. 2 atau 3 bulan." jawab Bima."Ada ruangan khusus di rumah nenek yang biasa di pakai pamanmu dulu, mau tidak?" tanya Alena menawarkan."Boleh deh, di sini semakin enggak nyaman, kapan nenek pulang?" jawab Bima setuju."Besok ya, kita pulang k
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-04-22
Baca selengkapnya
Bab 6
Keesokan harinya, Bima bersama kakek neneknya pun pergi ke kediaman keluarga besar Abraham walaupun sedikit terjadi beberapa drama dari Berliana yang memohon agar tidak pergi, sampai Berliana menangis histeris meminta maaf atas segala kelalaiannya.Namun Bima tetap pada pendiriannya, dia pun pergi bersama kakek dan neneknya tanpa menggubris Berliana yang terus memohon. Sesampainya di kediaman Abraham, mereka di sambut dengan baik oleh kedua kakak Berliana yang bernama Leon dan Wilson.Keduanya membantu Bima membereskan barang barang dan membantu Bima membereskan kamar yang akan dia pakai untuk latihan tertutup. Yang membantunya tentu saja Andi, kakak tertua Berliana yang rela pulang dari Inggris untuk menyambut Bima."Sudah sesuai?" tanya Andi."Sudah paman, nanti untuk penghalang aura dan energi biar aku yang urus. Terimakasih ya sudah mau membantu." jawab Bima tersenyum lebar."Sama sama, kalau begitu paman tunggu di meja makan ya." ucap Andi senang."Iya, sebentar lagi Bima ke sana
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-05-03
Baca selengkapnya
Bab 7
"Hahahaha....ayo kita makan dulu, setelah itu baru kita mulai latihannya." ucap William."Situasi apa ini tolong!!" teriak Zoya kebingungan mau bereaksi bagaimana.William hanya tertawa keras, lalu mengajak Bima dan Zoya makan bersama. Selesai makan, Bima dan William berjalan ke halaman belakang rumah yang sangat luas."Pertama tama, kita latihan fisik dulu! fisikmu terlalu sampah anakku! cupu sekali!" ucap William."Kekar gagah gini cupu! matamu buta ya!" ucap Bima tak terima."Kau menurut saja bodoh! mau kuat tidak!" ucap William kesal."Iya iya!" jawab Bima terpaksa.Bima pun mulai berlatih, dia di latih sangat keras oleh sang ayah. Dari pagi sampai malam Bima di push berlatih fisik supaya bisa membunuh musuh kelas Dewa hanya dengan kekuatan fisik saja.Latihan yang seperti penyiksaan di Neraka, setiap pagi Bima harus menggotong 20 galon dari atas gunung demi memenuhi sumur di rumah. Setelah istirahat 10 menit, Bima di suruh menggotong batu seberat 20kg naik turungunung sebanyak 50
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-05-03
Baca selengkapnya
Bab 8
"Aku akan tinggal bersama roh spiritual mu di ruang hampa sekaligus menata ulang energi energi di sana. Selamat menikmati latihanmu!" ucap Dewa Amral masuk ke dalam tubuh Bima.William tersenyum bangga lalu memegang pundak Bima untuk teleport kembali ke rumah."Istirahat dulu sehari, kau butuh penyesuaian terlebih dahulu." ucap William pergi masuk ke dalam rumah.Bima yang masih syok terduduk di bangku teras belakang rumah masih dengan mata melotot tak percaya.[StatusNama: Abimanyu Abraham (Ashura Neilson Nara)Usia: 20 TahunTitle: Pemilik Sistem, Sang MahaDewa Agung, Penguasa Jagat RayaJob: All MasteredKultivasi: Penguasa Jagat Raya (Max)Level Hunter: Max (Bebas memakai kelas apapun)STR: ∞AGI: ∞DEF: ∞VIT: ∞Elemen: Api, Air, Angin, Tanah, Petir, Kayu, Cahaya, KegelapanTeknik:-Karate-Taekwondo-Void Sword-Dual SwordSkill:-Death Stab-Wind Slash-Dragon Fire Of Death-Thunder Strom-Lighning Dragon-Black Fire Ball-Doubel Fire Slashes-Giant Wood Man-Spesial Giant Woo
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-05-08
Baca selengkapnya
Bab 9
Bima melamun di atap rumah sampai malam hari, karena lapar dan lelah Bima pun turun dari atap lalu berjalan memasuki rumah."Kamu dari mana nak?" tanya Alena memeluk Bima."Melamun di atas, pusing lihat ibu." jawab Bima membalas pelukan Alena."Ayo makan malam dulu, habis itu istirahat." ajak Alena.Bima hanya mengangguk setuju lalu berjalan menuju meja makan mengikuti Alena. Ternyata di meja makan, Billy dan keluarga besar lainnya sudah menunggu kedatangan Bima.Bima dengan terpaksa duduk di samping Andi karena rasa laparnya, Bima mengambil makanan yang sudah tersaji dan mulai makan menghiraukan tatapan penuh harap dari Berliana."Berlin, jangan menggangu!" ucap Alena penuh penekanan."Diakan anaku! terserah ku dong mah!" jawab Berliana dengan bangganya.Bima menghela nafas panjang karena tiba-tiba nafsu makannya hilang begitu saja."Hilang paman." ucap Bima pada Andi."Istirahat saja, ayo paman antar ke kamar, tak usah di paksakan." jawab Andi paham."Sudah istirahat saja nak, besok
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-05-08
Baca selengkapnya
Bab 10
Setelah puas rebahan, Bima pun pergi ke dapur untuk mengecek apakah sudah ada bahan bahan makanan di sana."Belum ada bahan makanan bob?" tanya Bima.[Stok kosong bos, terpaksa kau harus keluar untuk belanja]"Uang dari mana bodoh!" ucap Bima bingung karena tabungannya mulai menipis.[Kau kan ada inti core melimpah di inventaris Bos! tinggal jual padaku, terus bayaran! beres!]"Jual jual!!" ucap Bima semangat.[Mendapatkan 100 triliun! bersih setelah di potong pajak 50M]"Pajakmu mahal sekali bob!" ucap Bima protes.[Itu imbalan dari desain mahal rumah ini bos]"Dasar pemeras!" ucap Bima kesal.Setelah itu Bima mengambil sobekan kertas di kamarnya dan mencatat list belanjaan yang harus dia beli untuk melengkapi dapur yang masih kosong.Setelah lengkap, Bima pun langsung tancap gas menuju supermarket terdekat untuk membeli kebutuhan bulanan. Bima membeli daging, ayam, ikan, beras, bumbu dapur, nugget ayam, sosis, mie instan, sayuran, buah buahan, makanan ringan, minuman berasa, minuman
last updateTerakhir Diperbarui : 2024-05-09
Baca selengkapnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status