Ibu dari Anak Kakaknya Mantan

Ibu dari Anak Kakaknya Mantan

last update최신 업데이트 : 2025-04-02
에:  Your Grace방금 업데이트되었습니다.
언어: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
평가가 충분하지 않습니다.
33챕터
225조회수
읽기
서재에 추가

공유:  

보고서
개요
목록
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.

Naura Devi Lark telah menjalin hubungan yang penuh cinta dengan Bima Satya Wiratama sejak masa sekolah menengah. Perjalanan mereka penuh suka dan duka, hingga mereka melanjutkan kisah cinta itu ke bangku kuliah. Naura percaya bahwa cinta mereka akan bertahan selamanya, hingga suatu malam segalanya runtuh. Ia memergoki Bima, sosok yang selama ini ia cintai, tengah bercumbu mesra dengan perempuan lain. Hati Naura hancur berkeping-keping. Didorong oleh rasa sakit hati dan keinginan untuk membalas dendam, Naura mulai mendekati Arjuna Dirga Wiratama, kakak Bima yang dewasa, mapan, dan penuh wibawa. Dirga, seorang pria dengan karisma yang memikat, tidak menyangka bahwa permainan Naura akan mengubah hidupnya. Dalam kehangatan malam yang penuh gairah, mereka melampaui batas yang tak terduga. Naura menyimpan rahasia besar dari peristiwa itu. Ia menyadari bahwa ia hamil dan memutuskan untuk menjalani hidupnya sendiri, jauh dari bayang-bayang keluarga Wiratama. Dari rahasia itu lahirlah seorang anak perempuan bernama Lila Amora Lark—gadis kecil yang tumbuh menjadi sosok yang manis, lucu, dan menggemaskan. Namun, takdir memiliki caranya sendiri. Bertahun-tahun kemudian, Dirga dan Naura kembali dipertemukan. Rahasia yang selama ini tersembunyi di balik senyum Lila perlahan mulai terkuak. Bagaimana Dirga akan menerima kenyataan bahwa ia adalah ayah Lila? Akankah hubungan Naura dan Bima dapat diperbaiki, atau justru Dirga menjadi sosok yang tak tergantikan dalam hidup Naura?

더 보기

최신 챕터

무료 미리보기

Chapter 1

Happy Reading Di sebuah bandara internasional yang ramai, Naura Devi Lark menggenggam erat tangan kecil putrinya, Lila Amora Lark. Wajahnya terlihat tenang, meski ada banyak perasaan yang bercampur dalam hatinya. Hari ini, mereka akan kembali ke tanah air setelah bertahun-tahun tinggal di London. Masa berlaku visanya telah habis, dan ini adalah saatnya untuk pulang. Lila, yang baru berusia empat tahun, tampak bersemangat. Gadis kecil itu terus berceloteh dengan bahasa Inggris dan Indonesia yang bercampur, membuat beberapa orang di sekitar mereka tersenyum mendengarnya. "Mommy, are we really going to Indonesia? Like, for real?" tanyanya dengan mata berbinar. Naura tersenyum, mengusap lembut rambut cokelat berkilau putrinya. "Yes, sweetheart. Kita akan ke Indonesia." Lila melompat-lompat kecil di tempat, lalu menatap koper berwarna merah muda yang ia tarik sendiri. "Do they have chocolate waffles in Indonesia, Mommy?" tanyanya dengan nada khawatir. Naura terkekeh pelan. "Of course,...

동시간 재미 밌는 책

독자들에게

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

댓글

댓글 없음
33 챕터
Chapter 1
Happy Reading Di sebuah bandara internasional yang ramai, Naura Devi Lark menggenggam erat tangan kecil putrinya, Lila Amora Lark. Wajahnya terlihat tenang, meski ada banyak perasaan yang bercampur dalam hatinya. Hari ini, mereka akan kembali ke tanah air setelah bertahun-tahun tinggal di London. Masa berlaku visanya telah habis, dan ini adalah saatnya untuk pulang. Lila, yang baru berusia empat tahun, tampak bersemangat. Gadis kecil itu terus berceloteh dengan bahasa Inggris dan Indonesia yang bercampur, membuat beberapa orang di sekitar mereka tersenyum mendengarnya. "Mommy, are we really going to Indonesia? Like, for real?" tanyanya dengan mata berbinar. Naura tersenyum, mengusap lembut rambut cokelat berkilau putrinya. "Yes, sweetheart. Kita akan ke Indonesia." Lila melompat-lompat kecil di tempat, lalu menatap koper berwarna merah muda yang ia tarik sendiri. "Do they have chocolate waffles in Indonesia, Mommy?" tanyanya dengan nada khawatir. Naura terkekeh pelan. "Of course,
last update최신 업데이트 : 2025-01-21
더 보기
Chapter 2
Di dalam mobil, Dirga duduk dengan wajah tegang, matanya tajam menatap jalanan yang semakin sepi saat malam semakin larut. Ia mengeluarkan ponselnya, menekan sebuah nomor yang sudah sangat ia kenal. Beberapa detik kemudian, suara di ujung telepon menjawab dengan nada tenang namun penuh kewaspadaan."Ya, Tuan Dirga?" suara pria itu terdengar jelas."Anthony," suara Dirga terdengar tegas dan penuh perintah. "Naura ada di bandara sekarang. Dia dan anaknya baru saja sampai. Aku ingin kau memastikan bahwa kalian mengikuti mereka. Mereka menaiki taksi sekarang, pastikan kau tahu alamat tempat tinggalnya. Jangan sampai mereka tahu ada yang mengikutinya."Anthony tidak perlu waktu lama untuk menjawab, suaranya penuh kepatuhan. "Baik, Tuan. Saya akan pastikan semua informasi tentang tempat tinggalnya terkumpul, dan mengikuti mereka dengan hati-hati. Tidak akan ada yang tahu.""Bagus," Dirga menjawab singkat, namun ada nada keras yang mengarah pada ketegasan dalam suara itu. "Aku ingin semuanya
last update최신 업데이트 : 2025-01-21
더 보기
Chapter 3
Malam itu, di tengah keheningan yang menggantung di udara, Naura terbangun dengan perasaan tidak nyaman. Ada sesuatu yang mengusik tidurnya, sebuah suara lirih yang terdengar begitu dekat. Ia menoleh dengan cepat dan menemukan Lila meringkuk di sampingnya, tubuh kecilnya gemetar dengan keringat yang membasahi dahinya."Lila..." bisiknya penuh khawatir. Ia meletakkan telapak tangannya di dahi putrinya dan merasakan panas yang tidak biasa. Secepat kilat, Naura bangkit dari tempat tidur dan mengambil kain bersih, merendamnya dalam air dingin sebelum dengan lembut mengompres dahi anaknya.Lila merintih pelan, napasnya terdengar sedikit berat. Melihat kondisi putrinya seperti ini membuat hati Naura mencengkeram kuat rasa takut, tetapi ia tahu harus tetap tenang. Selama bertahun-tahun di London, ia sudah terbiasa menghadapi situasi seperti ini sendirian. Dengan penuh kesabaran, ia terus mengompres dan memastikan Lila tetap nyaman."Mommy..." Lila berbisik dengan suara lemah, matanya hanya s
last update최신 업데이트 : 2025-01-21
더 보기
Chapter 4
Anthony melangkah dengan tenang menuju gerobak bubur tempat Naura dan Lila menikmati sarapan mereka. Dengan sikap santai, ia memesan semangkuk bubur kepada penjual, matanya sesekali melirik ke arah gadis kecil yang tengah lahap menyantap makanannya.Naura tidak terlalu memperhatikan kehadiran pria itu. Baginya, Anthony hanyalah pelanggan lain yang kebetulan datang di saat yang sama. Ia lebih fokus pada Lila, memastikan putrinya menikmati sarapan pertamanya di Indonesia."Enak, kan, sayang?" tanya Naura sambil tersenyum.Lila mengangguk dengan penuh semangat. "Iya, Mommy! Aku like banget!"Anthony yang duduk tak jauh dari mereka memperhatikan interaksi ibu dan anak itu dengan saksama. Waktu yang diberikan Dirga kepadanya tidak banyak. Ia harus segera menyelesaikan tugasnya tanpa menarik perhatian.Saat Naura mengambil dompet dari dalam tasnya untuk membayar, Anthony bergerak cepat. Dengan gerakan yang terlatih, ia menjatuhkan sendoknya ke tanah. "Ah, maaf," gumamnya sambil berjongkok,
last update최신 업데이트 : 2025-01-21
더 보기
Chapter 5
Naura melangkah masuk ke dalam rumahnya dengan perasaan yang kacau. Sepanjang perjalanan pulang, pikirannya dipenuhi dengan pertanyaan yang terus berputar tanpa jawaban. Bagaimana bisa Dirga tahu? Apakah dia sudah mendapatkan bukti? Dan jika iya, apa yang akan dia lakukan selanjutnya?Ia menghela napas panjang, mencoba menenangkan diri. Lila masih terlalu kecil untuk memahami apa yang sedang terjadi. Gadis kecil itu sekarang tengah duduk di sofa, memainkan bonekanya dengan riang, seolah pertemuan di daycare tadi hanyalah kejadian biasa."Sayang, sekarang waktunya tidur siang," ujar Naura lembut, berusaha menyembunyikan kecemasannya.Lila mengerucutkan bibir. "Tapi aku belum ngantuk, Mommy."Naura tersenyum dan mengusap lembut rambut putrinya. "Kalau begitu, kita baca buku sebentar, lalu tidur, ya?"Lila akhirnya mengangguk setuju. Naura mengambil salah satu buku dongeng favorit putrinya dan mulai membacakan cerita. Tak butuh waktu lama sebelum kelopak mata Lila mulai tertutup perlahan
last update최신 업데이트 : 2025-01-21
더 보기
Chapter 6
Lima tahun lalu.Naura menatap dua garis merah di test pack yang masih digenggamnya erat. Tangannya bergetar, matanya panas, dan jantungnya berdetak kencang. Ini tidak seharusnya terjadi. Ini seharusnya tidak pernah terjadi. Tapi kenyataannya, ia hamil. Dan ia sangat tahu siapa yang harus bertanggung jawab.Arjuna Dirga Wiratama.Kakak dari pria yang selama ini ia cintai, atau lebih tepatnya, mantan kekasihnya.Naura menggigit bibirnya, berusaha menguatkan diri. Dirga harus tahu. Seburuk apa pun situasinya, sekelam apa pun masa lalu mereka, ia tidak bisa menyembunyikan ini. Lila—bayi yang sekarang ada di dalam perutnya—berhak memiliki ayah.Dengan tekad yang bulat, ia mengambil tasnya dan pergi menuju kantor pusat Wiratama Hospitality Group. Naura tahu bahwa Dirga adalah pewaris utama, CEO yang memegang kendali penuh atas perusahaan itu. Meski baru sebulan tak bertemu, ia yakin Dirga masih seperti yang dulu—penuh percaya diri, berkuasa, dan nyaris tak tersentuh.Sesampainya di depan ge
last update최신 업데이트 : 2025-03-03
더 보기
Chapter 7
Masa Kini.Naura berdiri di ambang pintu, dadanya naik turun, menahan emosi yang membuncah dalam dirinya. Tangannya masih gemetar setelah membanting pintu beberapa detik yang lalu. Dari celah jendela, ia bisa melihat punggung tegap Dirga yang berjalan menjauh dari rumahnya. Pria itu tidak berbalik, tidak mencoba mengetuk kembali, hanya melangkah pergi dengan bahunya yang tetap kokoh.Seharusnya ini menjadi momen kemenangan bagi Naura. Ia telah mengusir pria yang bertahun-tahun lalu menghancurkan hidupnya, pria yang dulu membuatnya hampir kehilangan segalanya. Tapi, mengapa justru ada perasaan kosong yang menyusup ke dalam hatinya? Kini, Dirga datang kepadanya, menuntut sesuatu yang tidak bisa ia berikan.“Lila adalah anakku, Naura.” Kata-kata itu masih terngiang di kepalanya.Naura menghela napas panjang. Tangan kanannya terangkat, menekan dadanya yang terasa sesak. Ia tahu ini bukan akhir. Ini baru permulaan dari badai yang lebih besar.Dari kamar, terdengar suara kecil yang familiar
last update최신 업데이트 : 2025-03-05
더 보기
Chapter 8
Keesokan paginya, Naura menyiapkan segala keperluan Lila sebelum berangkat ke butik tempatnya bekerja. Sejak kejadian kemarin, ia tidak bisa berhenti memikirkan Dirga. Pria itu mungkin sudah pergi dari rumahnya, tapi Naura tahu bahwa ini belum selesai. Ia takut jika Dirga akan kembali ke daycare dan mencari kesempatan untuk mendekati Lila lagi. Tidak, Naura tidak bisa membiarkan itu terjadi.Itulah sebabnya hari ini, ia memutuskan untuk membawa Lila bersamanya ke butik. Saat wawancara kemarin, Bu Dian sudah mengatakan bahwa karena ia adalah seorang single mother, butik tempatnya bekerja memperbolehkannya membawa anak. Kebijakan ini tentu sangat membantu, dan Naura merasa beruntung bisa bekerja di tempat yang memahami kondisinya.Lila duduk manis di kursi kecil di ruang belakang butik, tempat yang memang sudah disiapkan oleh Raffa yang sudah mengenal bu Dian. Temannya itu memang luar biasa. Meskipun kini masih di London untuk menyelesaikan urusan bisnisnya, Raffa tetap memastikan agar
last update최신 업데이트 : 2025-03-07
더 보기
Chapter 9
Kedatangan Arjuna Dirga Wiratama ke kantor pagi itu langsung menghebohkan seisi gedung Wiratama Hospitality Group. Bukan karena jadwal rapat mendadak atau keputusan bisnis besar, melainkan karena pria itu datang dengan menggendong seorang anak kecil yang cantik dan menggemaskan.Para karyawan yang biasanya menjaga profesionalisme mereka, kali ini tak bisa menutupi keterkejutan. Bisik-bisik segera menyebar di antara mereka. Mata-mata penasaran melirik ke arah Dirga, beberapa bahkan nyaris mengeluarkan ponsel untuk mengambil gambar, tetapi segera mengurungkan niat begitu melihat tatapan tajam bos besar mereka."Siapa anak itu?""Bukannya Pak Dirga belum menikah? Kok bisa-bisanya bawa anak kecil ke kantor?""Ya ampun, lihat tuh! Lucu banget, mirip banget sama Pak Dirga!"Bisikan demi bisikan semakin menjadi-jadi, tetapi tak satu pun yang berani menanyakan langsung pada pria itu. Dirga sendiri tampaknya tak terganggu dengan kehebohan yang ia timbulkan. Ia berjalan santai menuju ruangannya
last update최신 업데이트 : 2025-03-08
더 보기
Chapter 10
Terdengar suara tangisan yang begitu nyaring dari arah kamar Dirga. Dirga langsung beranjak dari kursinya, meninggalkan Bima yang masih syok dengan pengakuan kakaknya. Ia berjalan cepat menuju kamar, dan begitu pintu terbuka, ia menemukan Lila duduk di atas ranjang, menangis tersedu-sedu sambil memeluk boneka unicornnya erat-erat."Mommmyyy..." isaknya lirih, bahunya berguncang karena tangis.Dirga merasakan dadanya mencelos. Ia berjalan mendekat dan duduk di tepi ranjang, lalu dengan hati-hati mengusap kepala putrinya. "Lila, sayang... Papa di sini."Namun, gadis kecil itu masih terisak dan menggelengkan kepala. "Lila mau Mommy... mau pulang..." suaranya bergetar, matanya yang basah menatap Dirga dengan penuh harap.Bima yang baru tiba di ambang pintu hanya bisa terdiam, menatap adegan itu dengan ekspresi campur aduk. Ia tak pernah melihat kakaknya dalam situasi seperti ini—gugup, kebingungan, dan tidak tahu harus berbuat apa. Ini jelas bukan Dirga yang ia kenal, pria dingin yang sel
last update최신 업데이트 : 2025-03-09
더 보기
좋은 소설을 무료로 찾아 읽어보세요
GoodNovel 앱에서 수많은 인기 소설을 무료로 즐기세요! 마음에 드는 책을 다운로드하고, 언제 어디서나 편하게 읽을 수 있습니다
앱에서 책을 무료로 읽어보세요
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.
DMCA.com Protection Status