Suamiku Ternyata Hot Guy

Suamiku Ternyata Hot Guy

last updateLast Updated : 2024-08-28
By:  SILAN  Completed
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
3 ratings. 3 reviews
142Chapters
13.5Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

Alexa terpaksa menikahi Nicholas Robert yang dirumorkan gay gara-gara sahabatnya melarikan diri. Ia pun dituduh telah membantu sahabatnya. Perjanjian pun dibuat. Alexa harus melahirkan seorang pewaris, jika mau Nick melepaskan Alexa dan sahabatnya itu. Satu hal yang membuat Alexa bingung? Bagaimana nasibnya jika tidur dengan gay untuk menghasilkan pewaris? Lantas bagaimana hubungan mereka selanjutnya setelah Alexa tau pria yang ia pikir seorang gay ternyata adalah pria yang sangat agresif? Tapi, takdir yang tidak terduga mengubah hidup Alexa sepenuhnya.

View More

Latest chapter

Free Preview

Bab 1. Menggantikan Pengantin Wanita

[Laura: Alexa, ini darurat! Temui aku di dekat gudang pinggir pantai, segera!] Di sebuah kafe kecil, Alexa baru saja menyelesaikan proyek desainnya ketika ponselnya berdering, menampilkan pesan singkat dari sahabatnya yang membuat hatinya berdebar. “Apa?!” serunya, Alexa beranjak dari kursinya bergegas menuju alamat yang disebutkan Laura. Laura adalah sosok sahabat yang membantu kehidupan Alexa saat terpuruk ketika orang tuanya terlilit hutang. Awalnya, Alexa hanya merasa hutang budi dan materi kepada wanita itu, tetapi Laura masih saja begitu baik. Sejak saat itu, persahabatan Alexa dan Laura begitu erat, seolah tak ada yang mampu meruntuhkannya. Bahkan, Alexa akan mengorbankan apa saja agar sahabatnya bahagia. Alexa tahu bahwa Laura adalah wanita baik dan lembut. Jadi, darah Alexa hampir membeku ketika mengetahui sahabatnya berada dalam ancaman. Hatinya dipenuhi kecemasan yang tak terkendali. Tanpa berpikir panjang, Alexa mendatangi tempat itu. "Laura! Apa yang kau laku

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

user avatar
Muhammad Ardiansyah
mantul dan menarik utk dibaca
2024-07-28 23:22:24
1
default avatar
Nayla Gie
Seru ceritanya, ditunggu kelanjutan partnya ya thor.. jgn kasih kesempatan Sofia untuk merebut kembali Nick dari Alexa, atau Alexa bisa direbut oleh Juan ...
2024-07-04 23:39:43
1
user avatar
SILAN
Karya ini hanya terbit di GoodNovel. Semoga kalian suka, dan jangan lupa dukungan bintang yang bertebaran ya. Biar hari hariku kelap kelip wkwk
2024-07-02 23:57:08
3
142 Chapters

Bab 1. Menggantikan Pengantin Wanita

[Laura: Alexa, ini darurat! Temui aku di dekat gudang pinggir pantai, segera!] Di sebuah kafe kecil, Alexa baru saja menyelesaikan proyek desainnya ketika ponselnya berdering, menampilkan pesan singkat dari sahabatnya yang membuat hatinya berdebar. “Apa?!” serunya, Alexa beranjak dari kursinya bergegas menuju alamat yang disebutkan Laura. Laura adalah sosok sahabat yang membantu kehidupan Alexa saat terpuruk ketika orang tuanya terlilit hutang. Awalnya, Alexa hanya merasa hutang budi dan materi kepada wanita itu, tetapi Laura masih saja begitu baik. Sejak saat itu, persahabatan Alexa dan Laura begitu erat, seolah tak ada yang mampu meruntuhkannya. Bahkan, Alexa akan mengorbankan apa saja agar sahabatnya bahagia. Alexa tahu bahwa Laura adalah wanita baik dan lembut. Jadi, darah Alexa hampir membeku ketika mengetahui sahabatnya berada dalam ancaman. Hatinya dipenuhi kecemasan yang tak terkendali. Tanpa berpikir panjang, Alexa mendatangi tempat itu. "Laura! Apa yang kau laku
Read more

Bab 2. Terpaksa Menikah

Alexa menelan ludah. Selain ayahnya, Laura adalah satu-satunya orang yang ia sayangi. Ia tidak bisa membuat wanita lemah itu jatuh ke ancaman pria kasar ini. Terlebih, gosip mengatakan kalau Nick adalah seorang gay.‘Kalau Laura menikah dengan Nick, apa yang akan terjadi? Aku tidak bisa membayangkan wanita lemah itu disiksa pria kasar sepertinya….’"Apa yang kau inginkan dariku?" tanya Alexa pada akhirnya dengan kepala tertunduk, suaranya hampir berbisik."Kesepakatan sederhana.” Nick kembali menggeser surat perjanjian ke hadapan Alexa. “Kau cukup menjadi istriku sampai kau melahirkan seorang pewaris. Sebagai bayarannya, semua kebutuhanmu akan kupenuhi, dan anak buahku akan mencari Laura.” Alexa merasa terjebak. Di satu sisi, dia tidak ingin menikahi pria yang tidak dikenalnya, terlebih dia seorang gay. Di sisi lain, dia tidak bisa membiarkan ayahnya dan Laura dalam masalah. "Apa harus ada anak?" tanyanya dengan ragu.Nick malah tertawa sinis. “Aku tahu kau tidak bodoh,” katanya sa
Read more

Bab 3. Gagal Malam Pertama

Malam harinya setelah pesta selesai, Nick membawa Alexa ke mansion mewahnya yang ada di perbukitan.Nick membawanya ke sebuah kamar. Awalnya, Alexa menyangka kalau Nick hanya menunjukkannya, tetapi pria itu ternyata juga ikut masuk. Ia bahkan mengunci pintunya. “K-kenapa kau ikut masuk?!” pekik Alexa sambil memeluk badannya sendiri. Padahal dia masih memakai gaun pernikahannya dengan lengkap. “Ini kamarku,” jawab Nick santai sambil membuka dasi kupu-kupunya. “Kalau begitu, kenapa kau membawaku ke sini?!” tanya Alexa lagi. Nick mengangkat sebelah alisnya ketika melihat wajah panik Alexa. Beberapa detik kemudian, satu sudut bibirnya terangkat, membuat Alexa semakin beringsut mundur. “M-mau apa kau?” langkah Alexa semakin mundur, lalu tanpa sadar sudah terpojok di ujung kasur. Ia jatuh terduduk. “Entahlah.” Nick berdiri di depan Alexa. Tangan besarnya menyentuh dagu Alexa, memaksa wanita itu untuk mendongak. "Apa kita harus melakukannya sekarang?" Nick menunduk, hingga hembusan se
Read more

Bab 4. Pesona Nick

Alexa terbangun dengan perasaan campur aduk. Kamar tidur besar dan mewah tempatnya berada tidak memberikan kenyamanan seperti yang diharapkannya. Semalam, mereka memang tidur bersama di kasur. Alexa pura-pura tidur duluan setelah menghapus riasannya, dan dia beruntung karena Nick bukan tipe pria yang menyerang pasangannya ketika tidur.Atau mungkin, karena dia gay, jadi dia tidak tertarik dengan Alexa.Ceklek!Tiba-tiba pintu kamar mandi terbuka, dan Nick masuk ke kamar dengan santai. Ia memakai kaus hitam yang mencetak jelas otot perut dan lengan atasnya."Selamat pagi, Nyonya Robert," katanya dengan senyum sinis.Alexa menatapnya tajam, tidak merasa senang dengan sapaan itu. Ia pun merapatkan selimut ke tubuhnya."Jangan panggil aku seperti itu. Aku masih Alexa, bukan properti milikmu," balasnya dingin.Nick tertawa kecil dan duduk di ujung tempat tidur. "Kau masih terlihat ketakutan. Tidurmu nyenyak?""Itu pertanyaan bodoh! Kau yang memaksaku berada di sini," kata Alexa dengan nada
Read more

Bab 5. Hinaan

Pagi itu diakhiri dengan Camila yang dipaksa pulang dengan bantuan pengawal dan pelayan. Nick juga tampak tak peduli, dan langsung pamit bekerja setelah itu. Alexa jadi bertanya-tanya bagaimana hubungan anak dan ibu itu.‘Benarkah mereka ibu dan anak kandung?’ tanya Alexa dalam hati.Saat hari semakin siang. Alexa merasa lebih tenang berada di rumah itu tanpa keberadaan Nick. Namun, ada satu masalah lagi yang muncul.Ia tidak mempunyai pakaian ganti.Satu-satunya pakaian yang ia punya hanyalah kaos hitam polos dan celana jeans, baju yang sama seperti ketika Nick ‘melamarnya’. Baju ini sempat di-laundry pada hari pernikahannya, dan seorang pelayan Nick baru menyerahkannya tadi pagi setelah sarapan.Saat keluar rumah, salah satu mobil mewah milik Nick sudah menunggu beserta supir yang akan mengantarkan Alexa bepergian. Alexa tertegun, baru menyadari kalau pria yang menjadi suaminya itu sangat kaya raya. Ia pun naik ke mobil itu tanpa banyak bicara. Dia hanya berharap suasana baru bisa s
Read more

Bab 6. Sandiwara Nyonya Robert

Ini sudah keterlaluan! Alexa pun bangkit, dan langsung menampar pipi pegawai itu. Tanpa kartu pemberian Nick, ia memang hanya orang miskin, tapi bukan berarti dia pencuri. Alexa di sini adalah pelanggan, yang memiliki hak yang sama.“KAU!” Pegawai itu sudah melupakan bahasa formalnya. Dia pun mengangkat tangannya, siap membalas perlakuan Alexa, ketika sebuah suara berat menginterupsi."Sepertinya ada masalah di sini?"Mereka semua menoleh, dan setiap mata membulat. Termasuk Alexa. Wanita itu bahkan sampai menutup mulutnya.‘Kenapa Nick ada di sini?’ bingung Alexa dalam hati.Nick muncul dengan tatapan tajam yang mengintimidasi, membuat para wanita penghina itu langsung terpaku."Tuan Robert, i-ini… k-kami hanya sedang menangkap seorang pencuri di toko," walaupun menjawab sambil gemetaran, tatapan pegawai itu masih merendahkan Alexa.“Aku tidak—”Alexa tidak melanjutkan kalimatnya, karena melihat Nick mengangkat tangan, menyuruhnya untuk berhenti berbicara. Jadi, apa pria ini juga aka
Read more

Bab 7. Salah Paham

Setelah kejadian di pusat perbelanjaan, Alexa merasa sedikit canggung sekarang. Sementara Nick menyelesaikan rapatnya di mal itu, ia mempercayakan Alexa kepada sekretarisnya.Kini, setelah identitas Alexa sebagai istri Nick diketahui oleh semua orang, pelayanan yang diterima Alexa jauh lebih baik. Tidak ada lagi cibiran atau tuduhan yang menganggapnya sebagai pencuri."Berapa lama Nick akan bekerja di mal ini?" tanya Alexa saat mereka berjalan di sepanjang sekitar mal.Sekretaris yang mengikutinya sejak tadi menoleh. "Tuan Robert akan kembali ke perusahaan pukul tiga sore nanti. Beliau berpesan, Anda bisa pulang untuk istirahat setelah selesai berbelanja."Itu berarti, Nick tidak akan menemuinya lagi setelah rapat selesai. Ia akan kembali bekerja di kantor, sementara Alexa harus pulang. Mengetahui itu, Alexa pun mendengus.Ia harus mengingatkan sekali lagi, kalau pernikahan ini hanya sandiwara.Saat sedang berjalan, Alexa mendadak berhenti di depan toko pakaian pria. Ia tertarik pada
Read more

Bab 8. Si Pengganggu

"Biar aku jelaskan padamu agar kau paham Alexa," Nick tidak membiarkan Alexa lepasIa terus menaiki tangga menuju kamar pribadinya, kemudian membanting Alexa ke kasur lembut. Ia mengunci tubuh wanita itu di bawah kendalinya, seperti yang ia lakukan pada pria bernama Raymond."Kamu tidak bisa menggertakku seperti ini, Nick! Aku tau kamu punya kepribadian menyimpang, kau tidak akan tertarik dengan perempuan." ujar Alexa sambil berdecak, seolah meremehkan Nick.Tidak seperti malam pertama mereka, kali ini Alexa terlihat lebih santai. Dia tidak perlu ketakutan karena Nick tidak akan benar-benar melakukan hal itu kepadanya.Namun, sorot mata tajam Nick tidak menunjukkan demikian. Pria ini terlihat geram dengan mulut Alexa yang selalu menyebutnya gay. Tanpa membuang waktu, Nick mencium bibir Alexa tanpa memberikan wanita itu mengejeknya lagi.Alexa membulatkan mata. Apa zaman sekarang, gay juga bernafsu dengan wanita? Bahkan sampai berani menciumnya sepanas ini?Alexa memberontak, berusaha
Read more

Bab 9. Tidak Waspada

Setelah kepergian Nick yang tiba-tiba itu, Alexa menghabiskan malam itu dengan tenang. Ia melakukan apa yang ia mau dengan sedikit lebih leluasa.Jam sudah menunjukkan pukul dua belas malam, sudah tiga jam sejak Nick pergi menerima panggilan dari Raymond."Mereka pasti sedang berkencan sekarang," pikir Alexa sambil menutup bibirnya, hampir tertawa. Namun, detik berikutnya, raut wajahnya tampak geli membayangkan Nick berpelukan dengan sesama pria. "Oh astaga, itu menggelikan!" Ia sudah hampir tertidur, ketika samar-samar mendengar suara pintu kamarnya terbuka. Itu pasti Nick. Alexa tetap berpura-pura tidur, tidak mau Nick tahu kalau dirinya sudah terbangun.Langkah berat Nick mendekat. Alexa bisa mencium aroma alkohol yang cukup menyengat. "Lelaki itu mabuk?" batin Alexa. Ia membuka sedikit matanya dan melihat Nick melepaskan kemejanya. Pria itu duduk dengan kepala tertunduk."Apa yang terjadi padanya?" pikir Alexa. Namun, saat Nick menoleh, Alexa segera merapatkan matanya kembali.
Read more

Bab 10. Kena Jebakan

"Nick, ada apa?" Alexa terkejut saat tiba-tiba Nick menariknya dengan cepat. Padahal ia baru saja berbincang dengan Raymond. Ia merasa ada sesuatu yang tidak beres, dan Alexa berpikir kalau Nick mungkin cemburu karena Raymond berbicara dengannya. Apalagi tadi ia sempat melihat interaksi kecil dua sejoli itu.Alexa pasrah saat Nick menarik tangannya entah ke mana. Langkahnya terseok-seok saat mencoba mengikuti langkah Nick yang terburu-buru.Setelah mereka berada di dalam sebuah ruangan, Nick melepaskan pegangan tangannya dan menatap Alexa tajam."Kenapa kau menerima minuman dari orang yang tidak kau kenal!" katanya dengan suara keras.Alexa bingung dengan reaksi Nick. "Aku mengenalnya, dia Ray, kekasihmu kan?”Bukannya menjawab, Nick malah menghela napas panjang. Ia masih tampak sangat marah.“Kenapa kau marah? Aku tidak merebut Ray darimu, kami hanya bicara sebentar,” Alexa terus mengeluarkan pembelaan. “Apa kamu cemburu karena Raymond dekat denganku?"Nick mengumpat, "Bodoh! Kau ti
Read more
DMCA.com Protection Status