Home / Romansa / Suamiku Ternyata Hot Guy / Bab 4. Pesona Nick

Share

Bab 4. Pesona Nick

Author: SILAN
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56

Alexa terbangun dengan perasaan campur aduk. Kamar tidur besar dan mewah tempatnya berada tidak memberikan kenyamanan seperti yang diharapkannya. 

Semalam, mereka memang tidur bersama di kasur. Alexa pura-pura tidur duluan setelah menghapus riasannya, dan dia beruntung karena Nick bukan tipe pria yang menyerang pasangannya ketika tidur.

Atau mungkin, karena dia gay, jadi dia tidak tertarik dengan Alexa.

Ceklek!

Tiba-tiba pintu kamar mandi terbuka, dan Nick masuk ke kamar dengan santai. Ia memakai kaus hitam yang mencetak jelas otot perut dan lengan atasnya.

"Selamat pagi, Nyonya Robert," katanya dengan senyum sinis.

Alexa menatapnya tajam, tidak merasa senang dengan sapaan itu. Ia pun merapatkan selimut ke tubuhnya.

"Jangan panggil aku seperti itu. Aku masih Alexa, bukan properti milikmu," balasnya dingin.

Nick tertawa kecil dan duduk di ujung tempat tidur. "Kau masih terlihat ketakutan. Tidurmu nyenyak?"

"Itu pertanyaan bodoh! Kau yang memaksaku berada di sini," kata Alexa dengan nada sinis.

Nick tersenyum, tampak tidak terpengaruh oleh sindiran Alexa. "Kita punya cukup waktu sampai kamu menyesuaikan diri. Cepat atau lambat, kau akan terbiasa."

Alexa mendengus sebal, lalu turun dari tempat tidur. Ia baru mau masuk ke kamar mandi ketika mengingat satu hal.

"Aku punya saran untukmu,” ucap Alexa.

Nick hanya memiringkan kepala, seolah menyuruh Alexa melanjutkan ucapannya.

“Aku menghargai dirimu sebagai gay yang ingin memiliki anak. Jadi…” Alexa menarik napas dalam. “Bagaimana kalau kita pakai cara lain, seperti bayi tabung saja? Dengan begitu kamu tidak perlu memaksakan diri untuk melakukan seks denganku."

Semalaman, Alexa memikirkan ini dengan serius. Kesepakatan mereka hanyalah memiliki anak, lalu bercerai. Tidak peduli bagaimanapun caranya. Jadi, bukankah lebih aman jika menggunakan cara bayi tabung.

‘Dia tidak perlu pura-pura tertarik dengan wanita, dan aku pun tidak perlu melakukan hubungan seks. Ini win-win kan?’ Alexa berkata bangga di dalam hati kepada dirinya sendiri.

Namun, bukannya memikirkan dengan serius, Nick malah tertawa keras mendengar usulan Alexa. 

"Oh, kau sungguh menggelikan,” katanya di sela suara tawanya yang berat itu. 

Kemudian, Nick berdiri dan menghampiri Alexa, membuat wanita itu merapatkan tubuhnya ke pintu kamar mandi. 

“Baiklah, mari kita lihat bagaimana kita menjalani ini bersama. Mungkin kau akan terkejut dengan dirimu sendiri," ucap Nick dengan nada misterius.

Alexa menghela nafas frustasi. "Kau memang menyebalkan!"

Tanpa menjawab, Nick malah menyerahkan sebuah kartu hitam kepada Alexa. "Ini untukmu. Belanja apa pun yang kau butuhkan. Anggap saja sebagai hadiah pernikahan."

"Jadi kau pikir uang bisa membeli kebahagiaan?"

Nick hanya tersenyum tipis. "Belanja saja. Dan jangan buat masalah." jawabnya.

***

Pagi hari ketika perutnya terasa lapar, Alexa turun ke dapur dan ia kaget melihat Camila ternyata masih ada di rumah itu. 

Kesan pertama Camila tidak begitu baik di mata Alexa. Jadinya, ia merasa canggung sekarang. Apalagi Camila sempat memakinya semalam.

Berdehem singkat, Alexa berusaha mengabaikan keberadaan Camila untuk menyiapkan sarapan paginya sendiri.

"Apa hebatnya wanita sepertimu? Kau pasti sengaja memanfaatkan putraku untuk menikahimu karena kau tau, Nick punya kekayaan lebih dari kebanyakan pria di sekitarmu." sarkas Camila ketika Alexa berjalan menuju kursi.

Alexa menatap Camila sambil menyuapkan buah pisang ke mulut. "Ada apa denganmu, Ibu?”

Sama seperti Nick semalam, Alexa juga menekankan kata ‘ibu’ kepada Camila.

“Aku sudah resmi jadi istri putramu, harusnya aku juga bagian dari keluargamu kan?" lanjutnya dengan santai. Alexa tersenyum.

"Kau!" Camila menunjuk Alexa, tapi kemudian berhenti.

Matanya menyipit ketika melihat bekas kemerahan di bagian leher Alexa, tatapannya berubah sinis, "Wanita murahan! Kau hanya bisa menggoda putraku untuk bisa menikahimu!"

Alis Alexa terangkat tinggi. 

“Menggoda putramu? Bukannya semalam Ibu yang mengatakan kalau Nick itu gay? Memang apa gunanya aku menggoda pria gay sepertinya?" balas Alexa. 

Ia dalam hati membatin, 'Kalau bukan putramu yang memaksaku, aku juga tidak akan menikah dengannya. Semua ini aku lakukan untuk melindungi Laura.'

Tak jauh dari mereka, Nick berdiri menonton. Ia tidak banyak bicara, hanya tersenyum melihat Alexa ternyata cukup berani melawan Camila.

Nick pikir, Alexa tidak akan berani membalas. Ibunya itu selain keras kepala, juga bermulut tajam. Jarang sekali ada yang berani dengannya.

Wajah Camila tampak merah padam, kesal dengan jawaban Alexa, "Berani kau melawan ucapanku?!"

"Aku sama sekali tidak melawan, justru aku mengatakan kebenarannya," jawab Alexa, lalu kembali makan pisangnya.

"Dasar jalang!" Camila tiba-tiba berdiri, dan menghampiri Alexa sambil mengangkat tangannya.

Namun, sebelum tamparan itu melayang, tawa Nick dari arah tangga pun menggelegar. Camila pun membuang mukanya yang asam, dan menurunkan tangannya kembali.

"Kenapa tidak jadi menamparnya, Bu?” tanya Nick sambil menghampiri Alexa. “Tidak biasanya kau menahan diri.”

Wajah Camila semakin memerah, entah marah atau malu.

Nick meraih pundak Alexa, membuat wanita itu merinding seketika. Kemudian, pria itu berkata kepada pelayan yang berjejer di dekat meja makan.

“Bukankah aku melarang orang asing masuk ke sini?” tanyanya dingin kepada para pelayan.

Mereka pun langsung tertunduk, tidak tahu harus menjawab apa.

“Aku bukan pria dermawan yang suka berbagi sarapan,” lanjut Nick lagi. “Segera antar ibuku ke pintu keluar.”

“NICK!” Camila berteriak, tapi Nick tampak tak peduli.

Pria itu malah mendekatkan bibirnya ke sisi telinga Alexa, dan berbisik, "Aku suka caramu melawan ibu seperti barusan."

Alexa melotot, lalu memaksakan senyum di bibirnya sambil bergumam, "Sialan!" 

Nick membalas senyuman itu. “Sama-sama."

Comments (1)
goodnovel comment avatar
Fifi Tasya
wkwkwkwk pasangan eror... hahahaha
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 5. Hinaan

    Pagi itu diakhiri dengan Camila yang dipaksa pulang dengan bantuan pengawal dan pelayan. Nick juga tampak tak peduli, dan langsung pamit bekerja setelah itu. Alexa jadi bertanya-tanya bagaimana hubungan anak dan ibu itu.‘Benarkah mereka ibu dan anak kandung?’ tanya Alexa dalam hati.Saat hari semakin siang. Alexa merasa lebih tenang berada di rumah itu tanpa keberadaan Nick. Namun, ada satu masalah lagi yang muncul.Ia tidak mempunyai pakaian ganti.Satu-satunya pakaian yang ia punya hanyalah kaos hitam polos dan celana jeans, baju yang sama seperti ketika Nick ‘melamarnya’. Baju ini sempat di-laundry pada hari pernikahannya, dan seorang pelayan Nick baru menyerahkannya tadi pagi setelah sarapan.Saat keluar rumah, salah satu mobil mewah milik Nick sudah menunggu beserta supir yang akan mengantarkan Alexa bepergian. Alexa tertegun, baru menyadari kalau pria yang menjadi suaminya itu sangat kaya raya. Ia pun naik ke mobil itu tanpa banyak bicara. Dia hanya berharap suasana baru bisa s

    Last Updated : 2024-10-29
  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 6. Sandiwara Nyonya Robert

    Ini sudah keterlaluan! Alexa pun bangkit, dan langsung menampar pipi pegawai itu. Tanpa kartu pemberian Nick, ia memang hanya orang miskin, tapi bukan berarti dia pencuri. Alexa di sini adalah pelanggan, yang memiliki hak yang sama.“KAU!” Pegawai itu sudah melupakan bahasa formalnya. Dia pun mengangkat tangannya, siap membalas perlakuan Alexa, ketika sebuah suara berat menginterupsi."Sepertinya ada masalah di sini?"Mereka semua menoleh, dan setiap mata membulat. Termasuk Alexa. Wanita itu bahkan sampai menutup mulutnya.‘Kenapa Nick ada di sini?’ bingung Alexa dalam hati.Nick muncul dengan tatapan tajam yang mengintimidasi, membuat para wanita penghina itu langsung terpaku."Tuan Robert, i-ini… k-kami hanya sedang menangkap seorang pencuri di toko," walaupun menjawab sambil gemetaran, tatapan pegawai itu masih merendahkan Alexa.“Aku tidak—”Alexa tidak melanjutkan kalimatnya, karena melihat Nick mengangkat tangan, menyuruhnya untuk berhenti berbicara. Jadi, apa pria ini juga aka

    Last Updated : 2024-10-29
  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 7. Salah Paham

    Setelah kejadian di pusat perbelanjaan, Alexa merasa sedikit canggung sekarang. Sementara Nick menyelesaikan rapatnya di mal itu, ia mempercayakan Alexa kepada sekretarisnya.Kini, setelah identitas Alexa sebagai istri Nick diketahui oleh semua orang, pelayanan yang diterima Alexa jauh lebih baik. Tidak ada lagi cibiran atau tuduhan yang menganggapnya sebagai pencuri."Berapa lama Nick akan bekerja di mal ini?" tanya Alexa saat mereka berjalan di sepanjang sekitar mal.Sekretaris yang mengikutinya sejak tadi menoleh. "Tuan Robert akan kembali ke perusahaan pukul tiga sore nanti. Beliau berpesan, Anda bisa pulang untuk istirahat setelah selesai berbelanja."Itu berarti, Nick tidak akan menemuinya lagi setelah rapat selesai. Ia akan kembali bekerja di kantor, sementara Alexa harus pulang. Mengetahui itu, Alexa pun mendengus.Ia harus mengingatkan sekali lagi, kalau pernikahan ini hanya sandiwara.Saat sedang berjalan, Alexa mendadak berhenti di depan toko pakaian pria. Ia tertarik pada

    Last Updated : 2024-10-29
  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 8. Si Pengganggu

    "Biar aku jelaskan padamu agar kau paham Alexa," Nick tidak membiarkan Alexa lepasIa terus menaiki tangga menuju kamar pribadinya, kemudian membanting Alexa ke kasur lembut. Ia mengunci tubuh wanita itu di bawah kendalinya, seperti yang ia lakukan pada pria bernama Raymond."Kamu tidak bisa menggertakku seperti ini, Nick! Aku tau kamu punya kepribadian menyimpang, kau tidak akan tertarik dengan perempuan." ujar Alexa sambil berdecak, seolah meremehkan Nick.Tidak seperti malam pertama mereka, kali ini Alexa terlihat lebih santai. Dia tidak perlu ketakutan karena Nick tidak akan benar-benar melakukan hal itu kepadanya.Namun, sorot mata tajam Nick tidak menunjukkan demikian. Pria ini terlihat geram dengan mulut Alexa yang selalu menyebutnya gay. Tanpa membuang waktu, Nick mencium bibir Alexa tanpa memberikan wanita itu mengejeknya lagi.Alexa membulatkan mata. Apa zaman sekarang, gay juga bernafsu dengan wanita? Bahkan sampai berani menciumnya sepanas ini?Alexa memberontak, berusaha

    Last Updated : 2024-10-29
  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 9. Tidak Waspada

    Setelah kepergian Nick yang tiba-tiba itu, Alexa menghabiskan malam itu dengan tenang. Ia melakukan apa yang ia mau dengan sedikit lebih leluasa.Jam sudah menunjukkan pukul dua belas malam, sudah tiga jam sejak Nick pergi menerima panggilan dari Raymond."Mereka pasti sedang berkencan sekarang," pikir Alexa sambil menutup bibirnya, hampir tertawa. Namun, detik berikutnya, raut wajahnya tampak geli membayangkan Nick berpelukan dengan sesama pria. "Oh astaga, itu menggelikan!" Ia sudah hampir tertidur, ketika samar-samar mendengar suara pintu kamarnya terbuka. Itu pasti Nick. Alexa tetap berpura-pura tidur, tidak mau Nick tahu kalau dirinya sudah terbangun.Langkah berat Nick mendekat. Alexa bisa mencium aroma alkohol yang cukup menyengat. "Lelaki itu mabuk?" batin Alexa. Ia membuka sedikit matanya dan melihat Nick melepaskan kemejanya. Pria itu duduk dengan kepala tertunduk."Apa yang terjadi padanya?" pikir Alexa. Namun, saat Nick menoleh, Alexa segera merapatkan matanya kembali.

    Last Updated : 2024-10-29
  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 10. Kena Jebakan

    "Nick, ada apa?" Alexa terkejut saat tiba-tiba Nick menariknya dengan cepat. Padahal ia baru saja berbincang dengan Raymond. Ia merasa ada sesuatu yang tidak beres, dan Alexa berpikir kalau Nick mungkin cemburu karena Raymond berbicara dengannya. Apalagi tadi ia sempat melihat interaksi kecil dua sejoli itu.Alexa pasrah saat Nick menarik tangannya entah ke mana. Langkahnya terseok-seok saat mencoba mengikuti langkah Nick yang terburu-buru.Setelah mereka berada di dalam sebuah ruangan, Nick melepaskan pegangan tangannya dan menatap Alexa tajam."Kenapa kau menerima minuman dari orang yang tidak kau kenal!" katanya dengan suara keras.Alexa bingung dengan reaksi Nick. "Aku mengenalnya, dia Ray, kekasihmu kan?”Bukannya menjawab, Nick malah menghela napas panjang. Ia masih tampak sangat marah.“Kenapa kau marah? Aku tidak merebut Ray darimu, kami hanya bicara sebentar,” Alexa terus mengeluarkan pembelaan. “Apa kamu cemburu karena Raymond dekat denganku?"Nick mengumpat, "Bodoh! Kau ti

    Last Updated : 2024-10-29
  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 11. Efek Obat Perangsang

    Alexa merasa panas di sekujur tubuh, pakaian yang tadinya menutupi tubuhnya kini hampir sepenuhnya terlepas. Nick membantunya menanggalkan sisa-sisa kain itu.Pikiran Alexa terasa kacau, hanya mampu merasakan sentuhan-sentuhan Nick yang membuatnya semakin tenggelam dalam hasrat yang tak tertahankan. Alexa bergerak liar di luar kendali, napasnya terengah-engah dan suhu tubuhnya semakin panas dengan gairah yang memuncak. "Nick, hentikan…. I-ini sangat tidak nyaman," ucapnya dengan suara terputus-putus.Nick hanya menatap dengan sorot mata teduhnya. "Sudah aku katakan, aku tidak akan berhenti. Kali ini, kamu benar-benar milikku, Alexa." Pria itu melepaskan pakaiannya, memperlihatkan otot-otot tubuhnya yang kokoh sebelum kembali mendekati Alexa."Aku akan membantumu, Alexa…." Pria itu lantas meninggalkan lebih banyak ciuman di seluruh tubuh Alexa, sembari angannya bergerak lembut di sepanjang paha Alexa. Ia menyentuh dengan keahlian yang membuat wanita ini memekik tertahan. Apalagi saa

    Last Updated : 2024-10-29
  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 12. Kawan Sesat

    Sepanjang perjalanan pulang, Alexa hanya bisa terdiam memikirkan kejadian semalam. Sekilas yang masih dapat ia ingat adalah sesuatu yang terjadi antara dirinya dan Nick karena minuman yang Raymond berikan. Tetapi setelah itu, ingatannya kabur.Di sampingnya, Nick sibuk bekerja dengan iPad, tampak tenggelam dalam dunianya sendiri. Alexa ragu untuk bertanya. Dan, meskipun ia berani bertanya, kemungkinan besar Nick tidak akan menjawab dengan jujur."Apa anak buahmu sudah menemukan Laura?" tanya Alexa, mengalihkan perhatian dari pertanyaan yang sebenarnya ingin ia ajukan.Nick menoleh sejenak, sebelum kembali menatap iPad-nya. "Belum," jawabnya singkat."Mengenai semalam apa kita sungguh—""Tuan, Nyonya. Kita sudah sampai," ucap supir memotong pembicaraan mereka."Baiklah, Alexa, sekarang kamu turun. Aku akan langsung pergi ke perusahaan. Kalau memang kamu butuh sesuatu, katakan pada kepala pelayan untuk menyiapkannya." Nick berkata panjang lebar tanpa menatap Alexa, itu membuat Alexa rag

    Last Updated : 2024-10-29

Latest chapter

  • Suamiku Ternyata Hot Guy   TAMAT

    Hari yang dinanti akhirnya tiba, pertengahan musim semi yang sempurna, seperti yang Juan dan Alexa impikan. Pesta pernikahan mereka tak digelar di gedung mewah di pusat kota Houston, melainkan di tepi danau yang tenang dengan latar alam yang memukau. Suasana yang romantis dan intim ini benar-benar mencerminkan keinginan mereka untuk merayakan cinta dalam kesederhanaan yang elegan.Lebih dari seratus tamu hadir, terdiri dari keluarga dan sahabat yang mengenal pasangan itu dengan baik. Saat Alexa tiba di lokasi, ditemani oleh ayahnya, Steve, ia merasakan getaran bahagia dan haru yang tak bisa disembunyikan.Sebelum turun dari mobil, Steve meraih tangan putrinya. "Pada akhirnya, aku bisa mengantarmu sebagai wali di hari pernikahanmu," ucapnya dengan tulus, penuh kebanggaan.Alexa membalas senyum ayahnya, dan dengan lan

  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 141. Undangan pernikahan

    Hari demi hari berlalu dengan cepat, dan Alexa semakin menjauh dari Nick. Bukan karena kebencian, tetapi karena ia ingin menghargai perasaan Juan, pria yang sebentar lagi akan menjadi suaminya. Alexa tahu, menjaga jarak dengan Nick adalah yang terbaik demi kebahagiaan mereka semua.Persiapan pernikahan berjalan dengan lancar, setiap detail diperhatikan oleh Juan, dari pemilihan cincin hingga pemesanan gaun pernikahan. Hidup Alexa kini dipenuhi dengan canda dan tawa, terutama saat ia berada di dekat Juan. Ada perasaan hangat yang mengalir di antara mereka, sebuah kebahagiaan yang tak tergantikan."Menurutmu, aku perlu memilih gaun yang cantik?" tanya Alexa sambil tersenyum ketika Juan tengah mengukur tubuhnya untuk pembuatan baju."Tentu saja. Hari pernikahan ini harus menjadi yang paling spesial untukmu. Pilihlah ga

  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 140. Penolakan

    Alexa menutup pintu kamar Brian dengan perlahan, memastikan putranya tidur dengan nyaman. Saat berbalik, ia terkejut mendapati Nick sudah berdiri di sana, tanpa suara."Kamu tidak terburu-buru pulang, kan? Pelayan sudah menyiapkan makan siang. Setidaknya makanlah dulu," ujar Nick dengan nada lembut, meski ada kekhawatiran terselip di sana.Alexa menghela napas, menimbang sejenak. "Sepertinya aku akan langsung pulang," tolaknya, walau terdengar ragu.Nick tak menyerah begitu saja. "Kamu baru tiga jam di sini. Apa itu cukup untuk bermain dengan Brian?"Kata-kata Nick membuat Alexa berhenti sejenak. Tanpa banyak bicara, ia turun ke meja makan, di mana makanan favoritnya sudah tertata rapi. Ia duduk, menoleh sebentar ke arah Nick, lalu mulai makan dalam diam.

  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 139. Kebahagiaan baru Alexa

    Mimpi? Tidak, ini bukan mimpi. Saat Alexa membuka mata dan melepaskan pelukan dari Juan, ia sadar seratus persen kalau ini bukan mimpi. Alexa mendongak menatap Juan yang tersenyum lembut menatapnya, sentuhan tangan Juan membuat Alexa sejenak memejamkan mata."Kenapa tidak kau katakan dari awal kalau wanita yang kerap kali kamu ceritakan padaku adalah diriku sendiri?" tanya Alexa."Karena aku tidak mau hubungan kita menjadi renggang setelah kamu tau perasaan yang aku pendam padamu selama ini. Tapi, aku sudah memastikan bahwa kamu juga menyukai diriku sebelum memutuskan untuk melamarmu."Alexa tersenyum manis, tak tahan dengan wajah cantik di wajah Alexa. Juan membingkai wajah perempuan itu, tanpa segan memberika ciuman mesra untuk Alexa. Dengan senang hati Alexa menerima sentuhan tersebut, mengalungkan

  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 138. Melamar Alexa

    Setelah menembus cukup jauh ke dalam hutan, Juan dan Alexa menemukan rimbunan buah beri liar yang segar. Tanpa ragu, Alexa langsung memetik dan menyantapnya, menikmati rasa manis dan asam yang meledak di mulutnya. Matahari menyelinap di antara pepohonan, menciptakan kilauan cahaya yang mempercantik setiap sudut hutan yang mereka jelajahi.Juan, yang berjalan tak jauh di belakang Alexa, membuka percakapan dengan suara tenang namun penuh rasa ingin tahu, "Kau sering berkomunikasi dengan Nick?"Alexa menoleh, sedikit terkejut dengan pertanyaan itu, namun segera menjawab, "Jarang. Kami hanya berkomunikasi kalau itu tentang Brian. Selebihnya, tak ada. Sepertinya memang sebaiknya begitu, mengingat satu-satunya yang masih menghubungkan kami hanyalah Brian."Juan berhenti sejenak, memperhatikan ekspresi Alexa

  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 137. Mendekat atau menyerah

    Penolakan tetap Juan dapatkan, Alexa lebih memilih menahan gairahnya ketimbang menjalani hubungan intim tanpa status. Kini keduanya tidur bersebelahan, tidak ada yang saling bicara selain suara hujan yang terdengar masih belum berhenti."Kamu pasti mencintai wanita dari masa lalumu itu, tapi kenapa kamu mendekatiku dengan cara seperti ini, Juan? Apa kamu ingin menjadikan aku pelarian untuk memuaskan nafsumu?" tanya Alexa dengan nada datar.Juan langsung menoleh, ingin rasanya ia mengatakan sekarang kalau perempuan yang Alexa maksud adalah dirinya sendiri. Namun masih belum, Juan ingin menciptakan suasana yang romantis saat ia mengutarakan perasaannya."Jadi, kamu berpikir kalau aku menjadikanmu pelarian karena berpikir aku masih mencintai wanita itu?"Alexa mengganggu. "

  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 136. Menahan diri

    Juan mengumpulkan ranting kayu untuk membuat api unggun nanti malam, sementara Alexa asyik menikmati pemandangan yang menakjubkan. Musim semi memang waktu yang sempurna untuk wisata alam, dan meskipun awalnya tidak menyangka akan bepergian dengan Juan, Alexa merasakan ketenangan yang aneh di dalam dirinya.Masa depan selalu penuh kejutan bagi Alexa. Di satu sisi, ia bisa menikmati kedamaian saat ini, tapi disisi lain, ia tahu betul bahwa hidup bisa berubah kapan saja. Namun, setidaknya selama sebulan terakhir, Alexa telah menemukan cara untuk memaafkan dirinya sendiri dan menghadapi hari-hari yang tak terduga.Sambil bersantai di dekat camper van, aroma harum dari dalam menarik perhatian Alexa. Tertarik, ia melangkah masuk dan menemukan Juan sedang sibuk memasak. Ia berdiri di pintu, tersenyum kecil sambil memperhatikan Juan yang tampak begitu bersemangat.

  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 135. Menghindar 2

    Dua hari berlalu dan kondisi Brian sudah jauh lebih baik, sesuai yang Alexa janjikan sebelumnya kalau Brian sudah sembuh maka ia akan mengembalikanya pada Nick. Tentu berat bagi Alexa setiap kali menyerahkan putranya pada Nick, namun ia tak punya pilihan lain.Setelah menempuh perjalanan cukup panjang, Alexa tiba di sebuah rumah yang dulu pernah menjadi tempat tinggalnya bersama, Nick. Namun rumah tersebut kini hanya meninggalkan kenangan indah sekaligus pahit secara bersamaan.Sambil menghembuskan nafas panjang, Alexa menatap Brian yang juga menatapnya dengan mata beningnya. Setelah memantapkan hati, Alexa berjalan dan mengetuk pintu rumah Nick. Perlu menunggu beberapa detik sampai pintu akhirnya terbuka, Nick berdiri memperlebar pintu rumahnya."Masuklah," katanya mempersilahkan dengan suara datar.

  • Suamiku Ternyata Hot Guy   Bab 134. Menghindar 1

    Kondisi Olivia masih belum sadar, Juan pun akhirnya pulang saat toko sudah tutup. Suasana terlihat sepi, mungkinkah Alexa ada di kamar? Tapi saat Juan naik ke lantai dua dan masuk ke kamar Alexa, kamar tersebut kosong.Alhasil Juan kembali turun, duduk di salah satu kursi pelanggan di toko kue sambil menunggu Alexa. Mungkin saja Alexa sedang merefreshkan diri setelah sibuk seharian bekerja.Juan membuka ponsel melihat berita, termasuk kemajuan berita tentang Sofia yang sempat menjadi buronan. Dan ternyata Sofia sudah melewati sidang, hukuman lima belas tahun penjara karena mengedarkan obat ilegal. Sepupu Nick juga mendapatkan hukuman serupa, perkembangan perusahaan Nick juga mulai stabil.Melihat itu Juan tersenyum tipis sampai suara pintu terbuka mengalihkan perhatiannya. "Kamu sudah pulang rupanya," ucap Alexa."Aku tadi ke rumah sakit untuk melihat kondisi Olivia, Mia bilang kamu sempat menghubungiku, tapi maaf aku tidak menghubungimu lagi karena ponselku kehabisan daya." kata Juan

DMCA.com Protection Status