Terjebak Asmara Tuan Argen

Terjebak Asmara Tuan Argen

last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-26
Oleh:  LaSheira Baru saja diperbarui
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
2 Peringkat. 2 Ulasan-ulasan
25Bab
169Dibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi

Adakah cinta pada pandangan pertama itu, benarkah itu nyata adanya? Daisy Bakery Shop membuat Ana terjebak dalam asmara yang sebenarnya Argen ciptakan sejak dari awal pertemuan mereka. Kau adalah adik dari sahabat baikku, karena itulah aku menikahimu (Argen) Aku akan diam-diam mencintainya, sampai dia tidak akan merasa aku cintai (Ana) Keduanya menyembunyikan isi hati dengan rapat, bagaimanakah kisah dua anak manusia yang sama-sama berusaha menyimpan perasaan itu jika di satukan dalam pernikahan, akankan mereka saling mengakui isi hati masing-masing. Ada banyak hal manis dan menggemaskan di sini. Selamat membaca 😍

Lihat lebih banyak

Bab terbaru

Pratinjau Gratis

BAB 1

Di sebuah restoran, dua laki-laki sedang duduk berhadapan. Menikmati hidangan yang ada di piring mereka masing-masing. Salah satu pria terlihat cukup tegang dan tidak tenang. Beberapa kali dia melirik, dari irisan daging di piringnya berpindah melihat reaksi pria yang duduk di depannya. Aleando Munaf nama laki-laki itu. Berbeda dengannya, laki-laki di depannya terlihat menikmati irisan daging yang sesuap demi sesuap masuk ke mulutnya, dengan wajah tenang. Laki-laki berwajah tenang itu adalah Argen Davino Wijaya.Aleando sekali lagi tertunduk, berusaha menimati lumernyan daging lembut di mulutnya. Namun tetap tidak terasa nikmat di lidahnya. Hari ini dengan pikiran kacau dan keraguan dia memberanikan diri untuk bertemu dengan Argen. Ah, mereka memang teman, namun selalu ada tiang tinggi menjulang yang Argen bangun di sekelilingnya. Agar tidak sembarang orang melewati batas itu.Argen adalah puncak bisnis di negri ini. Pemilik perusahaan ternama Domaz Group. Perusahaan multi nasional ya...

Buku bagus disaat bersamaan

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen

user avatar
Kenzien Yodha
akhirnya karya kak sheira ada di sini......
2025-03-26 08:39:53
0
user avatar
Mariati Uti
senang akhirnya tuan argen disini... makasih thor udah bawa tuan argen disini
2025-03-25 22:26:30
0
25 Bab
BAB 1
Di sebuah restoran, dua laki-laki sedang duduk berhadapan. Menikmati hidangan yang ada di piring mereka masing-masing. Salah satu pria terlihat cukup tegang dan tidak tenang. Beberapa kali dia melirik, dari irisan daging di piringnya berpindah melihat reaksi pria yang duduk di depannya. Aleando Munaf nama laki-laki itu. Berbeda dengannya, laki-laki di depannya terlihat menikmati irisan daging yang sesuap demi sesuap masuk ke mulutnya, dengan wajah tenang. Laki-laki berwajah tenang itu adalah Argen Davino Wijaya.Aleando sekali lagi tertunduk, berusaha menimati lumernyan daging lembut di mulutnya. Namun tetap tidak terasa nikmat di lidahnya. Hari ini dengan pikiran kacau dan keraguan dia memberanikan diri untuk bertemu dengan Argen. Ah, mereka memang teman, namun selalu ada tiang tinggi menjulang yang Argen bangun di sekelilingnya. Agar tidak sembarang orang melewati batas itu.Argen adalah puncak bisnis di negri ini. Pemilik perusahaan ternama Domaz Group. Perusahaan multi nasional ya
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-02-18
Baca selengkapnya
BAB 2
"Hanya ada satu jalan aku membantu toko rotimu."Pikiran Aleando loading, namun tiba-tiba tring, matanya mengerjap menemukan jawaban."Berbeda kalau kau jadi keluargaku, aku akan membantumu. Bukan hanya toko roti, kalau kau mau aku bisa buatkan pabrik roti. Resep warisan orangtuamu akan bisa dinikmati penduduk negri ini. Pabrik roti terbesar di negara ini. Roti milikmu akan bersanding dengan Domaz Group."Siapa yang minta pabrik roti, dasar gila!Helaan nafas berat terdengar, walaupun ini candaan rasanya mengesalkan. Kalau kau bukan Argen sudah pasti kita akan adu mulut. Adu tinju kalau tidak ada pengawal setiamu itu."Argen, berhenti bercanda.""Aku serius," ucapan Argen terdengar lagi. "Kau bilang akan melakukan apa pun kan, jadi nikahhkan aku dengan adikmu.""Kau sudah gila ya, dia masih sekolah."Argen mengangkat tangannya, menahan gerakan pengawalnya. Mata Aleando melotot panik.Kalian berdua benar-benar menakutkan! Aku kan hanya memakinya gila. Aku bahkan tidak menyentuh ujung b
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-02-18
Baca selengkapnya
BAB 3
Wajah Aleando masih berkerut. Memikirkan tawaran Argen untuk menikah dengan adik perempuannya.Kenangan bagaimana persahabatan Aleandro dan Argen dimulai, persahabatan mereka sudah terjalin sejak mereka di SMA. Kembali muncul dengan jelas dipikiran Aleando.Dulu, Aleando adalah spesialisasi ketua kelas. Sebagai ketua kelas dia bersikap layaknya ketua kelas yang baik dan bertanggung jawab. Menjalankan tugas-tugas umum di kelasnya dan juga berusaha menyatukan seisi penghuni kelas. Menyapa semua penghuni kelas. Tanpa terkecuali.Dia satu kelas dengan Argen ketika kelas 2 SMU. Sewaktu kelas satu dia pernah mendengar desas desus tentang Argen yang ramai dibicarakan. Terutama oleh siswa perempuan. Hanya sebatas itu, dia baru melihat langsung dari dekat siswa yang paling banyak dibicarakan itu.Argen anak yang dingin dan cuek, hanya menatap tanpa ekspresi kalau disapa. Jangankan menyapa balik, membalas sapaan hanya dia lakukan sekenanya. Tidak mau berbaur dengan murid yang lainnya. Dia membu
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-02-18
Baca selengkapnya
BAB 4
Dia hanya berkesimpulan, mungkin karena ketulusannya sebagai ketua kelas yang kompeten telah menyentuh hati Argen. Membuat laki-laki itu berubah sikap padanya.Hubungan mereka pun semakin membaik. Argen sering kali mampir ke toko roti atau ke rumah Aleando. Terkadang mereka pulang bertiga dengan adik perempuan Aleando. Naik mobil Argen tentunya.Argen diterima dengan baik oleh orangtua Aleando. Mungkin yang membuat Argen nyaman, orangtua Aleando tidak pernah menanyakan siapa Argen. Siapa keluarganya, apa pekerjaan orangtuanya. Bahkan Adiknya sudah seperti fans paling beruntung di muka bumi ini.Namun ternyata putaran nasib berkata lain. Tak selalu seindah rencana mereka. Setelah kelas tiga SMU Argen menjadi jarang datang ke sekolah. Kalaupun datang, sepulang sekolah dia akan langsung pulang tidak pernah lagi mampir ke toko ataupun rumah Aleando. Kondisi kesehatan ayahnya yang kabarnya memburuk menjadi perubahan besar dalam hubungan mereka. Argen yang harus memulai pendidikan penerus k
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-21
Baca selengkapnya
BAB 5
Aleana Munaf, begitulah gadis itu bernama. Satu-satunya keluarga Ale, yang ia sayang dan akan ia lindungi. Ana, begitulah dia dipanggil. Bola mata yang lebar dan jernih, rambut panjang sehitam langit malam. Lurus jatuh terburai di bahunya. Bulu mata lentik itu mengerjap menanti jawaban dari kakak laki-lakinya.Glek, Aleando menelan ludah panik. Mau pura-pura minum tapi botol ditangannya sudah dia remas. Akhirnya hanya berdehem pelan. Mengarang adalah hal terbaik yang bisa dia lakukan sekarang."Aku pergi kencan." Memalingkan wajah sambil mengusap-usap meja. Sedang menutupi kebohongan.Ana menggelengkan kepala sambil mengeryit."Kenapa Kak Ale nggak sekalian bilang di depan toko roti turun hujan salju, aku pasti lebih percaya itu." Sang adik yang paham betul kalau kakaknya sedang berbohong."Cih. Memangnya aku nggak boleh berkencan." Menuding kesal dengan botol yang sudah di remasnya. Ana tergelak berjalan mendekati Ale, mengacak rambut kakaknya yang sedang dia jatuhkan ke atas meja. G
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-21
Baca selengkapnya
BAB 6
Cih, bisa-bisanya kau bilang Kak Argen aku. Gumam Ale sedikit kesal. Bisanya kan cuma dia yang menempati posisi paling besar di hati Ana, dan panggilan manis itu hanya untuknya.Kak Ale aku, Kak Ale aku. Seharusnya itukan cuma aku. "Memang Argen siapa lagi. Sudah minggir." Masih sedikit sakit hati dengan panggilan Kak Argen aku."Aku mau!" Jawaban Ana langsung membakar kewarasan Aleando seperti percikan api yang berkobar."Kau sudah gila ya." Teriakan Ale memenuhi udara di rumah kecil ini. Padahal Ana dari tadi memaki, giliran nama Argen langsung mengiyakan tanpa berfikir begitu gumam Ale."Aaaa, Kak Ale kan tahu aku dulu bahkan melamar Kak Argen untuk menikah denganku kan.""Itu kan pas kamu masih SMP bocah." Telunjuk Ale menuding kening adiknya. Dulu Ana memang mengejar-ngejar Argen seperti fans mengejar idolanya, sampai mengajak Argen untuk menikah kalau sudah dewasa.Aleana mengusap keningnya sambil tertawa. Dulu, sekarang, dan sampai kapan pun aku masih berharap bisa menikah den
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-25
Baca selengkapnya
BAB 7
"Aku nggak papa Kak, karena aku adik Kak Ale dia akan melindungiku kan, dari kakeknya, dari ibunya kalau tidak merestui. Pokoknya aku aman kan, karena aku adik Kak Ale."Sebenarnya kenyataan itu getir rasanya, namun itu sudah cukup bagi Ana. Karena kalau dia bukan adik Kak Ale, dia tidak akan punya kesempatan untuk sekedar bicara dengan Kak Argen."Bukankah ini kesempatan baik Kak, kita bisa menyelamatkan toko roti, aku menikah dengan laki-laki keren.""Ana!" Gusar sendiri Ale, karena adiknya masih berfikir seperti bocah."Hehe, ya Kak, bilang pada Kak Argen." Tawa Aleana merekah bak kelopak bunga. Ia tersenyum karena sekilas wajah Argen muncul di kepalanya. "Lagian toko roti yang di dekat tempat kita itu nggak enak juga tahu. Ihhhh aku sebel sama mereka kenapa buka di dekat tempat kita. Sudah tokonya besar, iklan dan promosinya kencang, harganya separuh dari harga kita lagi. Huaaaaa, mereka dapat bahan baku gratisan apa." Tiba-tiba menyulut murka teringat alasan toko roti keluarganya
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-25
Baca selengkapnya
BAB 8
Kampus Aleana setelah gadis itu berhasil meyakinkan hati dan tidur dengan lelap semalam."Hei, jangan ganggu temanku!" Aleana menjejakkan kaki dengan keras di atas trotoar yang sedang dia pijak. Membuat suara marah untuk mengintimidasi.Dua laki-laki yang sedang berdiri mengapit seorang wanita menoleh berbarengan. Mereka terlihat panik saat melihat siapa yang baru bicara. Apalagi saat gadis itu menjejakkan kaki dengan suara yang lebih keras. Sebagai isyarat pengusiran."Ana! kami hanya menemani Amira, mengganggu apa. Ia kan Amira." Gadis yang diajak bicara hanya menggigit bibir lalu menjauh dengan cepat mendekat ke samping Ana. "Amira, kalau kau begitu kau bisa membuat Ana salah paham." Gadis bernama Amira tidak menjawab, menarik tangan Ana untuk menjauhi mereka tanpa sepatah kata pun terucap.Huaaaa, untung saja Ana datang. Dalam hati gadis itu menjerit senang."Awas ya, kalau aku liat kalian lagi. Hihhh." Gerakan meninju udara ditujukan untuk dua laki-laki itu, sambil berjalan mengi
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-25
Baca selengkapnya
BAB 9
Dia adalah Argen Davino Wijaya, Presdir utama Domaz Group. Secara hukum dia tercatat sebagai ahli waris utama dari semua kekayaan yang dimiliki Domaz Group. Dia pun satu-satunya cucu yang dibanggakan kakeknya, Presdir pertama, pendiri Domaz Group.Hah! Argen mendesah di kursi mobil belakang. Menyandarkan kepala sambil melihat jendela kaca, pepohonan berlarian dengan cepat seirama laju mobil. Dia menghela nafas lagi.Dia memang cucu yang terlihat paling berharga dan disayangi kakeknya, orang lain yang melihat tampak luar tanpa menguliti rahasia terdalam Domaz Group pasti berfikir begitu. Namun, kakek bukanlah laki-laki yang setia hanya pada nenek saja. Entah bagaimana dia menghabiskan masa mudanya, namun dia memiliki beberapa istri simpanan yang juga melahirkan anak. Nenek Argen hanya memiliki satu anak laki-laki yaitu ayah Argen. Namun di luar sana, ada anak-anak kakek yang lainnya. Para paman yang selalu berusaha mencari kelemahan Argen jika ada sedikit saja kesempatan.Argen sudah b
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-25
Baca selengkapnya
BAB 10
"Anda sudah datang Tuan Muda, silahkan masuk, Tuan sudah menunggu." Seorang laki-laki yang biasa dipanggil paman oleh Argen membukakan pintu. Di ruang kerja yang hanya bisa dimasuki penerus Domaz Group.Seorang laki-laki tua sedang duduk di sofa. Tubuh tinggi dan gagahnya sudah termakan usia. Namun, pancaran wibawa masa muda masih menyisa. Dia pasti tampan diusia mudanya."Anda terlihat sehat, saya datang untuk memberi salam."Kakek tua itu bergantian melihat Argen dan pengawal pribadinya. Terlihat dia tersenyum setelah melihat keduanya."Duduklah,""Terimakasih Kek."Argen mengambil duduk di depan sofa kakeknya, sementara pengawal pribadinya berdiri tiga langkah di belakang sofa."Apa dia masih berguna? Kalau kau tidak puas dengan pekerjaannya kau bisa membuangnya." Kata menyakitkan itu ditujukan untuk pengawal Argen. Argen terlihat menekan kuku jarinya ke tangan. Menahan geram.Padahal dia anjingmu.Kakek menghargai orang berdasarkan status sosial dan juga hasil pekerjaan mereka. Se
last updateTerakhir Diperbarui : 2025-03-25
Baca selengkapnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status