Sukses menjadi istri CEO muda nan tampan dan kaya raya tak lantas membuat hidup Alisa bahagia. Ia dihina gendut, kampungan dan tak bisa dandan, bukan hanya itu Raka malu mengakuinya sebagai istri. Penghinaan tak berhenti sampai disitu, Raka berselingkuh dengan sekretaris pribadinya. Namun, ada yang tak diketahui Raka tentang Alisa. Alisa berjanji akan membalas satu persatu penghinaan yang ia terima. Siapa sebenarnya Alisa? Baca cerita selengkapnya ...
View MoreAlyssa tersenyum, melihat tingkah laku Fahri yang memang terkadang lucu meski Dia sedikit cuek dan juga dingin tapi laki-laki itu yang sudah menyelamatkan hidupnya meski sampai detik ini, Alisa sendiri tidak tahu apa sebenarnya yang masih dirahasiakan oleh Fahri. "Kenapa kamu menatapku seperti itu? ""Tidak, Mas Fahri lucu sekali aku hanya membayangkan ketika nanti mas Fahri punya istri pasti istri mas Fahri tidak betah lama-lama sama laki-laki dingin seperti Mas Fahri, ""Aku juga yakin kalau Raka tahu siapa wanita yang ada di hadapan yaitu bisa jadi dia juga akan marah, "jawab ketus Fahri pada Alisa. Alisa langsung terdiam, Fahri pun merasa bersalah dengan candaannya mungkinkah wanita itu merasa sakit hati dengan apa yang dia ucapkan. "Kamu Kenapa diam saja? Aku kan hanya bercanda Alisa, ""Aku hanya bisa membayangkan Setelah semua dendamku terbalas Aku akan pergi meninggalkan Mas Raka, mungkinkah aku akan mendapatkan cinta sejati yang aku inginkan atau memang aku tidak pernah di
Tiba-tiba saja saat Raka ingin masuk ke dalam mobilnya Rania langsung menghampiri dirinya lagi-lagi wanita itu membuat Raka tidak nyaman, sejak kehadiran Alisa dia lebih banyak mengajukan Rania padahal tadinya Raka memang berniat untuk menikah dengan Rania. "Kamu mau ke mana Mas pagi-pagi sekali? ""Harusnya aku yang tanya sama kamu ngapain kamu datang ke sini? ""Aku itu kekasih kamu aku ke sini untuk nemuin kamu beberapa hari ini kamu selalu saja sibuk sendiri, ""Apa kamu tidak tahu bahwa Alyssa masuk rumah sakit Aku begitu sangat khawatir padanya Rania dia itu sekretaris baruku aku bertanggung jawab penuh sama dia apalagi kejadian ini semua terjadi saat dia bersama dengan Mama, ""Lagi-lagi kamu selalu saja memikirkan wanita itu! Aku curiga jangan-jangan kamu menaruh perasaan padanya, ""Cukup! Jangan berpikir yang aneh-aneh tentang Alisa Aku tahu kamu pasti sangat cemburu padanya tapi kamu tenang Aku tuh selalu ada untuk kamu Rania, ""Kamu pikir aku tidak tahu Mas, kamu sekaran
Terima kasih banyak ya Mas, mas Fahri mau mencarikan aku makan malam hari ini meskipun memang harus bertengkar dengan mas Raka," "Tidak masalah, justru aku makin bahagia karena melihat Raka yang mulai jatuh cinta denganmu dan dia tidak tahu bahwa wanita yang ada di hadapannya itu adalah istri yang sudah disia-siakan, ""Tapi mas, bolehkah aku menanyakan sesuatu sama Mas Fahri? ""Boleh, apa yang kamu mau tanyakan padaku? ""Mas Fahri bilang dulu Mas Raka yang sudah membuat hidup adik Mas Fahri hancur hingga ia bunuh diri tapi kenapa mas Fahri juga waktu itu bilang karena Mas Raka merebut Rania Jadi sebenarnya alasan Mas Fahri untuk balas dendam pada mas Raka itu apa? ""Ada banyak hal yang tidak bisa aku ceritakan sama kamu Alyssa, yang terpenting musuh kita itu sama dan kamu serta Aku hanya ingin hidup Raka itu hancur terlebih juga Rania kan karena dia adalah selingkuhan dari suamimu! "Jawab tegas Fahri.Entah kenapa Alisa begitu sangat curiga dengan sikap Fahri, dia seperti menyemb
"aku tahu bagaimana sikap kamu Fahri, ciri Aku tidak akan membiarkan kamu untuk menjaga Alisa malam ini! "Jawab tegas Raka menatap Fahri dengan tajam."Raka Raka Kamu pikir aku itu bodoh kamu adalah laki-laki yang sangat jahat dan kejam kamu itu sudah menikah dengan pilihan orang tuamu tapi bisa-bisanya kamu selingkuh dengan Rania mantan calon istriku, "Papar Fahri pada Raka. "Itu semua karena kamu terlalu miskin untuk Rania kamu itu tidak pantas bersanding dengan siapapun kamu bahkan telah bersikap kasar padanya, ""Sepertinya memang Rania benar-benar membodohi kamu selama ini aku tahu kamu itu sangat kaya raya bahkan lebih kaya dari aku Raka, perusahaanmu di mana-mana Tapi satu hal yang kamu tidak punya sama sekali yaitu ketulusan! "Jawab Fahri dengan senyuman di hadapan Raka. Raka mengepal kedua tangannya, dia benar-benar tidak terima dengan apa yang diucapkan oleh Fahri dia pun tanpa sadar melepaskan satu pukulan di wajah Fahri hingga membuat laki-laki itu pun tersungkur jatuh k
"Alisa, kamu itu karyawan di kantorku aku tidak mungkin membiarkan kamu sendirian di sini sama orang asing, "ucap tegas Raka yang menolak permintaan Alisa untuk meninggalkan dia bersama dengan Fahri, Raka tidak tahu bahwa sebenarnya mereka sudah saling dekat satu sama lain bahkan Fahri yang membuat Alisa bisa seperti ini. "Aku kenal sama Mas Fahri, aku juga seringkali komunikasi dengannya perihal soal bisnis jadi lebih baik Pak Raka pulang saja kasihan Ibu Laura, "jawab Alisa yang mencoba untuk menahan rasa sakit di wajahnya, karena sekujur tubuhnya memerah akibat dari alergi yang dia alami. "Alisa, Saya mau minta maaf sama kamu andai saja saya tidak mengajakmu untuk makan bersama mungkin semuanya tidak akan seperti ini, "ucap Nyonya Laura yang merasa bersalah dengan semua yang terjadi pada Alyssa. "Aku baik-baik saja Bu, Ibu Laura tenang saja tapi Maaf aku tidak bisa memenuhi undangan yang Ibu berikan dan aku minta sama Pak Raka untuk izin beberapa hari tidak masuk kerja dulu, ""
Nyonya Laura orang yang begitu sangat panik langsung hubungi putranya, untuk bisa datang pergi ke rumah sakit dia merasa bersalah sekali pada Alyssa karena ternyata makanan yang dimakan oleh Alisa ada seafoodnya, namun bagaimana bisa padahal dia memesan makanan yang tidak mengandung seafood. Sesampai di rumah sakit, Alisa langsung dirarikan untuk masuk ke ruang IGD dia mendapatkan pertolongan pertama di sana sedangkan Nyonya Laura masih mencoba untuk menunggu di luar. Tiba-tiba saja, di tengah kepanikan Nyonya Laura yang sedang berada di depan ruang IGD sosok pria bertubuh tinggi dan juga berparas tampan melihat ke arahnya yang tidak lain adalah Fahri, entah apa yang dia lakukan di rumah sakit ini tetapi dia sangat mengenal betul bagaimana keluarga Raka termasuk Nyonya Laura. Fahri berjalan menghampiri lorong rumah sakit, dan dia pun berada tepat di depan Nyonya Laura yang tengah tertunduk lemas di hadapan ruang IGD. "Ibu Laura, kenapa ibu bisa ada di rumah sakit ini? "Nyonya Lau
Alisa mengiyakan ajakan Nyonya Laura, ini salah satu cara agar dia bisa lebih dekat dengan Raka dan dengan mudah dia akan menghancurkan laki-laki itu meski memang dia sendiri tidak tahu bagaimana perasaannya, yang terpenting adalah dia bisa membalaskan dendamnya.Alisa dan juga Ibu Laura akhirnya sampai di sebuah supermarket dan dia dengan sikap membantu mertuanya itu untuk berbelanja segala kebutuhan nanti malam. Sesampai di supermarket, Alisa dengan sikap memilih beberapa bahan sayuran dan juga lauk yang berkualitas baik dan juga beberapa buah-buahan dan bumbu dapur, Dia sangat hafal dan tahu semua karena memang dia sejak kecil dididik untuk bisa melakukan segala aktivitas yang berkaitan dengan dapur. "Luar biasa Alisa Saya tidak menyangka kamu sangat cekatan dalam memilih bahan masakan dan keperluan dapur, ""Tentu saja Bu, karena dari kecil ibu saya selalu mengajarkan agar anak perempuannya bisa bermanfaat di dapur, "jawab Alisa dengan senyuman. "Saya jadi ingat dengan menantu
Ternyata, banyak sekali perubahan di kantor ini saya senang dengan Putraku Raka karena dia semakin bisa dewasa dalam menghadapi segala permasalahan yang ada di kantor, "ucap Nyonya Laura pada Alyssa."Ibu Laura harus percaya, kalau putramu memang memberikan yang terbaik untuk perusahaan ini, "jawab Alyssa dengan senyuman. "Kenapa perempuan kalau sedang berdua selalu saja bergosip? "Sahut Raka yang mengejutkan Nyonya Laura dan juga Alyssa. "Kamu ini mau tahu saja urusan tentang perempuan bagaimana dengan Rania apa dia tidak terima dengan apa yang diucapkan oleh Mama?" Tanya Nyonya Laura pada Putra semata wayangnya tersebut. "Apaan sih mah, jangan bahas tentang Rania dulu apa mama masih lama di sini biar aku minta sopir untuk antarkan Mama pulang, ""Tidak perlu, Mama ini bisa pulang sendiri, Soalnya mama mau pergi ke supermarket untuk belanja bulanan Mama mau sekali masak untuk kamu dan juga papa, ""Tante Laura juga suka masak? "Tanya Alisa pada wanita paruh baya itu. "Tentu saja
Rania pun merasa malu dengan jawaban nyonya Laura, rasanya dia semakin jauh untuk masuk dalam kehidupan keluarga dari kekasihnya itu karena dia tahu bahwa nyonya Laura sama sekali tidak pernah menyukai kehadiran dirinya. "Baik nyonya Laura maafkan saya karena saya terbiasa dengan sebutan itu ketika berkunjung ke rumah Anda, "jawab Rania dengan senyuman. "Saya dengar kamu sudah tidak lagi menjadi sekretaris putraku, itu artinya saya minta sama kamu jangan pernah lagi dekat dengan Raka Karena saya tidak suka dengan kamu Radia, "ucap nyonya Laura membuat Rania pun menahan tangisnya, bisa-bisanya wanita paruh baya itu memperlakukannya tidak baik di hadapan putranya sendiri."Mamah, aku minta sama Mama jangan pernah mengucapkan hal itu pada Rania, "seru Raka yang tentu saja tidak terima dengan perlakuan sang Mama pada Rania.Tiba-tiba saja Raka melihat Alisa yang baru keluar dari ruangan dengan spontan dia pun langsung memanggil Alisa dari kejauhan. "Alisa, ke sini sebentar, "panggil Ra
Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.
Comments