Share

6. Jangan Mimpi

Setelah selesai memasak Alisa pun menghidangkan hasil masakannya di meja makan semua keluarga sudah berkumpul terutama sang ibu mertua yaitu nyonya Laura dia selalu menantikan masakan dari menantu kesayangannya itu.

Sang suami juga turun dari lantai 2 iya terlihat itu sangat rapi dan tampan andai saja Alisa bisa menjadi istri yang diinginkan oleh Raka mungkin hidupnya akan jadi bahagia dan membuat hari-harinya selalu penuh dengan senyuman. 

"Mas, sarapan dulu ya aku sudah siapin makanan kesukaan kamu yaitu capcay sama ayam rica-rica. "Ucap Alisa pada sang suami. 

"Ya ampun, padahal kamu dan Raka baru menikah 3 bulan tapi kamu sudah tahu mana yang disukai oleh suami ibu dan tidak karena memang benar-benar istri yang terbaik untuk Raka. "Puji nyonya Laura pada menantunya itu. 

"Aku buru-buru, banyak sekali pekerjaan di kantor yang harus diselesaikan dan hari ini juga banyak rapat dengan para klien. "Jawab Raka menolak. 

"Raka, apa salahnya makan sebentar saja lagi punya kamu itu kan pemilik perusahaan jadi tidak perlu khawatir tentang pekerjaanmu di kantor lagi pula, papa juga pasti mengerti kok." ujar sama mama mencoba untuk meminta agar putranya mau memakan makanan yang dibuatkan oleh Alisa.

"Makanya itu, Raka tidak mau mengecewakan papa jadi Raka harus bersikap profesional Raka sudah hampir telat ma, makanya Raka minta Mama tolong mengerti. "Ucap Raka yang langsung mencium punggung tangan sang mama dan pergi ke kantor begitu saja. 

Selama mereka menikah akan memang selalu menghindar untuk sarapan pagi bersama dengan alasan yang selalu saja karena sudah telat berangkat pergi ke kantor padahal kantor itu milik keluarganya kapanpun dia bisa berangkat dan juga pulang tapi Alisa juga tidak bisa memaksakan laki-laki itu jika memang tidak mau makan makanan masakannya.

"Anak itu sama seperti papanya, pekerja keras dan tidak mau mengandalkan orang lain. "

"Alisa, maafkan Raka yang tidak makan makanan kamu lagi ya tapi jangan lupa kamu bawakan dia makan siang. "Ucap nyonya Laura. 

Hitunglah sebabnya kenapa Alisa selalu datang ke kantor Raka  setiap makan siang meskipun dia tahu perlakuan suaminya itu tetap saja sama tidak pernah ingin makan makanan yang dia masak bahkan, makanan Alisa selalu saja dibuang di hadapannya. 

"Alisa, kamu ini kan sudah menjadi bagian dari keluarga kita Mama minta sama kamu mulai belajar bisnis." 

"Apa mah? Tapi Alisa ini hanya lulusan SMA dan tidak mengerti tentang bisnis seperti itu. "Jawab Alisa yang merasa terkejut dengan ucapan Ibu mertuanya. 

"Kamu harus melanjutkan kuliah lagi karena mama tidak mau sampai orang lain merendahkanmu dan satu lagi, kamu juga harus bisa diet dan merubah penampilanmu agar menjadi wanita yang cantik dan elegan. "

Nyonya Laura memang begitu sangat baik, wanita paruh baya itu selalu mendukung penuh Alisa untuk menjadi apa yang dia inginkan Alisa memang sangat beruntung memiliki ilmu mertua sebagai dirinya di saat mungkin wanita di luaran sana harus mendapatkan ibu mertua yang tidak cocok dengan dirinya, justru Alisa malah kebalikannya.

"Tapi ma...."

"Dengar ya Alisa itu Putra tunggal dari keluarga Baskoro dia adalah pewaris tunggal dari perusahaan milik ayahnya banyak sekali wanita yang mengincar dirinya apalagi Raka itu sangat tampan dan berwibawa juga berpendidikan jadi kamu harus bisa menyeimbangi dia. "

"Tapi Ma, Aku tidak akan mungkin bisa menyayangi Mas Raka sama Karena aku benar-benar bukan wanita yang dia idamkan. "

"Mama yakin kamu bisa Alisa, bukan tanpa sebab kenapa Mama mau menjadikan kamu menantu di rumah ini karena mama yakin kamu adalah wanita yang tepat untuk mendampingi Raka. "

Wanita paruh baya itu pun menggenggam tangan Alyssa dia mencoba untuk meyakinkan Alisa bahwa dia bisa menjadi apa yang dia inginkan dan bisa lebih dihargai oleh Raka, tetapi harusnya tetap saja tidak percaya diri apa mungkin bersanding dengan Raka hanyalah sebuah mimpi yang tidak akan pernah bisa dia gapai apalagi Alisa tahu bahwa cinta Raka hanya untuk raninya sekretaris pribadinya itu. 

"Maka itu laki-laki yang mudah sekali mencintai wanita apalagi jika dia terlihat cantik dan juga seksi cobalah untuk kamu menarik perhatiannya. "Ucap nyonya Laura pada menantunya itu. 

"Tapi mah, Alisa ini wanita yang gendut Jadi tidak percaya diri menggunakan pakaian-pakaian yang seksi. "

"Kalau itu mudah sekali Alisa, kamu tinggal diet saja dan olahraga jaga pola makan kamu yang baik agar berat badanmu itu turun. "

Apa mungkin ini saatnya Alisa merubah diri menjadi dirinya yang baru agar mudah dihargai oleh suaminya Raka, atau mungkin semua itu hanya akan sia-sia karena cintanya Raka hanyalah untuk Rania.

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status