ROSES

ROSES

last updateLast Updated : 2022-03-18
By:  FRUSERR/FRNR00150  Ongoing
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
10
3 ratings. 3 reviews
16Chapters
1.8Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

Kisah ini bermula saat seorang pengawal Kerajaan datang dengan membawa sebuah perintah langsung dari Raja, pria itu dengan tenang membaca semua isi surat yang menimbulkan banyak sekali kejutan bagi warga desa. Hingga ada salah satu dari masyarakat tersebut yang di beri titipan oleh pengawal Kerajaan untuk membagi info kepada seluruh warga desa. Nyonya Rain yang bertugas sebagai pembina di desa itu segera menginfokan kepada seluruh warga desa yang belum mengetahui hal itu, termasuk gadis manis yang kerap di sapa Varose. Gadis itu cukup terkejut setelah mendapati info dan berbagai bukti yang di berikan oleh wanita itu, ia hanya bisa menatap kelu lukisan di tangannya sebelum memasuki rumahnya dan meninggalkan Nyonya Rain yang sedang berteriak memanggilnya di luar rumah. Terdengar tidak sopan, tapi yang ia rasakan jauh dari kata tidak sopan, ia di bohongi oleh seorang lelaki yang ia anggap sederajat dengannya. Varose menatap pintu yang telah ia kunci rapat, bagaimana bisa semua ini terjadi? Di rumahnya, lelaki itu, lelaki yang belum lama ini ia selamatkan? Seakan tidak percaya dengan kejadian ini, langkahnya perlahan mundur, berharap jika ia bisa ikut mundur untuk tidak ikut campur urusan kerajaan. Kerajaan di daerah mereka terkenal dengan peraturan yang tidak dapat diganggu gugat dan tentu saja semua itu harus dilancarkan hukum. "Kau? Kau bukan bangsawan biasa, kan?!" tanya Varose dengan kumpulan peluh keluar dari dahinya. "Iya, aku pangeran yang hilang itu" Mulai saat itu, gembok Varose yang telah lama terkunci itu mulai terbuka. Ia hanya tidak menyangka saja bila yang membuka gembok itu adalah sang Pangeran. Tapi, kisah romansa beberapa hari itu tidak bertahan lama, karena sang Pangeran harus melanjutkan misi rahasia, yang bahkan gadis itu tidak mengetahuinya

View More

Latest chapter

Free Preview

001

001. FIRST MEET IN THE WOODFRNR00150Tanganku tergerak menutup pagar kayu yang mengelilingi rumahku sebelum mengambil keranjang yang tergantung di pagar samping. Siang menjelang sore terlihat begitu nyaman, setelah semalam terjadi hujan deras. Kini langit sangat cerah tanpa mendung atau semburat petir."Halo, Nyonya Rain" sapaku kepada wanita yang telah memiliki cucu itu sembari kulambaikan tanganku."Hei, Varose! Akhirnya kau keluar juga, pagi tadi banyak sekali berita mengejutkan tentang Pangeran dan keluarga istana" ucap wanita itu diselingi oleh kegiatannya yang tengah menjemur dan membuatnya terlihat keren dimata ku."Aku tidak suka bergosip, hehe" jawabku, jujur saja, memiliki tetangga seperti Nyonya Rain memang menyenangkan. Tapi, beliau suka sekali berbicara dan pembicaraan itu tidak keluar dari zona Kerajaan. Mungkin karena keluarga Kerajaan cukup misterius."Aku tinggal dulu

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

user avatar
Syah Humaira Aisyah
semangat ye..ayuh cepat sambung..
2021-10-12 07:59:34
1
user avatar
Bintu Hasan
semangat kak ceritanya, kaya gini mah keren
2021-10-01 18:07:07
1
user avatar
farda vardani
lanjut hehe
2021-10-01 13:51:57
1
16 Chapters

001

001. FIRST MEET IN THE WOOD FRNR00150Tanganku tergerak menutup pagar kayu yang mengelilingi rumahku sebelum mengambil keranjang yang tergantung di pagar samping. Siang menjelang sore terlihat begitu nyaman, setelah semalam terjadi hujan deras. Kini langit sangat cerah tanpa mendung atau semburat petir."Halo, Nyonya Rain" sapaku kepada wanita yang telah memiliki cucu itu sembari kulambaikan tanganku."Hei, Varose! Akhirnya kau keluar juga, pagi tadi banyak sekali berita mengejutkan tentang Pangeran dan keluarga istana" ucap wanita itu diselingi oleh kegiatannya yang tengah menjemur dan membuatnya terlihat keren dimata ku."Aku tidak suka bergosip, hehe" jawabku, jujur saja, memiliki tetangga seperti Nyonya Rain memang menyenangkan. Tapi, beliau suka sekali berbicara dan pembicaraan itu tidak keluar dari zona Kerajaan. Mungkin karena keluarga Kerajaan cukup misterius."Aku tinggal dulu
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

002

 002. HANDSOME MAN AGILITY  FRNR00150Belum sempat aku menyelesaikan ucapan ku, Hendery langsung saja menubrukkan diri ku ke dada bidangnya. Tidak terlalu sakit, hanya saja ketika mendongak begini, wajah kami hampir tidak memiliki jarak."Bagaimana jika dirumah mu saja"Plakk! "Awhh, astaga kekuatan mu benar-benar" kata lelaki itu sembari mengelus lengannya pelan, aku menatap kedua nata Hendery dalam. Ku rasa ia sedang menjilat ludah sendiri, setelah tadi mengejek ku bertindak mesum."Percepat jalan mu, aku tidak suka menunggu" ucap ku, kaki ku perlahan berjalan meninggalkan dirinya yang masih setia meredakan rasa panas di lengannya.Perjalan kami dari hutan menuju desa tidak membutuhkan waktu yang lama, hanya perlu berjalan tujuh menit sebelum menemukan sungai perbatasan hutan dan desa."Kita akan melewati jembat
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

003

 003. THE PRINCE'S LIESFRNR00150Lelaki itu berdiri di bawah rembulan, meski sekarang ia berada di dalam ruangan. Tidak menolak juga bila cahaya bulan masuk melalui celah jendela. Beberapa saat lalu, Varose memberinya sepasang pakaian. Ia tersenyum menyadari perhatian gadis itu.Meski tempat yang ia tinggali tidak begitu besar seperti rumahnya di kota, tapi ia sudah merasa nyaman dengan ruangan ini."Hendery, ini selimut untuk mu tidur, maaf, ya, hanya ada satu kamar di rumah"Kau bisa menggunakan kasur ku, aku akan tidur di kasur orang tua ku, jika ada yang ingin kau butuhkan bangunkan aku saja" lanjut Varose, tanpa mendengar jawaban lawan bicaranya.Hendery tersenyum kecil melihat Varose telah terlelap di kasur sampingnya, sepertinya ia harus memberi banyak ucapan terimakasih kepada Varose. Ia bisa sampai disini dengan selamat juga karenanya, apalagi tujuannya kemari menjadi lebih mu
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

004

004. Beat FRNR00150Rencana ku menuju perpustakaan Bibi Chitta menjadi sedikit lebih lambat, bahkan wanita tadi sempat mempertanyakan keterlambatan ku."Ini bukunya, beruntung Chanie mengingatkan ku untuk meminjamkannya kepada mu" ucap Bibi Chitta, aku hanya bisa tersenyum, pikiran ku sedikit kalut siang ini."Kau bisa duduk di sana, sudah ditunggu oleh Channie""Terimakasih, Bibi" jawab ku, kaki ku berjalan meninggalkan wanita itu menyusuri lorong rak buku.Pemasukan buku di desa tidak begitu banyak, tapi beruntungnya Bibi Chitta memiliki ketertarikan yang tidak jauh berbeda dengan Ibu dan Ayah. Apalagi Paman Johnny juga suka mengoleksi berbagai macam buku pengetahuan."Varose!"Senyum ku mengembang saat melihat Channie mengangkat tangannya dari kursi tempat ia duduk, tumben sekali gadis itu datang lebih awal. Biasanya pukul segini ia masih bergelut dengan mainannya di t
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

005

  005. PRINCE'S WORRIES   FRNR00150"Lalu, kau menyuruh ku menikahi Raja?" tanya ku, badan ku menghadap Hendery sembari meletakkan semangkok makanan di atas meja. *"Tidak perlu, yang kau bantu itu aku, nikahi aku saja" aku sedikit terkejut dengan ucapan Hendery yang membuat jantung ku langsung berdebar. Bisa-bisanya kalimat seperti keluar dengan lancar dari mulutnya."Kau! Astaga.. " aku menyentuh dada ku, rasanya jantung berdegup kencang saat di goda oleh lelaki begini ya. Jadi, inikah yang di rasakan oleh Channie saat di goda oleh bangsawan kaya dulu? Gadis itu beruntung sekali."Ku pukul kau kalau berani menggoda ku lagi" ancam ku sebelum berlari memasuki kamar mandi.---Hendery tersenyum melihat tingkah Varose yang sedang berlari memasuki kamar mandi, gadis itu selalu saja memiliki cara yang aneh dan lan
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

006

006. TOUCHING THE HEART OF THE FUTURE QUEEN  FRUSERR001570Aku dan Hendery sedang menikmati makan malam di tengah rembulan setelah aku membuka lukanya yang mulai membaik, bagus, lelaki itu bisa pergi setelah semua urusannya selesai. Arloji ku sedang menunjukkan pukul tujuh malam, tentu saja pukul segini listrik tidak nyala dengan rata, hanya sebagian rumah. Sepertinya desa sebelah sudah menyala.Tapi, suasana malam ini sedikit romantis. Entahla, padahal kemarin malam juga tidak jauh berbeda. Hanya tiga lilin yang menyala, di atas nakas, dapur, dan atas meja."Apa listrik akan terus begini?" tanya Hendery membuka topik, ku tatap dirinya sedikit malu. Aku tidak tau, tapi sejak tadi hati ku berdegup kencang saat menatapnya."Listrik akan bergilir, sedari kecil desa kami melewati jam-jam seperti ini" jawab ku, perasaan ku mengatakan bila dirinya akan menjadi calon Raja selanjutnya. S
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

007

007. THE CONFUSION OF THE LITTLE GIRL AND THE CAPTURE OF HANDSOME PRINCE  FRNR00150Aku termenung melihat wajah yang sedang tertidur nyenyak itu, mata indah yang di hiasi alis tajam, hidung mancung tegap itu terlihat menggemaskan di mata ku, jangan lupa rahangnya yang tegas. Mungkin, aku bisa lupa diri jika tidak mengingat sedang berhadapan dengan siapa sekarang.Pagi ini, ku hitung telah tiga hari Hendery telah menginap, tapi rasa kagum ku baru sadar saat ini. Aku memang sadar sebelumnya bila dirinya tampan, tapi tidak sampai mengunci tatapan ku kepada setiap inci wajahnya. Apa ketampanan seorang juga anugerah? Tidak jauh berbeda dengan cinta. "Lanjutkan, aku menikmati tatapan mu" aku langsung menarik tubuh ku berdiri dan mundur beberapa langkah dengan cepat.Dug!"Awhh" rintih ku tidak sengaja setelah lengan kaki ku terbentur ujung kasur milik orang tua ku
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

008

008. THE PAIN WILL BE FELT WHEN TEH MELT HAS FALLEN ON THE TOE OF THE SHOE  FNR00150"Dia bilang bukan hari ini" lirih Vara sebelum berbalik untuk membuka pintu yang terkunci.Tapi, gadis itu kalah cepat dengan Nyonya Taena, wanita itu langsung menarik Varose hingga tanpa sadar punggung gadis itu menubruk dadanya dan langsung ia peluk dari belakang sembari membekap mulut gadis itu."Tidak sekarang, Varose, Channie, ambil sapu tangan dan tali" ucap Bibi Chitta, Channie tidak mendengar penuh perkataan ibunya. Gadis itu masih terpaku dengan keadaan saat ini, ia masih tidak mengert
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

009

009. PRISONER OF MISS       FRNR00150 Kereta Kerajaan berjalan beriringan dengan beberapa pengawal di sisinya, para lelaki itu saling terdiam tanpa ada yang ingin membuka suara. Termasuk sang Pangeran yang telah duduk di dalam kereta yang kini sedang mencoba untuk menghalau rasa sesak di dada, seolah ia di tenggelamkan oleh ribuan kenyataan bila dirinya belum tentu bisa menemui gadis idamannya itu. Kegiatan sang Pangeran tidak luput oleh perasaan bersalah dari salah satu kepercayaannya yang kini hanya bisa menatap sang Pangeran dari jendela yang terbuka di sisi kereta. Ksatria Luke, seorang yang di beri kepercayaan penuh oleh Pangeran. Tapi, sepertinya kali ini Pangeran hanya bisa berdehem sembari memikirkan nasibnya nanti setelah sampai Kerajaan. Dragg! Luke turun dari kuda yang menemaninya hingga separuh jalan itu, ia memberikan kedua tali yan
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more

010

010. THE GIRL WHO IS ALWAYS A JEWEL IN THE EYES OF THE PRINCE   FNR00150TCASH!Luke menatap tusuk panah yang telah tertancap di papan yang bergelantungan di tengah pohon. Sangat sempurna. Tapi Luke masih belum percaya, hanya dengan satu kesalahan  Hendery saja hampir membuatnya mengatai Pangeran itu bodoh."Bagaimana bisa saat itu panahan mu meleset?" bisik Luke, ia melirik beberapa tempat yang perlu mereka waspadai. Sesungguhnya, tidak ada tempat aman di dalam Istana ini untuk mereka berbicara berdua."Mungkin ada yang memberi anggur kepada kuda yang ku bawa" jawab Hendery dengan asal, Luke kian menatap datar sangat Pangeran."Buka mata mu, perlu ku pukul supaya kau sadar?" Luke bermonolog pelan kepada dirinya sendiri. Hendery sontak terkekeh mendengar hal itu, ia mengerti Luke sangat takut dengan aturan Kerajaan yang sangat menjaga keluarga Istana den
last updateLast Updated : 2024-10-29
Read more
DMCA.com Protection Status