Share

Membawa Aluna Pulang

Pov Tara

"Turun, Lun."

Aluna terdiam, matanya awas menatap sekeliling. Lalu beralih padaku. Sebuah tanya tanya tergambar jelas di balik netra beningnya.

Aku menghela napas, bingung harus menjelaskan bagaimana pada anak itu. Dulu rumah ini selalu bersih dan tertata rapi. Namun sekarang lihatlah, debu menempel di mana pun, tanaman layu, daun berserakan, belum lagi sampah yang menggunung di tong. Rumah ini sudah seperti tempat pembuangan sampah.

"Papa tidak sempat bersih-bersih rumah, ya?" tanya putriku polos.

Bersih-bersih? Dulu aku menyentuh sapu saja tak pernah. Semua pekerjaan rumah selalu diselesaikan Alin. Dia begitu cekatan mengurus rumah, apa lagi mengurusku.

Kurangnya bersyukur membuatku lupa, jika dialah wanita paling sempurna yang Tuhan kirimkan untukku. Sayang, kini dia terlepas dan berada di pelukan Satriya, adikku. Hanya penyesalan yang kini menghantuiku.

"Papa gak bersihin rumah, ya? Papi aja sering bantuin Mama kok."

Seketika amarahku mendidih. Bisa-bisanya Aluna mem
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Dian Rahmat
lagian knp gak pake art sih. kan gajinya besar.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status