Sepekan kemudian setelan jas hitam rapi membalut tubuh tegap Zuldan yang melangkah menuju lantai pertemuan. Segala keperluan sudah dia persiapkan, terlebih hatinya. Meski tatapannya kosong, tetapi tidak dengan niatnya yang sudah bulat membongkar kebobrokan ibu kota di gedung negara, di hadapan para pemeran di balik flasdisk hitam. Tak terkecuali ayahnya sendiri.“Pak Zul, saya kesulitan mendapatkan ijin untuk menampilkan kasusnya di media. Bagaimana ini? Karir saya jadi taruhannya di sini.” Sebuah suara di balik ponsel di telinga kiri Zuldan.“Nggak papa kalau nggak mendapatkan ijin. Saya akan lakukan sendiri. Kamu ikutin saja perintah atasan kamu,” ucap Zuldan dingin.Usai panggilan dengan seorang perempuan berakhir,
Terakhir Diperbarui : 2021-11-28 Baca selengkapnya