Share

Bab 105. Gertakan

Dan di sinilah Salwa sekarang. Di sebuah ruangan dosen, duduk dengan menunggu kebungkaman sosok berkacamata di depannya.

Pria itu membolak-balikkan hasil pekerjaan mahasiwa untuk diperiksa, menyuruh Salwa menunggu sebelum akhirnya dikembalikan dan dibagikan kepada pemilik tugas.

"Berikan nomor ponselmu!"

Sempat terkesiap dengan perkataan itu, Salwa segera menanggapi. "Untuk apa, Pak?" Ia mengabaikan panggilan Mister, tidak sesuai dengan perintah Edward, menunjukkan bahwa statusnya dan Edward adalah dosen dan mahasiswa.

"Untuk memastikan dan memberi tugas. Sebagai asisten dosen, kau harus menjadi lebih pintar dari yang lain."

"Tapi, Pak, saya hanya mahasiswa baru. Dan saya tidak pernah melamar menjadi asisten dosen. Saya hanya ingin menjadi mahasiswa biasa."

Salwa kekeh dengan pendirian. Perihal kemampuan, sepertinya masih banyak mahasiswa senior yang bisa mengemban tugas tersebut. Salwa adalah anak baru. Tidak mungkin rasanya jika ia merangkap sebagai asisten seorang dosen yang diri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status