Share

148. Gaduh 1

RINDU YANG TERLUKA

- Gaduh

"Mbak Trecy, saya pamit pulang dulu. Selamat bekerjasama dengan Pak Teddy. Semoga sukses." Daffa bangkit dari duduknya, menyalami Trecy kemudian melangkah pergi. Tidak mempedulikan Abila yang masih memperhatikannya.

Abila memandang hingga Daffa keluar lewat pintu kaca. Lantas menatap tajam Trecy yang masih memperhatikan kepergian pria yang sama. Pernah dia berada di posisi perempuan berpakaian kantor warna purple itu. Dengan team duduk makan siang bersama Daffa, menghabiskan beberapa jam untuk membahas pekerjaan dan kencan tentunya.

Sekarang apa gadis itu juga melakukan hal yang sama? Partner sekaligus teman kencan lelaki yang masih bertahta di hatinya? Jiwa yang mulai tenang kini kembali dihantam badai cemburu. Tapi siapa dirinya untuk memiliki perasaan itu?

Hingga detik ini Daffa masih bertahan dengan istrinya. Tapi juga berkencan dengan wanita lain. Apa dokter itu tahu?

"Bil, kamu kenapa?" tanya sepupu yang duduk makan siang bersamanya.

"Gadis itu tema
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Nurmila Karyadi
baiknya masuk rsjiwa ajaa biar ada penanganan yg intensif
goodnovel comment avatar
Bunda Ernii
kirain Abila udah tobat eh ternyata kumat lagi.. kali ini kamu salah pilih lawan Bila...
goodnovel comment avatar
Yanyan
abila masih stres ..di rehab aja Daffa makin cinta dah sama bumil sehat" Bu dokter.jaga kesehatan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status