Share

Bab 50

Para petapa yang berjalan melewati mereka pun memberi hormat pada mereka.

Liam membalas sapaan itu dengan tulus, diikuti oleh Shella.

Angin sepoi-sepoi bertiup, sehingga kelopak bunga berwarna merah buda beterbangan, sangat indah.

Pada saat ini, hidup terasa sangat tenang dan bahagia.

Camilla mengeluarkan ponselnya dan mengambil foto mereka. Pada saat ini, jarak antara dia dengan Liam seperti mendekat.

Camilla berjalan menghampiri mereka dan menggenggam tangan Shella yang kecil.

Beberapa mahasiswi yang berjalan melewati mereka melambaikan tangan pada Liam sambil menyapa dengan suara keras, "Halo, Kakak Ipar!"

Mereka juga menyapa Shella. Shella pun membalas dengan sangat sopan, "Halo, Kak."

Beberapa wanita itu merasa sangat senang. Mereka menatap Camilla dengan tatapan cemburu dan berkata, "Kak Camilla, keluarga kalian terlihat sangat bahagia."

Wajah Camilla terasa panas. Dia tersenyum dan menggendong Shella naik mobil.

Liam menyalakan mesin mobil dan menuruni jalan gunung secara perlah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status