Share

164. Diinterogasi Istri Mantan Suami

Keantusiasan dan harapan Cindy membuat Husein makin tak tega. Ia menjadi suami paling berdosa dengan menolak ini.

Bukankah semua pria akan menyukai pemberian seperti yang Cindy tawarkan? Lalu kenapa Husein masih saja menolaknya.

"Aku merasa seperti tidak normal. Aku tidak menginginkan apa pun saat ini. Nanti aku akan pikirkan dan cari solusi. Aku minta maaf." Husein mengusap singkat pundak Cindy kemudian berlalu pergi.

Cindy terpaku sedih. Begitu cueknya Husein terhadapnya. Hanya sebatas mengelus pundak untuk menghiburnya.

Apakah Husein pikir elusan singkat itu mampu menenangkan hati Cindy? Tidak. Sama sekali tidak. Justru Cindy makin sedih karena makin berharap.

Sekalian saja Husein bersikap kasar dan memakinya, pasti ia tidak akan memiliki harapan setinggi ini.

Cindy kemudian mengikuti Husein ke ruang makan. Mereka sarapan sosis berdua.

Sunyi.

Suara sendok beradu dengan piring mengisi kesunyian.

Sesekali Cindy melirik Husein yang tampak serius memotong sosis.

"Aku mau bertemu de
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (9)
goodnovel comment avatar
Krista April
kaya nya sindy bukan wanita baik2 pasti ada niat jhat SMA biba KnPa juga Husein pertahankan Cindy klau ngak mncntainya semoga aja biba SMA Husein akhir brrsatu
goodnovel comment avatar
Yuli Yulia
jangan sampai deh Husein menyentuh Sindi.... biarin aja Sindi pergi dengan sendirinya
goodnovel comment avatar
Risty Rastuty
tidak minta balikan tpikan sudah ngajak menikah lgi dengan nya.. ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status