Share

Tinggal Bersama

Pov Tara

"Ngawur kamu, Mas. Kamu yang tega merusak pikiran Aluna. Dasar papa tak waras."

"Apa kamu bilang?"

Aku melangkah mendekat, menatap tajam Alin. Entah kenapa aku justru terhipnotis dengan wajahnya. Semakin hari, dia nampak memesona. Kenapa tidak sejak dulu aku sadar, dia begitu sempurna.

"Sial!" umpatku dalam hati.

"Mas Tara!" teriak seseorang dari luar.

Hampir saja kusentuh wajah itu. Namun suara teriakan dari luar menghentikan gerakan tangan. Ah, mau apa wanita itu datang kemari? Merepotkan!

Alin melangkah cepat menuju sumber suara. Ada rasa malas mengikutinya. Namun Imelda akan membuat keributan. Dasar bocah!

"Mas Tara!"

"Tara!"

Amarah yang sempat meluap seketika lenyap. Nyaliku menciut melihat lelaki di samping Imelda. Ah, sial! Kenapa juga dia ikut kemari!

"Papa kapan datang?"

Aku mendekat, mengulas senyum palsu. Meski sebenarnya aku ingin menghajarnya. Namun kutahan, takut menimbulkan masalah baru lagi. Bisa mati jika beradu mulut dengan mantan pelatih silat.

"Suda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status