Share

Bab 101

Meskipun kemarin Alya sudah menolaknya, hari ini Hana kembali datang membawakannya makanan. Usaha gigihnya untuk terlihat baik membuat Alya tertawa di dalam hati.

Alya tidak ingin repot-repot mengeksposnya, bahkan dia juga tidak mau terlibat dengannya.

"Alya, setelah kamu sakit parah kemarin, tubuhmu pasti melemah. Hari ini aku secara khusus membuatkanmu sup ayam, apa kamu sungguh nggak mau memakannya?"

Alya menopang dagunya dan menatap Hana dengan tenang.

Jelas tidak ada orang lain di dalam sini, tetapi Hana masih mempertahankan topengnya. Alya merasa lelah hanya dengan melihatnya.

Alya pun meletakkan pulpen yang diputar-putarnya tadi. Kemudian, dia menatap Hana dengan tenang.

"Apa kamu nggak lelah begini terus?"

Alya bertanya apakah berpura-pura seperti ini tidak melelahkan?

Namun, tampaknya Hana tidak mengerti pertanyaannya. "Bisa membuatkan makanan untuk orang yang aku sukai, serta melihatnya menghabiskan makanan tersebut merupakan hal yang membahagiakan. Bagaimana bisa aku merasa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status