Share

Bab 20A

Lima hari liburan di Bandung membuat otakku sedikit segar. Tak lagi kusut seperti sebelumnya. Mas Amran pun sudah pulang sejak kemarin. Dia mengirimiku pesan berulang kali, jika dia akan pulang bakda isya ke rumah sebab sudah seminggu dia di rumah mama. Dua hari sebelum menikah ditambah lima hari pasca menikah. Kini, ada waktu seminggu dia bersamaku.

Entah mengapa tiap membahas waktu, rasa nyeri itu kembali melesak dalam dada. Sakitnya tak terkira karena kembali disadarkan bahwa Mas Amran tak sepenuhnya milikku. Ada dua cinta di hatinya. Ada dua hati yang harus dia jaga. Ada dua istri yang harus mendapatkan nafkah yang sama.

Sakit, iya begitu, tapi lagi-lagi aku belum menyerah. Ada banyak waktu dan rencana yang ingin kulakukan. Bukan untuk mencari kejelekan perempuan itu, tapi untuk menunjukkan pada mereka siapa aku. Aku pernah berprestasi dan mendapatkan predikat cumlaude di kampus dengan IPK yang tinggi. Hanya demi baktimu pada suami memilih tak berkarir dan fokus di rumah.

Namun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Maria Jamna Faulina
kenapa mau di poligami, itu kebodohan perempuan takut durhala pd suami kalo tdk mengijinkan,benak banget laki, tdk ada manusia yg adil dlm bertindak krn manusia betdosa,vyg bisa adil cuma Tuhan, ngapain zilva mau lebih cerai dan hidup bisa tenang
goodnovel comment avatar
Wiwik Bpp
lanjutkan...seruuuu
goodnovel comment avatar
Rania Humaira
makanya sadar diri zilva. buktikan sama mertua mu klu kamu g bisa ditekan dan buktikan juga bahwa kamu adalah cunta sejatinya si amran. jgn cuman menggerutu dlm hati klu kamu tersakiti nyet. di poligami kan pilihan mu dan nikmati. kamu aja yg lemah dan sok2an. dihina diam aja kayak kambing congek.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status