Istri Gendut: Kesempatan Kedua Dengan CEO Lumpuh

Istri Gendut: Kesempatan Kedua Dengan CEO Lumpuh

last updateLast Updated : 2024-04-28
By:  Disi77  Completed
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
10
29 ratings. 29 reviews
201Chapters
13.8Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
Leave your review on App

"Apa kamu begitu terkejut mendapati hubunganku dengan suamimu?" Vina meledek Yuna yang merupakan sahabat baiknya. "Kamu mengalami serangan jantung, hingga membuat tubuhmu lumpuh." "Wanita murahan!" maki Yuna lagi-lagi dalam hati. “Aku tidak menyangka, efek obat itu hanya butuh waktu lima tahun,” ungkap Ryan, suaminya Yuna. Tanpa belas kasihan Ryan lantas membunuh Yuna, dibantu oleh Vina, selingkuhan, sekaligus sahabat baik Yuna Untunglah Yuna selamat dari kematian. Akan tetapi saat terbangun, Yuna menyadari dirinya berada di masa lalu, sebelum ia menikah dengan tubuh yang masih langsing. Nasib baik seolah berpihak, memberinya kesempatan untuk memperbaiki masa depan. Kini, Yuna lebih berhati-hati dengan Ryan dan Vina. Hingga ia yang saat itu berstatus seorang dokter bertemu dengan pasien yang mengalami kelumpuhan. Jason Abraham, seorang CEO tempat Ryan dan Vina bekerja. Tanpa diduga Jason menawarkan sebuah perjanjian pada Yuna untuk menjadi dokter pribadinya. Tentu saja Yuna menerimanya, demi melancarkan aksinya menuntut balas pada Ryan dan Vina. Seiring berjalanan waktu, kebersamaan CEO tampan dengan dokter pribadinya itu menumbuhkan benih-benih cinta. Hingga Ryan dan Vina merasa cemburu dengan kedekatan mereka. Bagaimana kelanjutan pembalasan dendam Yuna dan perjalanan cintanya dengan Jason?

View More

Latest chapter

Free Preview

1. Menantu Gendut

“Ternyata ada gunanya juga Mas Ryan piara babon di rumah ini.”Langkah Yuna terhenti ketika mendengar celetuk sang adik ipar. Wanita yang berubah jadi gendut usai menikah itu begitu kaget mendengar julukan yang disematkan padanya. Dan yang lebih mengejutkannya lagi, sang ibu mertua justru tidak memarahi anaknya yang telah menghina Yuna–menantu satu-satunya.“Hust! Jangan kenceng-kenceng! Nanti kakak iparmu denger!”“Babon itu sudah pergi, Ma.” Lagi, suara iparnya itu begitu santai terdengar menyebutnya babon–hewan primata yang bertubuh gemuk. “Untung aja masakannya enak dan dia anak orang kaya, jika nggak mana sudi aku bersikap baik padanya.”“Sudah nikmati aja makanan ini dan jangan usik wanita bodoh itu!”Selama ini, di hadapan Yuna … mertua dan adik iparnya begitu baik. Mereka selalu mau berbagi makanan, tidak pelit seperti cerita-cerita rumah tangga dalam novel. Namun saat ini, ia bak disadarkan realita … kalau hidupnya memang benar-benar seperti dalam novel. Disayang untuk perih

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

user avatar
Mahaya Liliana
female lead-nya bagus, suka banget sama cewek visioner kayak Yuna.
2024-09-09 05:01:05
0
user avatar
blackroses
ditunggu buku selanjutnya.
2024-06-01 16:20:34
1
user avatar
blackroses
heli endingnga kurang banyak...
2024-06-01 16:19:08
1
user avatar
blackroses
alur yang menarik
2024-06-01 16:18:19
1
user avatar
Ana Sue
Wah hebat penulis keren yang kerjanya memojokkan Anak 16 tahun. Gimana kabarnya Disi Halimah, sehat?
2024-05-11 09:36:47
0
user avatar
MyMelody
Dasar suami tak tahu diri. Semoga Yuna tetap kuat dan bertahan menghadapi badai rumah tangga yang menerjangnya. Keep up, Thor. ceritanya asik dan seru. Suka dehhhh
2024-04-19 22:27:29
1
user avatar
Nurlaela
ceritanya bagus aku suka
2024-04-06 17:51:55
3
user avatar
Disi77
Ramaikan, yuk! untuk pembaca Istri Gendut yang mau koin gratis, bisa balas ulasan othor yang ini ya ...
2024-03-28 05:30:21
2
user avatar
T-Aryanti
Nitip sendal dulu, penasaran ma kelanjutannya. ...️
2024-03-27 19:51:11
1
user avatar
Allyaalmahira
Waahh.. menarikk sekali ceritanya, Semangat Yuna, mereka tidak tau saja jika wanita gendut itu sexy.. semangat up thor..
2024-02-06 18:32:30
1
user avatar
Noviyadep
Cerita sedih yang nyesekin gini emang menantang banget buat dibaca!...🩷
2024-01-22 15:55:48
1
user avatar
Irana
Kasihan Yuna ...
2024-01-22 14:52:48
1
user avatar
Rosa Rasyidin
ditunggu bab selanjutnya
2024-01-19 14:43:21
2
user avatar
Varava
tega suaminya selingkuh sama sahabat istrinya
2024-01-19 11:11:27
1
user avatar
Komalasari
Keren, Kak
2024-01-19 06:34:04
1
  • 1
  • 2
201 Chapters

1. Menantu Gendut

“Ternyata ada gunanya juga Mas Ryan piara babon di rumah ini.”Langkah Yuna terhenti ketika mendengar celetuk sang adik ipar. Wanita yang berubah jadi gendut usai menikah itu begitu kaget mendengar julukan yang disematkan padanya. Dan yang lebih mengejutkannya lagi, sang ibu mertua justru tidak memarahi anaknya yang telah menghina Yuna–menantu satu-satunya.“Hust! Jangan kenceng-kenceng! Nanti kakak iparmu denger!”“Babon itu sudah pergi, Ma.” Lagi, suara iparnya itu begitu santai terdengar menyebutnya babon–hewan primata yang bertubuh gemuk. “Untung aja masakannya enak dan dia anak orang kaya, jika nggak mana sudi aku bersikap baik padanya.”“Sudah nikmati aja makanan ini dan jangan usik wanita bodoh itu!”Selama ini, di hadapan Yuna … mertua dan adik iparnya begitu baik. Mereka selalu mau berbagi makanan, tidak pelit seperti cerita-cerita rumah tangga dalam novel. Namun saat ini, ia bak disadarkan realita … kalau hidupnya memang benar-benar seperti dalam novel. Disayang untuk perih
Read more

2. Akhir Hidup Yuna

“Aku harus tanya langsung sama Mas Ryan!”Setelah cukup lama menimbang keputusannya tepat atau tidak, Yuna pun akhirnya keluar dari mobilnya sembari membawa dua botol vitamin yang tadi. Namun, saat dua kaki gemuknya berdiri, tatapannya tiba-tiba tertuju pada mobil sang suami yang terparkir di hadapannya.“Bukannya itu mobil Mas Ryan?” tanyanya dengan raut bingung, sebab saat ini mobil tersebut terlihat bergoyang-goyang.Sejenak, pikiran buruk menerjang Yuna. Ia bukan wanita polos yang tidak tahu kebiasaan atau rumor buruk seputar mobil bergoyang. Namun, wanita itu cepat-cepat mengusir pikiran tersebut dengan berpikir mungkin ada orang jahat yang sedang mencoba mencuri di mobil sang suami.Dengan dada berdebar, tubuh yang keringat dingin, perlahan Yuna melangkah menghampiri mobil sang suami yang merupakan manajer di perusahaan ini. Saat berdiri tepat di samping mobil tersebut, betapa terkejutnya ia melihat dua insan tanpa sehelai benang pun tengah saling memadu hasrat.“Mas Ryan?” Dada
Read more

3. Tersadar

“Tanganku kenapa jadi kecil?” Yuna terheran, ia lantas lantas mengangkat kedua tangannya. Ukurannya yang berbeda dari terakhir kali ia ingat, membuatnya semakin bingung. Kemudian wanita itu meraba wajahnya lalu turun menuju perut. Pipinya tirus dan juga perutnya tak menggelambir karena timbunan lemak.“Tubuhku kurus?” Yuna terus bergumam seraya membawa tubuhnya bangkit dari pembaringan.Benar, tubuhnya berubah menjadi kurus seperti sebelum ia menikah. Wajah wanita itu tampak linglung, otaknya dipaksa untuk mengingat mundur kejadian yang mungkin ia lewatkan sebelumnya. Mungkinkah, setelah perseteruannya dengan Ryan dan Vina, ia tak sadarkan diri lalu menjalani operasi pengangkatan lemak?“Itu tidak mungkin!” Yuna menjawab dugaannya sendiri.Tentu saja tak akan mungkin dilakukan pengangkatan lemak di saat dirinya sedang kritis. Lalu, bagaimana bisa ia berubah kurus dalam waktu singkat?Wanita itu tiba-tiba menoleh pada Vina yang berada di samping ranjang rawatnya.“Yuna, kamu tidak apa
Read more

4. Permulaan

Yuna Azalea benar-benar bersyukur bisa kembali ke kehidupan sekarang. Walaupun dengan perasaan sakit hati, tetapi ia yakin bisa mengubah masa depannya. Setelah pulang rumah sakit dan berhasil mengusir Vina, ia mengurung diri di dalam kamar.Di depan meja belajarnya, ia membuat rangkaian catatan urutan kejadian hingga momentum apa saja yang harus dihindari agar dirinya tidak terjebak lagi dalam pernikahan dengan Ryan dan persahabatan munafik bersama Vina. Akan tetapi saat catatannya belum usai, ia kembali ingat jika saat ini ia masih berduka setelah kehilangan ayahnya. “Maafkan aku, Ayah.”Ia menangis, tetapi kali ini Yuna merasa bersalah sebab tidak merasakan kehilangan mendalam seperti pertama kalinya ia kehilangan sang ayah. Namun, ia yakin … ayahnya pasti mengerti. Dan jikalau ayahnya bisa melihat dari langit sana, Yuna jamin … ayahnya akan tersenyum bangga dengan pilihannya.Dulu, Yuna begitu sembrono dan mudah percaya hanya modal cinta palsu Ryan, hingga ia kehilangan seluruh p
Read more

5. Rencana Baru

“Ah, aku kesiangan!”Bunyi alarm jam dari ponsel Yuna berbunyi. Gadis itu membuka matanya dengan panik. Setelahnya, ia langsung bergegas menuju kamar mandi. Untunglah Ryan sudah pulang. Dulu, lelaki itu menemaninya siang dan malam selagi ia masih bersedih. Ia bahkan disuapi bubur yang lelaki itu buat sendiri.Ya, kulit yang ditampilkannya memang benar-benar mulus hingga berhasil mengelabui Yuna. Hati gadis mana yang tak akan luluh dengan perhatian seperti itu. Setelah selesai dengan mandi pagi, juga memoles wajahnya dengan make up tipis, Yuna bercermin sebentar untuk melihat penampilannya. Ia tersenyum penuh percaya diri. Hari ini adalah awal perubahan hidupnya dimulai.“Let’s go, Yuna Azalea!” teriaknya penuh semangat.Yuna langsung menyambar tas tangannya dan memasukkan ponselnya, lalu bergegas keluar. Langkahnya cepat, tetapi hati-hati saat menuruni tangga. Ia tak sabar untuk menjalani harinya menjadi dokter kembali.“Yuna!” Panggilan suara menghentikan langkah kakinya.Gadis itu
Read more

6. Rencana Terarah

“Selamat pagi, Tuan Jason Abraham. Perkenalkan saya dokter Yuna Azalea, spesialis rehabitasi medik yang akan menangani kondisi, Tuan.” Yuna memperkenalkan dirinya dengan sangat sopan.Dokter muda nan cantik itu bahkan membungkukkan kepalanya beberapa derajat. CEO muda tampan di hadapannya tampak tak acuh dan terkesan memasang wajah datar, hingga Yuna sedikit menggerundel dalam hati. Akan tetapi demi misinya, dokter cantik itu mempertahankan wajah ramah dan sopannya.Tak berapa lama, Jason berdeham pelan. Isyarat bahwa ia menerima sapaan Yuna. Asisten pribadi CEO muda lumpuh itu langsung memberikan isyarat pada Yuna untuk menceritakan kondisi atasannya.“Setelah menjalani pemeriksaan, saya menyimpulkan jika Tuan Jason mengalami kelumpuhan Paraplegik ... Kelumpuhan pada kedua kaki, karena cedera pada sumsum tulang belakang di bagian bawah yang disebabkan kecelakaan mobil. Untungnya tingkat keparahan cederanya termasuk dalam kategori kelumpuhan parsial—“ “Bisa langsung ke intinya! Saya
Read more

7. Jangan Ragu!

Setelah memastikan tak ada lagi pasien yang menjalani terapi di rumah sakit, Yuna terkadang mendapatkan panggilan untuk melakukan terapi dan latihan fisik dari beberapa pasien VIP. Dokter cantik itu bergegas menuju kantor Jason dengan hati yang berdebar. Ia menatap gedung yang menjulang tinggi di antara bangunan pencakar langit di sampingnya. ABR Group Company … nama yang terukir di paling atas gedung di hadapan Yuna. Ia menghela napas panjang sebelum membawa masuk kendaraannya dalam parkiran basement gedung tersebut. Hatinya tiba-tiba terasa panas, mengingat parkiran yang tengah ia tuju sekarang adalah tempat dirinya mengetahui kebusukan mantan suami dan mantan sahabatnya. “Sial, kenapa parkiran di luar gedung penuh dan aku harus melewati tempat paling menyakitkan dalam sejarah hidupku,” umpat Yuna kesal, seraya mencengkram erat stir mobilnya. Sebisa mungkin Yuna menghindari lantai dua ... tempat kejadian tersebut. Akan tetapi lantai dasar basement tempat parkir itu sudah penuh, te
Read more

8. Meyakinkan Keputusan

“Saya menerimanya, Tuan Jason.”Yuna menerima tawaran itu dengan yakin, pada akhirnya. Bagaimana pun, ia tak boleh menyia-nyiakan kesempatan tersebut. Di luar ruangan itu ada Ryan dan Vina yang menjadi pasangan munafik. Gadis itu harus berada di atas mereka untuk menunjukkan jika kali ini ia bukan lagi Yuna yang lemah dan bisa dengan mudah dikelabui mereka. Alis Jason naik, lelaki itu terlihat kebingungan dengan penerimaan Yuna yang terkesan terburu-buru.“Tolong jangan salah paham, Tuan. Saya adalah anak perempuan tunggal yang tinggal dengan ayah dan paman. Minggu lalu ayah saya baru saja meninggal.” Yuna mencoba memberikan alasan yang menurutnya masuk akal. “Jadi, saya memikirkan, apakah paman saya bisa memberikan izin untuk saya tinggal di rumah Tuan Jason?” Jason mengubah ekspresinya menjadi lebih lembut. Lelaki itu memandang Yuna dengan tatapan sendunya kali ini. “Saya turut berduka atas meninggalnya ayahmu. Maafkan saya,” ucapnya hati-hati.“Tidak apa-apa, Tuan. Saya sudah te
Read more

9. Perjanjian Kontrak Kerja Sama

"Kenapa aku merasa Tuan Jason seolah memaksa?" tanya Yuna dalam hatinya.Pikiran Yuna seolah bercabang. Ocehan Vina dan Ryan tentang keburukan Jason saat dulu terngiang. Akan tetapi, segera ditepisnya.Yuna harus ingat, tujuannya saat ini merubah nasibnya di masa lalu. Ia harus mengambil keputusan yang berlawan dengan dulu. Perlahan Yuna mengukir senyuman pada Jason yang masih menunggu tanggapannya.“Terima kasih atas perhatiannya, Tuan Jason. Saya akan berusaha agar diberikan izin oleh paman saya,” ucap Yuna lugas mempertahankan senyumannya.“Baiklah kalau begitu. Tapi, jika kamu kesulitan jangan sungkan menghubungi saya,” sahut Jason lugas.Sorot matanya memancarkan ketulusan. Yuna semakin melebarkan senyumannya, lalu mengangguk dan mengatakan terima kasih kembali. Hatinya tiba-tiba saja terasa teduh.“Aku yakin Tuan Jason tak seburuk yang dikatakan Vina dan Ryan. Dia memang terlihat dingin dan angkuh, tetapi senyuman serta tatapannya tampak tulus,” batin Yuna, ikuti suara sorakan d
Read more

10. Perseteruan Dengan Ryan

Belum selesai Yuna dengan rasa terkejutnya, Ryan sudah menarik tangannya kasar. Yuna bahkan tak diberi kesempatan untuk berontak. Ingin teriak, tetapi ia tak ingin membuat malu.“Ryan, lepasin! Tangan aku sakit,” pinta Yuna memohon.Sepertinya Ryan tuli. Lelaki itu terus menarik tangan Yuna berbelok melewati lorong menuju lift. Akan tetapi, Ryan masih membawa Yuna berbelok ke arah lain. Kakinya melangkah lebih cepat mengimbangi langkah Ryan agar dirinya tak terjatuh.“Mau ke mana, Ryan? Lepasin tangan aku, sakit!” Yuna merintih.Cengkraman tangan Ryan benar-benar kuat. Semakin Yuna berontak, semakin kencang mencengkeram. Hingga akhirnya Yuna Ryan membuka pintu tangga darurat, barulah ia melepaskan tangan kekasihnya sembari memberikan sedikit dorongan pada tubuhnya.“Argh!” pekik Yuna kesakitan.Hampir saja Yuna terhuyung ke belakang, jika ia tak pandai menjaga keseimbangan tubuhnya. Untungnya juga, ia mengenakan heels yang tak terlalu tinggi. Dokter cantik itu mengusap-usap tangannya
Read more
DMCA.com Protection Status