I Love You, Mr. Devil!

I Love You, Mr. Devil!

last updateLast Updated : 2025-04-13
By:  Black AuroraUpdated just now
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel18goodnovel
Not enough ratings
12Chapters
377views
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

(Romansa, Petualangan, 21+) Siapa yang menyangka kalau Amanda Almira Wrighton, seorang supermodel kenamaan dari Indonesia yang sedang berkiprah di Milan ternyata memiliki dua pekerjaan yang bertolak belakang : satu sebagai model yang dikagumi, dan satu lagi sebagai agen mata-mata rahasia yang bekerja untuk PBB? Dan bagaimana bila ternyata kriminal yang ingin ia tangkap ternyata adalah seseorang yang selalu berada di dekatnya? Yaitu orang yang selalu membantunya dalam misi, berulang kali menyelamatkannya, dan diam-diam mencintainya. Kairo Aldevara, seseorang yang memiliki masa lalu yang brutal dan kelam, namun dengan mata abu-abu gelapnya yang selalu menghipnotis serta sikapnya yang cuek dan santai telah berhasil mengecoh Amanda, membuatnya terperosok hingga pada akhirnya menyerah dan mengatakan, "I Love You, Mr. Devil..." *** **Spin-off dari novel The Seductive Revenge dan Marriage Partner**

View More

Latest chapter

Free Preview

1. The Sexy Agent & The Mysterious Painter

"Aaahhh!!" Amanda memegang kepalanya sambil mengernyit. Ia sedang berakting pura-pura pusing saat sedang berjalan menyusuri koridor pesawat, lalu dengan dramatis menjatuhkan tubuh indahnya di pangkuan seorang lelaki, yang duduk dua baris di belakangnya. Lelaki yang juga menjadi 'Sang Target' baginya. "Ah... ma-maafkan aku..." manik hijau zamrud itu pun mengerjap-kerjap, terlihat sungguh polos dan mempesona. Satu tangannya dibuat tanpa sengaja bertengger dengan manja di dada lelaki itu, sementara tangannya satu lagi bergerak dengan cepat menyusup ke dalam saku jas sang target. Dapat!! Amanda bersorak dalam hati ketika menemukan barang yang ia cari. Lalu seperti terburu-buru, ia pun berdiri dengan wajah yang dibuat merona, dan tak lupa juga membungkukkan tubuhnya dengan gestur meminta maaf. What a perfect acting! "Maafkan saya... saya tidak sengaja jatuh di tubuh Anda..." ucapnya dalam Bahasa Inggris dengan raut menyesal. Penerbangan ini adalah penerbangan Internasiona...

Interesting books of the same period

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

No Comments
12 Chapters
1. The Sexy Agent & The Mysterious Painter
"Aaahhh!!" Amanda memegang kepalanya sambil mengernyit. Ia sedang berakting pura-pura pusing saat sedang berjalan menyusuri koridor pesawat, lalu dengan dramatis menjatuhkan tubuh indahnya di pangkuan seorang lelaki, yang duduk dua baris di belakangnya. Lelaki yang juga menjadi 'Sang Target' baginya. "Ah... ma-maafkan aku..." manik hijau zamrud itu pun mengerjap-kerjap, terlihat sungguh polos dan mempesona. Satu tangannya dibuat tanpa sengaja bertengger dengan manja di dada lelaki itu, sementara tangannya satu lagi bergerak dengan cepat menyusup ke dalam saku jas sang target. Dapat!! Amanda bersorak dalam hati ketika menemukan barang yang ia cari. Lalu seperti terburu-buru, ia pun berdiri dengan wajah yang dibuat merona, dan tak lupa juga membungkukkan tubuhnya dengan gestur meminta maaf. What a perfect acting! "Maafkan saya... saya tidak sengaja jatuh di tubuh Anda..." ucapnya dalam Bahasa Inggris dengan raut menyesal. Penerbangan ini adalah penerbangan Internasiona
last updateLast Updated : 2025-04-09
Read more
2. The Boss
Mungkin karena masih shock, hanya beberapa detik kemudian Amanda pun pingsan.Ia bahkan sama sekali tidak sadar ketika Kairo mengangkat tubuhnya dari lantai dan membawanya keluar dari gudang tempat Enzio menyekap Amanda."Siapkan mobil!" Perintah lelaki bersurai legam itu kepada pria muda yang berdiri menunggunya di depan pintu gudang. Pria itu mengangguk hormat, lalu sekilas melirik penuh rasa ingin tahu kepada wanita yang berada di dalam dekapan Tuannya.Kairo membungkukkan badannya saat memasuki mobil Rolls Royce. Ia memasukkan tubuh Amanda perlahan untuk didudukkan di kursi bagian belakang. Lalu dengan setengah tubuh yang masih berada di luar mobil, ia menatap lelaki muda yang berada di bagian kemudi depan."Sam, apa barang-barang Amanda sudah dibawa semua?" Sam mengangguk kecil. "Sudah, Tuan. Koper Nona Amanda sudah aman di bagasi," sahutnya.“Bagus,” tukas Kairo puas, lalu ia pun ikut masuk ke dalam mobil untuk duduk di samping Amanda.Maniknya lekat menatap wajah cantik yang
last updateLast Updated : 2025-04-09
Read more
3. The Mission Has Not Been Completed
Max menggigit sandwich daging asapnya sambil menatap lekat layar laptop di depannya. Ia sedang serius memeriksa flash disc yang berhasil diambil Amanda dari Enzio Morelli, dan mengirim seluruh isinya ke dalam e-mail. Max menghela napas lelah, namun tidak berhenti mengunyah sandwich yang dibuatkan Amanda untuknya. Bukti kuat untuk menjerat Enzio sudah ia pegang sekarang, meskipun Max sudah kehilangan jejak Dokter psikopat itu.Seluruh anak buahnya sudah dikerahkan untuk mencari Enzio Morelli. Namun Dokter gila itu hilang tanpa jejak seperti lenyap ditelan bumi. Mungkin ia sedang bersembunyi, sejak menyadari kalau flash disc yang berisi rekam jejak kejahatannya berupa pembunuhan serta data perdagangan organ tubuh ilegal telah menghilang. Well, Max sebenanarnya tidak terlalu cemas dengan menghilangnya penjahat itu. Toh, orang-orangnya yang bekerja di bawah organisasi The Golden Badges adalah orang-orang yang memiliki kemampuan luar biasa, selama ini tak sulit bagi mereka untuk mene
last updateLast Updated : 2025-04-09
Read more
4. The Masquarade Party
Kairo menelisik perlahan penampilan Amanda dari ujung kepala hingga ke ujung kaki dengan penuh kekaguman.Wanita itu sangat memukau dengan gaun merah menyala yang membuat kulit lembutnya yang keemasan terlihat semakin berkilau. Bagian atas gaun yang sangat ketat menyerupai bustier, memperlihatkan lengan yang ramping serta pundak yang indah. Kairo menatap tulang selangka di bawah leher Amanda yang menyembul dengan cantik, membayangkan keinginnya ia memberikan tanda kepemilikan di sana. Lalu pandangan lelaki itu pun turun hingga ke bagian dua aset Amanda yang terlihat sangat menggiurkan, bulat dan padat, membuat Kairo meneguk kasar salivanya. Aaarggh... Amanda membuat sekujur tubuhnya terasa panas dan gerah!Pandangan dari netra abu gelap itu semakin turun hingga ke perutnya yang datar dan pinggangnya yang sempit membuatnya mereka-reka sekecil apa pusarnya. 'Suatu saat aku akan melihat dan menjilatinya sampai puas,' batin Kairo sambil menyeringai.Tatapannya pu lalu berakhir di ba
last updateLast Updated : 2025-04-09
Read more
5. The Chase
Bab 5 : The Chase'Ini tidak bisa dibiarkan,' batin Max geram melihat Amanda yang sedang berdansa tango dengan seorang lelaki asing yang memakai topeng hijau tua.'Siapa lelaki itu? Kenapa Amanda memilih berdansa dengan orang asing dibandingkan denganku?Bukankah dia adalah pasanga kencanku malam ini?!'Max sendiri tidak merasa bahwa apa yang dilakukan Amanda sebenarnya tak jauh beda dengan apa yang dia lakukan dengan gadis pirang tadi.Tanpa berpikir panjang, Max pun mulai melangkahkan kakinya untuk menarik Amanda menjauh. Namun baru selangkah kakinya berjalan, terdengar suara ledakan keras yang membuat situasi kacau balau dan jeritan-jeritan sontak membahana di udara. Lalu tiba-tiba saja semua lampu yang menerangi ballroom besar itu pun seketika padam, membuat suasana menjadi gelap gulita tanpa cahaya. Ada asap tipis yang masuk dari luar rumah mewah itu melalui sela-sela ventilasi dan pintu, membuat suasana yang ada semakin mencekam. Max menarik senjata yang tersampir di sabuknya
last updateLast Updated : 2025-04-11
Read more
6. The Moonlight Kiss
"Kau bukanlah seorang pelukis atau bartender, bukan? Lalu siapa kau sebenarnya?!" Sentak Amanda dengan mata hijaunya yang beradu tatap dengan netra abu gelap Kairo. Tangannya yang menggenggam pisau bermata dua dengan sengaja menggores kulit leher lelaki itu, yang hanya beberapa senti dari urat nadinya.Kairo hendak mengucapkan sesuatu, namun tiba-tiba saja suara rentetan peluru terdengar, dan desingnya yang terasa panas tertuju kepada mereka berdua. "Tiarap!" Seru Kairo sambil menarik Amanda dan menjatuhkan tubuh mereka di atas tanah. Tanpa berpikir panjang, Kairo pun refleks menempatkan dirinya di atas tubuh Amanda, menjadi tameng dari serbuan timah panas yang bisa melukai wanita itu.Amanda tersentak dan mengerjap-kerjapkan matanya, tak menyangka dengan perbuatan heroik lelaki itu yang lagi-lagi bertujuan untuk menyelamatkan dirinya.Di antara suara desing peluru, Amanda menelisik wajah tampan yang kini sedang berada di atasnya itu. Wajah tegang yang sedang menoleh waspada ke ar
last updateLast Updated : 2025-04-11
Read more
7. The Runaway
"Pakai ini saja."Amanda menatap nanar pada sehelai kaos hitam besar dengan warna yang sudah pudar, dan celana jeans yang juga sama pudarnya.Demi apa, ia tidak mungkin menggunakan pakaian bekas dari seseorang! Meskipun Amanda bisa menghirup aroma pewangi yang segar dari kedua helai pakaian itu, dan meskipun lusuh tapi tampaknya cukup bersih.Apalagi ini adalah pakaian lelaki!Dia adalah seorang model, demi Tuhan! Yah, walaupun pekerjaan sampingannya satu lagi terkadang membuat Amanda jauh dari kata glamour karena harus menyamar tanpa mengenakan baju-baju yang fashionable, tapi paling tidak tak terlalu semengerikan mengenakan pakaian bekas lelaki entah siapa!Amanda meringis dan mengacungkan jempolnya kepada Kairo."Nope. Aku baik-baik saja, thanks. Aku tetap pakai bajuku ini saja," ucapnya dengan wajah masam.Kairo menaikkan satu alis lebatnya. "Kamu yakin? Setidaknya pakaian ini bersih, Amanda. Dan… tidak robek seperti bajumu," tukasnya sambil menunjuk bagian dada wanita itu yang s
last updateLast Updated : 2025-04-11
Read more
8. The Fashion Show
Bab 8 : The Fashion Show Amanda merasa sangat lega karena melihat kondisi Max yang baik-baik saja, setelah mereka terpisah saat insiden penyerangan misterius itu. Amanda yang saat itu tak bisa mengelak karena tangannya terus ditarik oleh Kairo keluar melalui pintu rahasia, terpaksa meninggalkan Max sendirian di kediaman Harrison Davis. Dengan langkahnya yang lebar dan pasti, Max berjalan menuju Amanda yang masih berdiri mematung di depan jendela yang terbuka. "Aaah!!" Amanda terkejut setengah mati, ketika merasakan tubuh Max yang tiba-tiba saja menubruknya dengan keras dan langsung mendekapnya erat-erat. "Syukurlah kamu baik-baik saja!" Ucap Max penuh dengan kelegaan. "Aku khawatir sekali saat sambungan telepon darimu terputus, dan ponselmu tidak bisa dihubungi lagi." Amanda memukul-mukul pelan bahu keras Max. "Uhm, Max... bisa lepas dulu? Aku nggak bisa bernafas!" Sentaknya dengan suara yang tersengal. Max pun langsung melepaskan pelukannya namun tidak melepas tangannya
last updateLast Updated : 2025-04-11
Read more
9. The Mysterious Black Orchid
"Wow. Apa itu bunga Black Orchid?"Suara bariton itu membuat Amanda menolehkan netranya ke arah pintu."Max?" Senyum manis pun terkembang dari bibir yang kali ini berlipstik merah menyala. Amanda melirik Nira yang bengong melihat Max yang masuk sembari membawa buket besar bunga mawar merah. Hari ini Max terlihat sangat tampan dengan jaket kulit hitam yang menutupi kaus turtleneck coklat mocca yang sewarna dengan matanya. Amanda terkikik geli dalam hati melihat Nira yang terkagum-kagum melihat pacarnya hingga meneteskan air liur."Nira, kenalkan ini Max, bodyguard-ku. Max, ini Nira, personal asisstant-ku," cetus Amanda memperkenalkan mereka."Bodyguard?" Netra coklat Max kini berkilat kesal menatap Amanda, karena memperkenalkan dirinya bukanlah sebagai pacar. Namun di satu sisi ia juga mengerti kenapa wanita itu berkata begitu. Pasti Amanda hanya berjaga-jaga saja agar hubungan mereka tidak sampai tercium oleh para petinggi di The Golden Badges.Namun ini tetap saja menyebalkan.M
last updateLast Updated : 2025-04-12
Read more
10. The Flashback To The Past
"Permisi, Tuan."Kairo mengangkat kepalanya dari dokumen yang sedang ia pelajari, dan melihat ajudannya Sam yang sedang berdiri di depan pintu ruang kerjanya. Ia pun segera menutup dokumen itu dan menatap Sam datar. "Masuk saja, Sam."Sam langsung melangkah cepat untuk kemudian berdiri tegak di depan meja kerja Kairo. "Ini tentang bukti pembelian obat terlarang oleh Cielo Nostra, data-data itu sudah diterima oleh Miss Amanda dan juga Mr. Maximilian," lapornya.Kening Kairo otomatis berkerut dalam saat mendengar nama Max disebutkan oleh Sam. "Bukankah data itu hanya dikirimkan kepada Amanda? Kenapa Max juga ikut menerimanya?"Sam mengangguk. "Benar, Tuan. Namun ketika data itu diberikan kepada Miss Amanda, bertepatan dengan Mr. Maximilian yang juga sedang berada di dekatnya," terang Sam.Kairo menghela napas pendek. Kedua bibirnya mengatup rapat pertanda dirinya sangat gusar. 'Sebenarnya sedekat apa sih Amanda dengan lelaki itu? Kenapa bisa-bisanya Max selalu berada di dekat Amand
last updateLast Updated : 2025-04-12
Read more
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status