Share

Bab 265

Paula melihat Rhea yang tampak cemas, lalu bertanya sambil tersenyum, "Kenapa kamu menghela napas?"

Rhea cemberut dan tidak menjawab. Dia malah balik bertanya, "Kamu nggak penasaran? Nggak mau pergi melihatnya?"

"Apa yang dikatakan Martin?" tanya Paula sembari mengangkat alis.

"Dia bilang setelah menemukanmu, dia punya cara untuk meyakinkanmu agar pergi ke Swiza. Tapi, aku nggak bilang padanya bahwa aku mengenalmu," ucap Rhea.

Wanita itu berpikir sejenak sebelum menambahkan, "Sebenarnya kalau kamu nggak mau menemuinya juga nggak masalah. Masih ada kami di sisimu, 'kan?"

"Aku mau bertemu Martin," ucap Paula. Meskipun tidak berharap banyak pada "kakek" ini, tetap saja masalah ini perlu diselesaikan.

Apabila selalu dalam posisi pasif, bagaimana jika orang lain sebenarnya bukan menargetkannya, melainkan mengincar Darwin atau Rhea? Dia mungkin bisa menjadi alat untuk melukai mereka.

"Orang itu suka muncul dan menghilang begitu saja. Coba aku tanyakan dulu dia ada di mana," jawab Rhea.

Wanit
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status