Bintara mengantar Viona ke rumahnya usai selesai berbelanja. Sepanjang jalan Bintara terus memikirkan tentang hubungan Viona dan Laras. Jika benar mereka anak dan ibu, akan menjadi masalah besar untuk Bintara dalam rencana balas dendamnya."Vi, bolehkah aku bertanya sesuatu?" tanya Bintara menoleh sekali ke arah gadis di sampingnya."Seperti dengan siapa saja. Tanyakan puluhan pertanyaan, aku akan menjawab dengan senang hati untuk kekasih tampanku ini," sahut Viona membuat Bintara tersenyum."Yang kau temui di mall itu sungguh ibumu?"Viona langsung menoleh ke arah Bintara. "Kau melihat ibuku? Mengapa tak menghampiri kami? Jika kau menghampiri kami, aku akan mengenalkan kekasihku pada ibuku," kometar Viona cemberut."Hanya belum siap. Oh, jadi dia benar ibumu," sahut Bintara tersenyum kecut."Tak apa. Aku bisa mengenalkanmu pada ibu tiriku saja," sahut Viona."Ibu tiri?" tanya Bintara bingung.Viona mengangguk dengan raut wajah tiba-tiba sendu. "Ibu kandungku bercerai dengan papaku da
Baca selengkapnya