Dua sosok tiba-tiba saja muncul di sebelah selatan pantai Semanding, sosok yang muncul itu adalah seorang sepuh dan seorang gadis jelita yang wajahnya nampak muram.Ya, mereka adalah Eyang sepuh Dharmala dan Ayu Prastika dari Tlatah Bantala."Sudahlah Ayu, jangan terus bersedih memikirkan pemuda itu. Mungkin dia bukan jodohmu," ucap sang sepuh coba menenangkan muridnya itu."Tak bisa Eyang Guru. Ayu benar-benar sudah memilihnya menjadi jodoh Ayu. Ayu mulai suka pada pemuda itu!" seru Ayu, menyanggah ucapan Eyang Gurunya itu."Hhh. Baiklah kita akan mencarinya di tlatah ini, karena gurunya juga berasal dari tlatah Pallawa ini. Berhati-hatilah Ayu, karena guru pemuda itu adalah Eyang Jayasona, sepuh nomor satu di jagad persilatan saat ini," ujar Eyang sepuh Dharmala, seraya menghela nafasnya menanggapi Ayu yang keras kepala itu."Baik Eyang Guru," sahut Ayu patuh kali ini."Ayu, rencana kita yang utama masuk ke tlatah Pallawa ini adalah mendapatkan 'Mustika Naga Putih atau Mustika Naga
Baca selengkapnya