Di balik jendela rumah yang sederhana, Tante Mita tak bisa menahan binar matanya saat melihat mobil mewah yang dikendarai keluarga Rajendra tadi. Mobil itu berkilau di bawah lampu jalanan kampung, memantulkan kemewahan yang tak pernah ia bayangkan akan hadir di depan rumahnya. Senyumnya melebar penuh antusiasme."Terima saja, Kaira!" Desaknya penuh harap, sambil melirik keponakannya yang tampak gelisah. Di dalam hatinya, Tante Mita merasa ini adalah kesempatan emas—kesempatan untuk mengangkat derajat keluarga dan mempermudah hidupnya.Dengan langkah mantap, Tante Mita mendekati Kaira yang tengah duduk termenung di ruang tamu. "Kaira, kamu lihat kan? Mobilnya saja sudah mewah begitu, bisa kamu bayangkan betapa beruntungnya kamu jika menikah dengannya?" ujar Tante Mita dengan nada penuh semangat.Seolah pembaca profil profesional, Tante Mita kembali menegaskan tentang Davian."Usianya sudah matang. Tiga puluh dua tahun itu tidak terpaut terlalu jauh sama kamu. Pekerjaannya sebagai ars
Terakhir Diperbarui : 2024-08-14 Baca selengkapnya