Share

Bab 20

Heru terdiam sejenak, menatap ke luar jendela dengan mata nanar, mencoba meresapi perkataan Ratna, istrinya.

"Apa kamu yakin, Rat? Aku bisa menang?" tanyanya ragu, seraya menggaruk kepalanya. "Aku kan gak punya pengalaman di dunia politik."

Namun, Ratna menatap Heru tajam dan menganggukkan kepala dengan yakin. "Haduh, Mas. Jangan terlalu mikirin hal-hal seperti itu. Yang penting, kamu sekarang maju jadi calon anggota dewan. Kan lumayan gajinya jauh lebih besar daripada gaji guru," katanya sambil mengepalkan tangan, menunjukkan semangatnya.

" Tenang aja, nanti ada tim sukses yang bakal bantu kamu menang. Sekarang kamu setuju dulu, terus nanti kamu urus pengunduran diri dari pekerjaan sekarang," lanjut Ratna sembari mengangkat jempolnya, memberi semangat pada Heru.

"Tapi–" Heru sempat hendak berkata, namun Ratna segera menyela, "Udah deh, Mas. Gak usah banyak mikir. Ini kan kesempatan yang baik, masa kamu mau sia-siain gitu?"

Heru masih mengerutkan kening sejenak, mencoba menimba
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status