Share

Bab 48 Dia Jarang Memikirkan Billy

Sebulan berlalu sebelum Syifa mendengar informasi tentang Billy dan Shifa lagi. Prilly datang ke rumah sakit dan khusus mendaftar sebagai pasien.

Ketika melihat bahwa pasien yang masuk adalah sahabatnya, Syifa langsung bertanya dengan kaget, "Kamu hamil?"

Prilly menutup pintu dengan punggung tangannya, lalu menepuk perutnya sambil tersenyum.

"Kamu benaran hamil?" tanya Syifa makin panik.

"Heheh! Jangan khawatir, yang ada di perutku ini hanya gosip, bukan janin," gurau Prilly. Dia duduk di seberang Syifa dan langsung bercerita, "Perusahaan Billy lagi dalam masalah besar, lho!"

"Untuk apa kamu kasih tahu aku? Aku nggak paham masalah bisnis," ucap Syifa dengan datar.

"Kamu tahu apa masalahnya?" tanya Prilly.

Melihat Syifa diam saja, Prilly pun menjawab sendiri pertanyaannya, "Shifa mulai menggila. Dia buat keributan besar di perusahaan dengan menuduh sekretaris Billy merayu Billy. Satu perusahaan langsung heboh."

Syifa mengingat-ingat sejenak sebelum bertanya, "Linda?" "Aku nggak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status