Share

Bab 46 Sudah Berselingkuh

Billy menatap peta yang terpampang di layar ponsel. Itu bukan ponselnya, melainkan ponsel Shifa. Dia mengernyit dan bertanya, "Apa ini?"

"Rute pergerakanmu hari ini!" jawab Shifa.

"Kamu pasang aplikasi di ponsel buat memantau keberadaanku?" tanya Billy, benar-benar terkejut.

Shifa memelototinya dan membalas, "Huh! Jangan kira aku nggak tahu. Kamu selalu pergi ke Rumah Sakit Sentosa sehabis pulang kerja. Untuk apa kamu ke sana? Kalau kamu begini terus, Syifa nggak akan rela melepasmu. Mengerti nggak, sih?"

Billy berujar dengan jengkel, "Shifa, aku sudah berusaha memenuhi apa pun yang kamu mau. Tapi, aku juga butuh privasi!"

"Privasi macam apa? Kita sudah bersama. Setelah surat ceraimu keluar, kita bisa segera menikah. Untuk apa ada privasi bagi pasangan suami istri? Kecuali kalau pasangan mau selingkuh!" tandas Shifa.

Billy tiba-tiba tertawa getir dan berucap, "Aku memang sudah selingkuh."

Shifa membalas sambil cemberut, "Kita saling mencintai, jadi nggak bisa dibilang selingkuh. Yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status