Share

Tabur Tuai II

Part 21 (Tabur Tuai II)

****

Hampir setengah jam di jalan mobil Zeen akhirnya memasuki pekarangan rumah. "Kamu tinggal di sini ya Na?" pinta Mama.

"Iya Ma, aku mau tinggal di mana lagi kalau bukan di rumah Mama."

"Lah rumahmu sama Reza itu—" Papa tidak melanjutkan ucapannya. Mama memotongnya dengan cepat.

"Rumah Nana sama Reza itu udah Nana jual, Pa."

"Kamu jual Na?"

"Iya Pa,"

"Ngercep banget kamu, Na. Tapi Papa bangga, ya sudah kamu tinggal saja di sini. Biar Zeen betah di rumah. Biar itu anak tidak gila pekerjaan."

Aku melongo mendengar pengakuan Papa. Ada hubungan apa aku tinggal di sini dengan kenyamanan Zeen. Aneh. Keluarga ini seperti menyimpan teka-teki.

Belum sempat aku bertanya, papa sudah keluar dari mobil. Di susul Mama yang menggekori suaminya.

"Jangan masukan hati ucapan Papa. Dia hanya sedang bercanda."

"Kuharap kau cepat mengaku Zeen."

"Maksudmu?" Zeen langsung menoleh, ia berpindah duduk di jok belakang.

"He, sedang apa kau ini?"

"Kau menyuruhku mengaku, memang ap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Ipeh Saripeh
jadi gembel betul dec Reza,karna salma
goodnovel comment avatar
Sri Hidayati
bonusnya sdh 3 hr ga keluar. Jd bacanya hrs beli terus
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status