Share

|83|. Hargai Mimpi Sederhana Saya

Sudah lelah digelitik, Hana bersandar lemas ke dada bidang Pasha yang keras. Tangannya memeluk pinggang suaminya yang padat. Hana merasa hatinya begitu manis. Dia tidak pernah berpacaran karena tau itu haram hukumnya. Terkadang dia merasa ingin memiliki romansa yang manis di hidupnya seperti yang ada dalam novel dan drama. Jadi tak ayal itu membuatnya terbesit dalam benaknya untuk berpacaran.

Tapi Hana menahannya dan kembali ke akal sehatnya. Dia tidak mau melakukan sesuatu yang dilarang agamanya dan sekarang dia sudah menikah. Meski pelan, tapi dia mulai merasakan bagaimana manisnya yang siap membuat jantungnya berdebar tak menentu dan wajahnya yang memanas merona malu.

Karena segalanya begitu baru menjadikan itu semakin menakjubkan dan bagai kejutan yang tiada habis sehingga Hana tidak bosan menanti kelanjutannya.

Hana merasa bersyukur karena tidak pacaran atau kalau tidak— segalanya mungkin tidak akan seindah ini. Meskipun suaminya sedikit membuatnya tertekan dan takut, tapi Hana m
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status