Share

Bab 455

Jihan pun mengangkat ujung jarinya yang gemetar untuk terus menyeka air mata di pipi Wina.

Ekspresi Wina yang tampak begitu sedih membuat mata Jihan juga menjadi berkaca-kaca.

Ini pertama kalinya dia mendengar ungkapan cinta dan kekecewaan Wina yang begitu mendalam terhadapnya.

Baru pada saat inilah Jihan menyadari betapa Wina sangat mencintainya ....

Namun, Jihan sudah menyakitinya dan gagal memberinya rasa aman, itulah sebabnya Wina menjadi sangat sensitif.

Jihan hanya fokus dengan keinginannya mendapatkan Wina tanpa pernah memikirkan betapa tersiksanya batin Wina.

Jemari Jihan menerobos helaian rambut Wina dan menggenggam tengkuk Wina. Jihan membiarkan Wina bersandar di bahunya sambil menangis sejadi-jadinya.

"Wina, aku janji mulai sekarang, nggak akan ada lagi wanita yang akan muncul di sisiku kecuali kamu."

Jihan mengucapkan kata-kata ini seperti sebuah sumpah. Dari matanya terpancar keyakinan yang tak tergoyahkan seperti sedang berkomitmen seumur hidup.

Wina bersandar di bahu Jih
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status