Share

[30] Shock Berjamaah

“Sayang, maaf ya. Ibu tiba-tiba harus jemput Oma sama Opa di rumah Mbah. Belanjanya kita tunda beberapa hari, nggak apa-apa ya?!”

Lolita mengangguk cepat, “iya, Bu!” jawabnya super semangat.

Belanja!

Satu kata itu membuatnya trauma. Baru kemarin jiwa kaum sederhananya diguncang habis-habisan. Ia justru merasa lega ketika ibu mertuanya bertolak ke luar kota.

Terima kasih kepada oma dan opa Adnan yang menyelamatkan kaum mendang-mending seperti dirinya. Ucapan terima kasih saja sepertinya tidak cukup. Nanti ia akan mendoakan umur panjang untuk keduanya saat niat ibadahnya kuat.

“Baik-baik ya kalian berdua. Jangan berantem. Mas Adnan, istrinya dijagain, terus disenengin. Tolong jangan pelit-pelit, duit jajan Mas Adnan kan banyak.”

“Nggih, Bu. Apa aja yang Loli mau, pasti Mas Adnan beliin.”

“Ajak ke showroom, Mas. Loli juga butuh mobil. Takutnya pas dia pengen jalan-jalan, Mas Adnan sibuk.”

Buagh!

Lolita kembali dihantam shock. Ginjal dan organ lain dalam tubuhnya meronta-ronta. Bukan lagi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ai Mulyati
novel ter ngakak,,happy thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status