Share

23. Salah Paham.

"Eh, kamu jangan bilang pada Tirta kalau Ibu menceritakan hal ini padamu ya, Ma?" kata Bu Nani.

"Tidak dong, Bu. Padma akan menyimpan cerita ini untuk kita berdua saja," janji Padma. Bertepatan dengan itu, perawat telah keluar dari ruangan sang ayah. Padma segera menghampiri sang perawat yang telah selesai memeriksa ayahnya.

"Bagaimana keadaan ayah saya, Suster?"

"Semuanya dalam keadaan baik, Mbak. Tensi dan gula darah bapak sudah mulai stabil angkanya. Pertahankan agar angka-angka ini tidak melonjak dengan minum obat teratur dan istirahat yang cukup ya, Mbak?"

"Baik, Sus. Kapan ayah saya bisa pulang ya?"

"Kalau soal itu nanti Mbak tanyakan saja saat visit sore-nya dokter Lukas." Sang perawat pun berlalu setelah tugasnya selesai. Melalui sudut mata, Padma memindai kalau Tirta dan Erina telah kembali dari apotik. Padma masuk ke dalam ruangan. Ayahnya memanggilnya.

"Bapak lapar, Ma. Bapak kepingin makan bubur ayam Mat Sani. Perawat tadi bilang Bapak sudah boleh makan makanan luar asalka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
senja_45657
next kak author
goodnovel comment avatar
etik supanti
ditunggu double updatenya ya Kaka ...,pengen cepet-cepet baca lanjutannya..Tirta sepertinya suka sama Padma ya...,penasaran yg mau nabrak Padma siapa yaa.....trus yg buat trauma Tirta perempuan yg ketemu di restoran kan ya..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status