Share

25. Curiga.

"Mas benar. Aku ini cuma perempuan bodoh yang dibutakan oleh cinta. Makanya aku jadi tidak bisa melihat kebenaran yang Mas pampangkan di depan mataku waktu itu. Oleh karenanya Mas tidak boleh lagi mengingat kata-kataku yang salah waktu itu. Semua yang kukatakan itu sama sekali tidak benar, Mas. Tidak benar."

Padma mengeja kalimatnya persuku kata. Ia ingin menyakinkan Tirta dengan langsung menatap kedua bola matanya. Perlahan Padma membuka sabuk pengaman, agar ia bisa mendekatkan dirinya pada Tirta.

"Aku minta maaf ya, Mas?" Padma memberanikan diri menyentuh kedua tangan Tirta yang mengepal di atas kemudi. Ia merasa sangat bersalah saat menatap kedua mata kosong Tirta.

Hening.

Punggung Tirta menegang saat merasa ada tangan hangat yang menyentuhnya. Biasanya ia akan serta merta menarik tangannya. Ia tidak menyukai sentuhan. Namun kali ini ia mendiamkannya. Ada rasa aneh yang membuatnya enggan menyentaknya. Ia dengan sukarela menikmati rasa aneh yang menyenangkan ini.

Karena tidak merasa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
etik supanti
ditunggu double updatenya kakak ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status