Share

Bab 49

Nazwa lalu berdiri, menatap suaminya lekat-lekat. "Kamu mencurigakan, Mas. Aku tahu kok kamu sempat pergi ke mana?"

Wajah Reza makin terlihat tegang. "Sayang aku ...."

Nazwa serta-merta tertawa terbahak-bahak di depan Reza membuat Reza terkejut heran. "Kamu kenapa jadi ketawa?"

"Kamu lucu banget mukanya." Sambil tertawa, Nazwa memegangi perutnya yang tersengal karena ketawa.

"Aku kenapa? Kamu nertawain aku?" Reza makin heran. Jantungnya sudah berdetak dua kali lebih cepat sejak tadi.

"Enggak, kok, Mas. Yang tadi itu cuman bercanda. Aku percaya kok kamu cuman kerja," jelas Nazwa akhirnya serius.

Rupanya Nazwa hanya bercanda. Padahal tadi pikirannya sudah ke mana-mana. Dia takut kalau Nazwa beneran tahu dia sempat mengantar Nabila pulang. Reza menghela napas lega. "Ada-ada aja kamu. Kirain apaan?"

"Maaf, ya, Mas, aku nge-prank kamu." Nazwa masih tersenyum-senyum. Tak dia sangka aksinya itu berhasil membuat suaminya terlihat takut. Tapi sebenarnya dia juga bingung kenapa Reza terl
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status