Share

BAB 69 — PEREMPUAN PENGUNJUNG RAMA

“Aku masih tidak habis pikir dengan Narendra. Kenapa bisa dia menyimpan dendam denganmu selama hampir lima tahun lebih. Lalu, tega sekali berbuat seperti itu padamu! Sakit jiwa dia!”

Erna memasukkan sepotong kentang goreng pesanannya ke dalam mulut, mengunyahnya dengan setengah kasar. Setelah mendengar penjelasan runtut dari Yura, menyimak bukti-bukti yang ditunjukkan, lalu pengakuan yang ia dengar dari bibir Narendra dia menjadi kesal. Memalukan!

Pertemanan yang dijaga selama bertahun-tahun harus berakhir karena sebuah keegoisan. Padahal semua bisa dibicarakan dengan kepala dingin. Semua bisa diatasi jika dua pihak sama-sama terbuka. Namun, bagaimana lagi? Semua sudah terjadi, Narendra kadung berjalanan dengan pikirannya sendiri dan Yura terlanjur sakit hati. Sekeras apa pun Erna berusaha memperbaiki, itu tak akan membuat hubungan kedua temannya merekat lagi.

Dia juga tidak tahu, perseteruan ini akan berakhir. Satu hal yang pasti, Erna hanya akan ditengah-tengah. Dia menyalahkan Nar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status