Share

Bab 279

Keesokan harinya.

Saat Alya terbangun dari tidurnya, dia menemukan bahwa sekarang sudah pukul 8 pagi.

Melihat langit-langit berwarna putih dan pemandangan familier di sekitarnya, Alya pun merasakan tempat tidur yang lembut di bawahnya.

Akhirnya dia pun yakin bahwa dia berada di tempat tidur rumah.

Setelah merasa bingung untuk beberapa saat, Alya memegang kepalanya dan duduk.

Dia tidak menyangka dirinya akan tertidur sampai sekarang. Kemarin malam, dia jelas tertidur di dalam mobil. Dapat dikatakan, pada akhirnya Rizki membawa dia pulang ke rumah.

Dia duduk sebentar sebelum mengambil ponselnya untuk mengecek pesan masuk.

Rizki tidak meninggalkan pesan apa pun, riwayat obrolan mereka juga kosong.

Setelah berpikir sejenak, Alya menekan nomor telepon Rizki sambil pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

Nada sambung telepon itu berbunyi untuk beberapa saat sebelum akhirnya diangkat.

Suara Rizki dingin dan serak. "Ada apa?"

Alya sudah memencet odol ke sikat giginya dan hendak memasukka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status