Share

Bab 35

“Siapa?” tanyaku dengan bingung.

Dia tertawa mengejek, lalu menjawab, “Stephen.”

Aku menatapnya dengan kening berkerut karena benar-benar tidak mengerti apa yang dipikirkannya. Kemudian, aku bertanya, “Kenneth, apa kamu datang untuk menangkap basah aku berselingkuh?”

Sebenarnya, tindakannya lebih mirip maling teriak maling.

Setelah mendengar ucapanku, mata Kenneth menjadi agak kelam. Setelah itu, dia menggigit bibirnya dan menjawab, “Bukan.”

“Jadi, buat apa kamu kemari?”

Kenneth tidak menjawab pertanyaanku. Dia hanya menunduk dan wajahnya terlihat sangat sedih.

Angin malam tiba-tiba bertiup dan membuatku merinding. Aku pun berkata dengan tidak berdaya, “Kalau kamu nggak mau jawab, aku tutup pintunya ya.”

Setelah itu, dia baru menjawab dengan suara pelan, “Aku kangen sama kamu.”

Kata-kata itu langsung membuat jantungku berdebar tidak karuan.

Kenneth pernah mengucapkan kata-kata romantis terhadapku. Namun, dia biasanya hanya mengucapkan kata-kata itu untuk menggodaku.

Dulu, aku sangat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status