Share

Bab 113

"Mala berhenti, Mah."

"Kenapa?"

"Dia sering sakit. Katanya nggak enak nggak masuk kerja mulu."

Saat itu usia Rifki hampir berusia setahun dan sudah bisa berjalan.

Mala berhenti bekerja dengan alasan sakit dan ingin beristirahat.

'Ya, baguslah.' dalam hati Nisa bersyukur.

Sejak saat itu Rifki dibawa oleh Wiwi saat bekerja untuk dititipkan pada ibunya. Pulang bekerja Ia akan mengambilnya lagi untuk dibawa pulang.

"Kenapa nggak ditinggal aja, sih?" protes Iman. Ia merasa kehilangan cucunya karena Rifki hanya ada di rumah saat sore. Waktu berkumpul mereka hanya sebentar. Pagi - pagi ia sudah dibawa lagi.

"Siapa yang jagain, Pah? Kasihan Mamah." Wiwi tidak ingin menambah beban pekerjaan Nisa.

"Mala nggak sakit. Ia pindah bekerja pada anak tetangga sebelah." beritahu Tika dengn rasa kesal yang berusaha ia tutupi.

Tetangga sebelah? Tetangga sebelah mereka hanya Yanah.

"Siapa maksud Kamu, Wi? Tika atau Bandi?"

"Mbak Tika." Tika memang baru saja melahirkan anak ketiganya.

Nisa menghela
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status