Share

YANG LIAR MAS

Tiba-tiba ....

Ting tung ting tung!

Sontak Ana berbalik, melihat pada Joko yang pias seketika.

"Ada telpon kok enggak diangkat Mas?"

Berulang kali Joko meneguk salivanya. Dia merasakan tenggorokkan yang tiba-tiba mengering. Berulang kali dia berdehem, sampai membuat Ana menoleh padanya. Sang istri mengerutkan dahi denagn wajah penuh heran.

"Kamu ini kenapa toh Mas? Kayak orang lagi sakit perut gitu?"

"E-emang, An."

"Sini HPnya! Biar aku bawa, Mas pup sana!"

Sontak Ana menyambar ponsel yang digenggam oleh Joko. Untung dengan gerak cepat, Joko memasukkan ke dalam saku kemeja.

"Enggak jadi mulesnya Sayang. Yuk, kita ke kamar aja."

"Terus, yang telpon tadi siapa?"

"Paling Pak RT."

Dua bola mata Ana melotot ke arahnya. Dia pun menghentikan langkah kaki dan memutar tubuh suami. Keduanya saling berhadapan.

"Ada apa Ana sayang?"

"Ngapain Pak RT itu telpon, Mas Joko?"

Dalam hati, 'Syu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status