Share

GOMBAL

"Yakin, nih Pak?" Sembari Wulan sedikit mendoyongkan wajahnya, mendekat pada lelaki berusia sekitar 50 tahun. Aksi Wulan membuat dada Pak RT semakin berdebar-debar. Pandangan mata tak mampu berkedip walau sekejap.

"Pak RT kok lihatin Wulan kayak nafsu gitu?"

"Ehhh ... ehhh, bisa aja nih Dek Wulan. Kok bisa tahu gitu? Pinter banget."

"Saya 'kan udah pengalaman Pak RT. Apalagi sama buaya."

Pak RT langsung menelan saliva.

"Buaya? Apa ada model yang seperti itu?"

"Banyak dong Pak RT. Pokoknya model sekebun binatang lah. Terlebih hewan melata."

"Hoooohhh ... aku kira cuman gajah aja. Karena ada belalainya, Dek Wulan. Hemmm ... ternyata banyak model lain."

Seketika Wulan mengernyit. Membuat dahinya sampai berkerut keras.

"Memangnya Pak RT enggak ngerasa apa?"

"Ngerasa opo toh Dek?"

Wulan mencebik dan tersungging masam.

"Memangnya Pak Rt mikir apaan sih?"

"Ya, mikirin G-string!"

Sontak ucapan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Hendro Sulistyo
kurang seru cuma 1 bab za
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status