Rian melebarkan mata, tidak percaya dengan apa yang Zio katakan. Pun dengan Vika. "Boleh saya tahu alasannya?" Rian bertanya pelan-pelan.Zio yang sudah berdiri, lantas memanahkan tatapan pada Rian yang kembali dibuat gemetaran. "Saya tidak mau bekerjasama dengan orang yang tidak kompeten."Zio berbalik lalu meninggalkan Rian yang masih membeku di tempatnya berdiri. "Tidak kompeten," kutip Rian menirukan kalimat Zio. Padahal Rian pikir semua sudah sempurna, tidak ada cacat dalam proposal kerja sama yang dia ajukan.Beda Rian, beda pula reaksi Vika atas penolakan kerja sama ini. Adik Agra itu seketika berpikir kalau ini ada hubungannya dengan dirinya yang adik Agra. Maka ketika Zio masih berada di parkiran, Vika segera mendatanginya."Maaf, Tuan jika mengganggu. Saya ingin bicara sebentar," kata Vika dengan wajah penuh permohonan.Zio menarik sudut bibirnya. "Silakan," ucap Zio dingin. Vika menarik napas, aura Zio sungguh membuatnya sesak. Pria ini punya dominasi yang sangat kuat. Kal
Terakhir Diperbarui : 2024-11-04 Baca selengkapnya