Share

BAB 56 DRAMA DI MULAI

Penulis: sugi ria
last update Terakhir Diperbarui: 2024-11-04 22:40:25

"Di mana Kak Agra?" Vika bertanya pada Raisa yang dia jumpai begitu masuk rumah.

"Di ruang kerjanya kali," balas Raisa ketus. Gadis itu langsung berlalu dari hadapan Vika. Aksinya mendapat dengusan kesal dari sang kakak.

"Dasar tidak tahu sopan santun," gumam Vika.

Raisa sempat mendengarnya meski sudah separuh jalan menaiki tangga menuju lantai dua.

"Tidak tahu sopan santun? Harusnya kata itu dibalikin ke muka dia. Dasar tidak tahu malu. Belum nikah saja sudah suka nginap di rumah lelaki. Itu bukan lagi tidak punya sopan santun. Tapi murahan," gerutu Raisa sambil menutup pintu kamar lalu menguncinya.

Raisa sudah mampu berpikir dewasa dalam beberapa kesempatan. Dia mengetahui Vika, kakak perempuannya sudah lama tidak pulang ke rumah. Hanya beberapa kali saja.

Gadis remaja itu juga tahu kalau sang kakak tinggal di rumah kekasihnya. Dalam pandangan Raisa, hal itu sudah tidak benar.

Helaan napas terdengar dari bibir tipis Raisa. Begitu banyak masalah dalam hidupnya. Dua kakaknya yang d
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Abdi Utie
Bagus Lea...bangkit ..lawan tuh Nancy keong eacun
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 57 BASAH

    Lea mendengus kesal saat masuk ke kamarnya, dia pikir Zio akan memarahi Nancy setelah melihat apa yang perempuan itu lakukan padanya. Nancy jelas sudah menjambak rambutnya, bahkan beberapa helai sampai tercabut, belum lagi pinggangnya yang lumayan nyeri setelah membentur tepian meja, sebelum jatuh betulan di lantai."Dasar pasangan tidak tahu malu! Aduh!" Lea menyentuh pinggangnya."Dramanya gak valid ih, masak iya aku kudu akting mokat biar si tuan mulut mercon membelaku. Emohlah, kalau harus lebay-lebay. Pasti mereka sekarang lagi indehoy tu."Lea menggerutu dengan badan bersandar ke punggung sofa kesayangannya. Harusnya Lea sadar kalau tempat itu membuat dirinya tidak tahu jika ada yang masuk ke kamar. Ditambah gemericik air dari kolam mini Zio, membuat apapun jadi tersamarkan bunyinya. Suasana kamar Zio memang menenangkan, macam berada di alam terbuka.Dan kejadian itu terulang lagi, saat Lea asyik menggerutu dan memaki, seseorang mendengarnya dengan tangan bersedekap di dada. "

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-05
  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 58 MANTAN CALON KAKAK IPAR

    Lea terus dibuat penasaran dengan apa yang Zio lakukan padanya. Perempuan itu sudah seharian ini sering melamun. Jika tidak ada pelanggan, maka Lea akan kembali teringat bagaimana intimnya ciuman mereka tadi malam.Bak anak remaja yang baru mendapatkan first kiss-nya, Lea selalu terbayang bagaimana bibir Zio saat memagutnya. "Malah melamun. Aku atau kamu yang nganterin bunga ke restoran di ujung sana. Mumpung pelanggan sedang tidak banyak. Mukamu suntuk amat. Kenapa? Tidak dapat jatah ya?"Agni ini biarpun masih single tapi mulutnya kalau bicara suka los dol. Apa saja disebut tanpa filter."Jatah apaan?" tanya Lea polos.Agni langsung fokus pada Lea. "Serius kamu gak tahu apa itu jatah. Kalian nyebutnya apa, kawin, nge ...."Lea langsung membekap mulut Agni yang berpotensi membuatnya malu ke ubun-ubun. "Jangan teriak! Bikin malu aja."Agni nyengir lebar setelah Lea melepas bekapan mulutnya. "Sorry, soalnya di wajahmu tulisannya begitu.""Apa itu?""Kurang lama, kurang lama."Digetokl

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-05
  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 59 GANGGUAN LAIN DATANG

    "Kenapa kamu di sini?""Kamu sudah bisa melihat? Wow, ini keajaiban Lea."Lea mundur ketika tangan Aldo terulur ke arahnya. Aldo, kekasih Rina yang brengseknya amit-amit. Awalnya dia terkejut mendengar suara yang sangat familiar di telinganya. Setelah Lea pastikan ternyata itu suara Aldo.Baru kali ini Lea melihat rupa seorang Aldo. Bolehlah, tampangnya memang cocok untuk jadi playboy cap kadal gurun pasir."Kenapa kamu di sini?" Lea mengulangi pertanyaannya. Heran sekali kenapa dunia begitu sempit. Setelah kemarin Vika dan Rina mendatangi tokonya. Kini dia justru dipertemukan dengan Aldo yang sedang menatapnya penuh minat."Aku di sini? Ini restoranku Lea. Aku pemiliknya, dan aku sungguh tidak percaya ini. Kamu Lea, mantan istrinya Rian. Wah, siapa yang sangka kamu makin cantik sekarang. Vika mah lewat, Rian pasti nyesal habis-habisan sudah lepasin kamu."Sorot mata Aldo makin tidak nyaman Lea rasakan. Apalagi Aldo sesekali menjilat bibirnya sendiri, menjijikkan."Tapi tidak masalah

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-05
  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 60 PEMBOHONG

    "Lah malah dia lagi yang muncul."Lea berujar dalam hati melihat sosok Agra turun dari mobil lantas berjalan ke arahnya. Pria itu tampan dengan kemeja hitam yang sudah digulung sampai siku. Apa jam kerja sudah habis. Kenapa pria ini justru berkeliaran jika jam kerja belum selesai.Istri Zio hanya tersenyum karir saat Agra sudah duduk di depannya. Lea harus segera pergi, dia tidak mau dicekik lagi oleh Zio gegara pria berparas rupawan di hadapannya.Agra sendiri entah bagaimana langsung memutuskan untuk menghampiri Lea yang dia lihat sedang melamun sambil menyedot minumannya.Lelaki itu lantas teringat ucapan Vika soal menyuruhnya membuat Lea hancur dan menderita."Lemon tea-nya, Kak." Suara sang penjual membuat fokus Agra pulih. Lelaki itu hanya mengangguk saat menerima pesanannya. Agra lantas kembali memperhatikan Lea yang kali ini tampak acuh padanya. Hebat, perempuan ini memang memiliki paras seperti Nika, tapi sikapnya sama sekali tidak seperti Nika.Nika sudah pasti akan mengaj

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-06
  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 61 TIDAK BAIK

    "Aku tidak bohong. Aku tidak sengaja bertemu Agra ... aarrghh!Lea terkejut saat Zio benar-benar menghimpit tubuhnya, menekannya ke kaca di belakang mereka. "Apa yang dia katakan?" Zio mencengkeram dagu Lea tapi tidak kuat. Walau begitu efeknya sangat luar biasa bagi Lea. Dia panik, cemas kalau Zio kembali mencekiknya."Dia cuma bilang mau jadi temanku, ta-tapi aku tidak mau. Sumpah Tuan, aku langsung pergi saat itu juga," balas Lea tergagap. Wajah gadis itu memucat saking takutnya.Zio sesaat hanya memandang wajah Lea yang sudut netranya berair saat gadis itu memejamkan mata. Lea pikir nasibkan akan sama seperti malam itu. Namun tebakannya keliru. Tidak ada rasa sakit di leher, tak ada nyeri, yang terasa justru pagutan lembut yang kembali menerpa bibirnya."Open your mouth," pinta Zio.Meski bingung, Lea patuh melakukannya. Hingga netra Lea melebar saat lidah Zio merangsek masuk. Mengabsen tiap sudut rongga mulutnya, menyapu deretan giginya. Juga mengajak lidahnya berbelit.Oh tidak

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-06
  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 62 PERTUKARAN

    "Siapa kau berani melarangku?!" Inez menatap nyalang pada Lea yang berdiri agak jauh darinya. Di tangannya ada satu cangkir yang aromanya sangat menggoda hidung Inez."Minum ini, Nyonya. Saya akan membawa wine-nya.""He! Tunggu! Siapa yang memberimu izin. Kau tidak boleh membawanya!"Inez melotot saat Lea langsung menenggak habis wine yang ada di gelas mama Zio."Nyonya, minuman yang buat tenggorokan terbakar ini yang Nyonya suka. Coba ini, saya jamin Nyonya akan lebih menyukainya. Rasanya enak dan efeknya lebih kurang sama."Lea langsung menggelengkan kepalanya yang seketika berputar. Hah! Apa yang baru saja diminumnya. Rasanya pahit dengan rasa panas di tenggorokan. Enak apanya, ini mah racun, racau Lea dalam hati."Memang apa efeknya?" tantang Inez. Dia jelas tidak suka ketika ketenangannya diusik."Teh chamomile akan membuat Anda rilek, lebih mudah untuk tidur," sahut Lea terus mencoba tetap sadar. Oh, kapok dia minum yang namanya wine. Kalau sama-sama punya efek buruk, dia akan

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-06
  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 63 JOGING DAY

    Pagi menjelang dengan sinar mentari baru memunculkan semburat orange di ufuk timur. Zio menggeliat pelan setelah tirai jendela kamarnya otomatis terbuka begitu sensornya menerima aliran cahaya sang surya.Pria itu bangun, sejenak mengumpulkan nyawa yang semalam entah terbang sampai mana, lanjut berdiri. Tubuh kekar itu hanya tertutup celana pendek longgar. Punggung lebar, bahu kokoh, perut sixpack, pemandangan indah di pagi hari.Pria itu sesaat heran, tidak mendapati Lea berada di kamarnya. Biasanya dia selalu jadi yang pertama bangun di kamar itu. "Ke mana biang rusuh itu?" Zio bergumam sambil masuk ke kamar mandi.Dia menyebut Lea rusuh, sebab mabuk karena setengah gelas wine yang Lea minum, juga karena perempuan itu diam-diam memanggilnya dengan sebutan aneh di belakangnya.Lea teler, dalam keadaan setengah sadar saat Zio menginterogasinya soal wine yang dia minum. Lea mengatakan kalau dia nemu di dapur. Ajaibnya Lea sama sekali tidak menyebut Inez. Zio mengulas senyum bagaimana

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-07
  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 64 PRIVASI

    "Oh ini teh chamomile. Teman sosialita mama rekomen. Katanya enak, ya sudah mama coba. Ternyata benar lo."Nancy menggulung senyum palsunya. Lantas ikut duduk di samping Inez. Di atas meja sudah ada rangkaian bunga cantik dari mawar, peony dan anggrek. Nancy menggeram marah. Sepertinya dia harus mencari cara agar Lea pergi, atau setidaknya semua orang membencinya.Tapi cara apa? Bagaimana? Lihat sekarang! Perempuan itu berjalan ke arah gerbang dengan Arch menggandeng tangannya. Tak berapa lama Zico menyusul menggunakan motor."Ma, mereka pasti mau jajan. Perempuan itu jelas meracuni Arch," adu Nancy berharap Inez akan marah lagi seperti kemarin."Biarkanlah. Mama sudah menerima pemberitahuan dari pengurus komplek kalau makanan yang dijual di area komplek ini sudah terjamin kebersihan dan kehalalannya. Juga bahan-bahannya berkualitas tinggi, tidak pakai pewarna dan pemanis buatan. Lagi pula mending Arch makan jajanan ndeso dari pada junk food."Nancy kehabisan kata untuk menyanggah kal

    Terakhir Diperbarui : 2024-11-07

Bab terbaru

  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 210 KENAPA HARUS DIPOTONG?

    Lea menarik Arch ke belakang tubuhnya. Menyembunyikan si anak dari amarah yang mungkin saja Zio tunjukkan. Awalnya Lea pikir begitu, tapi ketika lebih dari lima menit Zio hanya diam. Lea hanya bisa menghela napas."Sebenarnya apa yang mau kamu katakan. Kalau tidak, aku mau pulang. Mau tidur."Lea maju, dengan Zio sigap menghalangi. Lea ke kiri, Zio ke kiri. Lea ke kanan, Zio ikut ke kanan. Lea jelas kesal dibuatnya. "Minggir, gak? Maunya apa sih?" Bentak Lea turut emosi."Bisa gak kita bicara baik-baik.""Kamu yang mulai," sewot Lea."Sayang," bujuk Zio. Lelaki itu maju, Lea mundur."Aku minta maaf, aku salah." Kata Zio lagi. Mukanya memelas, penuh permohonan. "Minta maafnya bukan sama aku."Lea menatap tajam Zio yang menggulirkan pandangannya pada Arch yang sama sekali tak berani melihat ke arahnya. Anak itu sejak tadi menjadikan Lea tameng seolah hanya Lea yang bisa melindunginya.Zio bungkam untuk beberapa waktu, hal itu membuat Lea jengah. Hingga dia memutuskan pergi saat itu j

  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 209 TANPA SEIZINKU

    "Mama!"Lirikan tajam dari Zio membuat Arch mengkeret. Bocah itu merangsek mundur, bersembunyi di belakang tubuh Sari, yang juga ketakutan. Perempuan itu teramat takut ketika melihat dua tuannya harus masuk rumah sakit bersamaan.Lea nyaris pingsan ketika Zio menemukan sang istri dalam pelukan Arch yang menjerit panik. Pria itu tanpa kata membawa Lea ke rumah sakit. Walau Arch turut serta tapi anak itu jelas gentar melihat paras murka sang papa. Arch hafal benar karakter Zio. "Kau diam saja di situ." Zio menunjuk kursi tunggu di depan ruangan tempat Lea dirawat.Walau Zio menampilkan kemarahan, tapi entah kenapa bocah itu bisa melihat kelegaan luar biasa terpancar dalam netra sekelam jelaga milik sang papa."Zio! Kau marahi putraku, aku hajar kamu!"Teriakan Lea membuat Zio menoleh. Sudah hampir pingsan pun masih bisa dengar Zio memarahi Arch."Enggak kok." Zio ikut masuk ruangan setelah Heri memberi izin.Lea tampak pucat, beberapa lembar selimut melilit tubuh sang wanita. Lea masi

  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 208 BANTUAN YANG DATANG

    Lukisan seorang pria dan wanita sedang menggandeng seorang bocah laki-laki. Satu yang Lea kenali adalah rambut si wanita berwarna brunette, miliknya. Sementara di pria dengan tato bintang di pergelangan tangan. Zio memang memiliki tato di pergelangan tangan, tapi selalu tertutup jam. Lea tak pernah menyangka kalau ada orang lain yang tahu. Lea mulai menggila di tempat itu. Ini sudah hampir satu jam sejak hujan turun. Dia saja sudah dingin pol-polan. Bagaimana dengan Arch. "Arch! Di mana kamu! Ini Mama!" Teriak Lea dengan suara gemetar. Dalam hati sibuk berdoa, berharap menemukan Arch di sana. Jika tidak, Lea tak tahu harus mencari ke mana lagi. Tempat ini sudah lokasi paling ujung dari komplek tempat sekolah Arch berada. Setelah kawasan ini, ada area hutan lindung yang tertutup bagi masyarakat umum. "Arch, jawab! Kalau kamu dengar Mama." Bunyi ranting patah terdengar dari arah kiri. Lea lekas menoleh, dilihatnya samar seseorang sedang duduk di ayunan yang letaknya di sisi gedung

  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 207 KAMU DI MANA?

    Kepala Zio bak dihantam batu, kehilangan Arch? Big no! Hatinya lekas menyahut. Bagi Zio Arch punya arti yang sangat besar."Aku pernah bilang, anak adopsi memang tidak lahir dari benih kita, tapi dia lahir dari hati. Cinta dan kasih kita yang melahirkannya."Zio diam, membiarkan kata-kata Lea menyiramnya. "Aku tidak tahu persis seperti apa perasaan Arch sekarang, yang aku takutkan, berkali-kali ditolak akan membuatnya terluka. Ingat, dia pernah dibuli karena statusnya yang tidak jelas. Arch pasti trauma dengan hal itu.""Ditambah sekarang kamu bersikap begini. Kamu mendiamkannya, mengabaikannya. Salah dia apa? Dia tidak tahu akan lahir dari rahim siapa. Dia tidak bisa memilih dari orang tua mana dia dilahirkan.""Percayalah, dalam hal ini dia yang paling menderita. Dibuang ke panti sejak lahir, lalu diambil lagi oleh mbak Nika, konon diadopsi, tidak tahunya anak sendiri.""Bagaimana anak sekecil itu bisa menghadapinya?"Zio terpekur. Kemarahannya mereda, tapi belum hilang. Zio sepenu

  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 206 SULIT, BUKANNYA TIDAK BISA

    Sejak beberapa hari terakhir, Zio tak bisa fokus pada pekerjaannya. Lelaki itu lebih banyak melamun, pikirannya kosong. Dengan hati terasa sesak tiap kali dia teringat Arch.Putranya, oh bukan. Anak itu putra Miguel dan Nika. Setiap fakta itu muncul di kepalanya, Zio hanya bisa menitikkan air mata dengan tangan terkepal.Dia rindu dengan Arch, tapi mengingat perbuatan Nika, amarah itu kembali hadir. Zio sama sekali tak bisa memaafkan Nika. Perempuan itu bukan saja sudah menelantarkan Arch di panti asuhan, Nika juga Zio duga memanfaatkan Arch."Aku bingung, apa yang harus aku lakukan padamu," ratap Zio penuh kebimbangan.Saat Zio tengah dirundung kesedihan pasal sang putra. Suara ribut terdengar dari arah depan.Lea dan Rina terlibat pertengkaran. "Siapa kau berani melarangku menemui suamiku?" Lea bertanya pada Rina yang tampak mengangkat dagunya, seolah menantang Lea."Tuan Alkanders tadi memberi perintah begitu," balas Rina merasa mendapat mandat dari Zio.Padahal yang diberi perinta

  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 205 LEBIH BAIK MENGHILANG

    Miguel melotot melihat Melani mendatanginya, dengan selembar kertas yang seketika membuat lelaki itu merutuki kebodohannya. Harusnya dia simpan kertas tersebut ke brankas. Bukan hanya dia masukkan ke dalam laci meja.Miguel cukup hafal watak Melani yang suka mengacak-acak ruang kerjanya. Sekedar untuk mencari tahu sang suami berselingkuh atau tidak. Melani memang tipe curigaan dan cemburuan. Dua sifat yang sebenarnya cukup membuat Miguel kerepotan.Kali ini kecerobohan Miguel bakal berbuntut panjang. Pasalnya ada Lea dan Arch di sana. Bisa dipastikan Lea akan jadi korban kesalahpahaman Melani dua kali."Maksudnya apa? Pasangan selingkuh? Siapa yang selingkuh?" Di luar dugaan, Lea langsung merespon tudingan Melani dengan berani."Kau! Kalian! Pasangan selingkuh! Dan dia anak hasil perbuatan kotor kalian kan! Ngaku!" Teriakan Melani lantang terdengar. Cukup membuat Arch ketakutan."Mel! Kamu apa-apaan sih? Bukannya kemarin aku sudah kasih tahu siapa dia. Dia Nyonya Alkanders dan itu put

  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 204 PASANGAN SELINGKUH

    "Kenapa Arch bilang begitu?" Miguel merasa ada yang tidak beres dengan anak yang duduk di depannya."Papa gak mau peluk Arch, gak mau cium Arch, gak mau bicara sama Arch. Papa sudah tidak sayang Arch."Bocah itu akhirnya menangis. Hati Miguel serasa ditusuk ribuan jarum kala Arch menangis di depannya. Tangan lelaki itu perlahan terulur, menyentuh pundak Arch bergeser ke punggung, lantas menariknya, hingga akhirnya Arch menangis di pundak Miguel."Arch gak minta banyak, Arch gak minta apa-apa. Arch cuma mau papa Zio sayang sama Arch," raung Arch sarat kesedihan."Mungkin papamu sedang stres, Arch. Jangan punya pikiran buruk sama papamu," tutur Miguel lembut.Dari sini, Miguel tahu kalau Arch sudah sangat sayang pada Zio. Itu wajar, mengingat Zio yang muncul lebih dulu menggantikan perannya sebagai seorang ayah."Stres kenapa? Papa kerja banyak yang bantuin. Ada Om Han juga ada nenek lampir. Bohong kalau stres.""Arch, urusan orang dewasa itu rumit. Kamu perlu tahu, tidak semua hal bisa

  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 203 TIDAK SAYANG

    "Zi, Arch minta salim."Ucapan Lea membuat Zio menoleh, lantas dengan enggan mengulurkan tangan untuk Arch cium punggung tangannya."Arch pergi sekolah, Papa.""Hmm," hanya itu yang Zio ucapkan.Wajah ceria Arch berganti sendu ketika Zio mengabaikannya. Sudah beberapa hari ini, tak ada ciuman, pelukan bahkan senda gurau dari sang papa.Pria yang selalu Arch banggakan itu seolah tak peduli lagi padanya. Arch mengusap cepat air mata yang mulai menggenang di pelupuk netranya.Paras tampan itu tampak muram, tak ada senyum lebar macam biasa."Kamu ada masalah apa? Kenapa Arch yang jadi korban?" Lea kembali angkat bicara. Lea perhatikan, sudah hampir seminggu ini Zio mengabaikan Arch. Putranya yang peka tentu langsung merasakan perubahan sikap sang papa.Meski di depan Lea, Arch selalu tampak bahagia, bocah itu akan segera murung jika sedang sendiri. Perasaan anak kecil sejatinya sangat halus.Satu perubahan sikap akan membuat mereka sedih. Apalagi ini Arch, bocah yang tahu pasti kalau dir

  • ISTRI PENGGANTI TUAN PENGUASA   BAB 202 PUTUS ASA

    Zio tak tahu bagaimana harus mengekspresikan perasaan. Sedih, kecewa, marah, semua rasa yang menyesakkan jiwa mengungkung hati lelaki itu. Tak pernah terbayangkan bagaimana Nika bisa menipunya mentah-mentah. Dia dibohongi habis-habisan oleh perempuan yang sangat dia cinta. "Arch adalah putra kandung Nika dan Miguel." Miguel memberitahu kalau anak buahnya mendapati fakta jika Nika pernah melahirkan hampir enam tahun lalu, sejurus perempuan itu kembali dari negeri seberang. Miguel menggerakkan anak buahnya untuk mencari masa lalu Nika dan inilah yang mereka temukan. "Dia membuang anaknya ke panti asuhan, lalu mengadopsinya saat berusia tiga tahun. Arch, dia bayi itu." Zio meremat rambutnya, bulir bening mula menuruni pipi. Dia tak pernah menitikkan air mata, bahkan ketika sang papa meninggal. Namun sakit hati karena orang tercinta membuat Zio hancur. Dia punya julukan tuan penguasa tapi dia kalah oleh cinta. Benar, cinta bisa membutakan mata hati, menumpulkan logika, hingga otak

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status