“Yakin bisa tidur sampe pagi?” Kutarik selimutku sampai menutupi wajahku. Namun selimut itu justru meluncur turun sesaat kemudian, memperlihatkan senyuman di wajah lelaki yang sengaja menariknya turun. “Alea, kamu harus temani aku makan malam,” ujarnya dengan lembut dan jelas-jelas sedang merayuku, “kamu nggak datang ke pemakaman kakek, its ok. Tapi kali ini kamu harus. Kak Jericho belum tentu akan pulang kembali ke Indonesia dalam waktu dekat. Temani aku, ya.”“Ya udah … ok, aku pergi. Tapi … janji, kita nggak pulang terlalu malam,” pintaku, “ada beberapa tugas yang harus aku selesaikan. Aku nggak mau terlibat masalah dengan Bu Ella.”“Nggak masalah,” sahut Pak Jonathan, “tapi ada satu hal yang harus kamu tahu. Sebenarnya … kakek kita menjodohkan kamu dengan kakakku. Tapi karena Kak Jeri seorang yang ambisius, maka mama dan papa tidak bisa melarangnya untuk berangkat ke Amerika untuk bekerja.Sampai pada waktunya, kakek semakin melemah. Dan akhirnya mereka memintaku menggantikan Ka
Read more