Hari itu, suasana dalam kamar tiba-tiba hening, seorang wanita duduk di sisi ranjang, tatapan matanya memelas, mencoba memberikan pengertian pada suaminya.“Ayahmu selalu menyusahkan hidupku.”“Mas, selama ini Papiku yang mendukungmu hingga bisa sampai seperti ini, dia tidak pernah meminta apa-apa darimu, justru dia yang selalu memberikan uang padamu,” ucap Vanesa memelas.“Vanesa, ayo kita berpisah saja.”Bagai petir disiang bolong mendengar perkataan sang suami Vanesa hanya bisa melonggo.“Ke-kenapa tiba-tiba?” tanya wanita berpenampilan sederhana itu dengan ekpresi kaget.“Ini bukan tiba-tiba Vanesa, Aku sudah lama ingin menceraikanmu. Lihat penampilanmu, udah lusuh, dekil bau lagi!”“Mas, selama ini aku melakukan ini demi keluarga kita. Agar kamu bisa kuliah.”Laki-laki itu mengeleng dengan malas ,” sekarang aku tidak kuliah lagi. Sekarang aku sudah manager pemasaran di kantor.”“Itu semua karena aku Mas. Aku yang selama ini kerja pontang panting agar kamu bisa kuliah.”“Jadi kamu
Read more