“Sam, Tuan mau ke mana?” tanyaku pada Sam yang menyetir itu.“Ada yang harus diselesaikan, Nyonya,” jawab pria itu tanpa menjelaskan apapun.Saat kutanyakan lagi urusan apa dan dimana, Sam tidak menjawab.Melewati sebuah hotel dan membaca papan nama hotel itu, aku jadi terusik. Tadi tidak sengaja aku mendengar Ed menyebut nama hotel ini.“Sam, turun sebentar, ya?” pintaku.Tante Atika barusan mengirim pesan yang menunjukan foto dan video anak-anak yang sedang bermain di kandang ayam dengan sangat bahagia. Jadinya aku tidak terburu-buru. Mampir ke tempat ini sebentar sepertinya tidak masalah.Aku hanya penasaran saja apa urusan suamiku di hotel ini?Salah sendiri tidak mau jujur dengan urusannya, jangan salahkan aku yang malah ingin mencari tahu sendiri.“Untuk apa, Nyonya?” Sam tidak menghentikan mobilnya, justru menambah kecepatannya. Sepertinya dia sengaja agar aku tidak turun di tempat ini.“Aku memintamu turun di hotel itu, kenapa kau tidak berhenti, Sam?” Sedikit kesal kuingatkan
Baca selengkapnya