Share

Bab 246

“Kau marah padaku?” Aku menatapya dengan wajah sedih sebagai trikku agar Ed kasihan dan tidak jadi memarahiku.

“Ya sudah, kau menyuruh anak-anak mandi, sebaiknya kau juga mandi sana!” Ed tidak jadi mengintimidasiku dengan pertanyaannya. Aku tersenyum senang menghampirinya lalu mengecup pipinya mesra.

“Tuan tidak mau memandikanku?” Rajukku.

Ada banyak hal yang baru kuketahui namun malah menjadikan perasaanku campur aduk tidak karuan. Membuatku ingin memeluk Ed untuk meminjam rasa nyaman di dadanya.

“Kau tidak apa-apa, kan?” Ed melihat sedikit kegalauan itu dan mecemaskanku.

“Makanya mandiin aku, kalau tidak aku jadi kesal dan pengen marah-marah ini!” kupukul lemah dada Ed dengan manja. Lalu Ed dengan tidak banyak bicaranya, mengangkat tubuhku ke kamar.

Tidak ada pengasuh atau pelayan. Aku tidak menolaknya.

Dan saat kusandarkan tubuh polosku di dadanya dalam aroma terami bathtub, aku rasa harus mengatakan sesuatu pada Ed tentang kerisauanku ini. Dalam posisi sebegini intim, mudah-mudah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status