author-banner
Kafkaika
Kafkaika
Author

Novel-novel oleh Kafkaika

Istri Cantik Pilihan Mamaku

Istri Cantik Pilihan Mamaku

Siapa sangka saat Ardhan memutuskan pulang ke rumah, mamanya sudah menyiapkan pesta pernikahan untuknya dengan Alea. Padahal, dia sudah memiliki seorang kekasih dan berjanji akan menikahinya selepas kekasihnya lulus kuliah di luar neegri. Namun, ia tak bisa menolak. Lantas, bagaimana nasib pernikahannya? Terlebih, saat Ardhan mulai menyadari kalau dia telah jatuh hati....
Baca
Chapter: Bahagia Sudah Kembali
Dia sedang bermimpi. Mendengar bayi mengoceh di sampingnya. Matanya tidak mau membuka karena masih ingin menikmati ocehan bayi yang terdengar gemas di telinganya. Usia Vier sudah 3 bulan, seharusnya dia saat ini sudah mulai mengoceh. Alea jadi sedih mengingatnya. Suara itu tidak hilang di telinganya meski matanya perlahan terbuka dan termenung sesaat. Dia tidak sedang bermimpi. Suara ocehan itu masih ada. Perlahan dia menoleh ke samping. Deg! Bayi siapa itu? Alea terperanjat dan segera bangkit. Namun dia masih menatap bayi itu seolah mencoba memastikan bahwa apa yang dia lihat bukanlah ilusi semata, yang akan menghilang saat dia menyentuhnya. Tidak, jangan menyentuhnya! Nanti hilang. “Eeeeehhh!” suara bayi itu seperti merasa kurang nyaman dengan posisinya yang mencoba tengkurap tapi terhadang bantal. Bayi itu mulai menangis namun Alea belum juga bergeming. Masih menatapnya saja dan menikmati visual yang bisa dirasakannya. Tangannya mulai bergerak perlahan menyentuh bayi itu. Na
Terakhir Diperbarui: 2023-10-31
Chapter: Anakku Masih Hidup?
“Mbak Sika dini hari begini ada apa?” Ardhan meminta Sika segera masuk.Sika terlihat menghela napas lega dan begitu saja melewati satpam yang galak itu mengikuti Ardhan. Napasnya tampak memburu karena tidak sabar ingin menyampaikan sesuatu.“Ada apa, Mbak? Mbak ada masalah?”Ardhan mendudukan Sika di teras. Dia melihat sika membuka penutup keranjang yang ditentengnya. Seorang bayi yang sedang terlelap. Ardhan heran Sika menyodorkan keranjang bayi itu padanya.“Bayi siapa, Mbak?” tanya Ardhan masih tidak mengerti.Baru ketika dia memperhatikan dengan jelas bayi yang terlelap dengan anteng itu darahnya berdesir hebat. Jantungnya seolah berhenti berdegup namun setelahnya berdegup dengan kencang. Wajah bayi itu membuatnya terkenang putranya. Sungguh bayi yang menggemaskan.“Mbak?!” Ardhan tidak ingin terlalu berhayal. Dia butuh kebenaran dari Sika.“Ini Javier, Pak!”
Terakhir Diperbarui: 2023-10-30
Chapter: Tamu Dini Hari
Kondisi Hera mulai membaik setelah Alea menemuinya dan membesarkan hatinya. Perasaannya yang sudah bercampur aduk tidak karuan karena merasa bersalah sudah membuat cucunya hingga berakhir dalam tragedi yang mengenaskan. Hera merasa bertanggung jawab atas rasa tertekan sang menantu, hingga membuat kondisinya sendiri malah memburuk.Kehadiran Alea yang sudah bisa mengikhlaskan semuanya membuat Hera kembali punya semangat hidup lagi. Setelah ini akan ada Vier-Vier baru lagi yang terlahir dari rahim sang menantu.“Ajaklah istrimu berlibur. Sudah, anggap semua yang terjadi hanya mimpi buruk saja. Jangan pikirkan pekerjaan dulu.” Hera bertutur pada Adhan.“Baik, Ma!” ujar Ardhan begitu saja memenuhi keinginan sang mama. Sikapnya mulai berbeda setelah kejadian ini. Lebih banyak diamnya dan terlihat dingin dengan sekitar.Ya Allah, mudah-mudahan suamiku baik-baik saja. Batin Alea yang mulai merasa bahwa bukan hanya dirinya yang terli
Terakhir Diperbarui: 2023-10-30
Chapter: Ikhlas
Ardhan baru membuka lengannya dari melindungi pandangannya yang silau karena ledakan api di vila. Melihat Alea sudah berlari menuju arah vila yang terbakar, Ardhan begitu terkejut namun segera mengambil langkah panjang untuk mengejar wanita yang sungguh membuat darahnya hampir berhenti mengalir itu.Begitu tubuh itu sudah ada dijangkauannya, Ardhan langsung meraihnya. Ledakan kedua terdengar membuat Ardhan dan Alea terpental di rerumputan beberapa meter dari tempat itu.“Lepas! Aku mau menyelamatkan anakku. LEPASIN!” Alea meronta mencoba mendorong dada Ardhan.“Sudah, Sayang! Sudah ya?” Ardhan mendekap dan mencoba menenangkan istrinya yang kalut itu. Dia sudah frustasi dan tidak berdaya melihat kilatan api itu. Hanya berharap anak buah Pram berhasil menyelamatkannya. Meski dia merasa itu tidak mungkin mengingat kobaran api yang segera membumbung sesaat setelah dia keluar rumah itu. Kemungkinan besar mereka terjebak di dalam.&ldquo
Terakhir Diperbarui: 2023-10-29
Chapter: Nekat
“Bayimu manis sekali! Seharusnya akulah yang melahirkan anak-anakmu, bukan wanita laknat itu!” Naysila menggendong bayi yang terbungkus selimut itu sambil menimang-nimangnya. Melihat sikapnya yang manis dia tidak percaya bahwa wanita ini adalah iblis yang tega memberikan obat tidur pada bayi 2 bulannya.“Aku sudah mengabulkan permintaanmu yang pertama. Pram akan mengaburkan barang bukti itu dan mengakui itu hanyalah sebuah kesalahan. Kau akan bebas!” tutur Ardhan sambil terus mengawasi pergerakan Naysila. Menunggu kesempatan agar bisa merebut bayinya.“Apa buktinya? Kau bisa saja membohongiku. Kau sudah berkali-kali membohongiku Ardhan!”“Kau mau bukti bagaimana?”Sebentar terdengar sesuatu seperti ada yang datang. Tatapan Naysila menjadi tidak percaya pada Ardhan. Bukankah dia sudah memintanya datang sendiri tadi. Tapi sepertinya dia berbohong lagi.Dengan geram disambarnya botol minuman keras
Terakhir Diperbarui: 2023-10-28
Chapter: Menyelamatkan Javier
Ardhan melakukan panggilan namun segera merijeknya untuk memastikan dan menunggu reaksi dari nomor tersebut. Pram sudah tidak sabar melacak lokasinya jika benar pemilik nomor itulah yang menculik Javier.Tidak berapa lama muncul notif pesan dari nomor tersebut. Netra Ardhan membulat membaca teks yang dikirimkan dari nomor itu.Pram yang juga membaca notif itu dari laptopnya menatap Ardhan terkejut. Fix, ini adalah penculiknya.[ Akhirnya kau mencariku! ]Begitu pesan yang terbaca di ponsel Ardhan.“Telpon dia!” tukas Pram.Ardhan menormalkan emosinya dan mencoba tenang sebelum menelpon ke nomor itu.Panggilan tidak langsung diangkat. Baru di panggilan ke tiga, seseorang itu mengangkatnya.“Hallo?” sapa Ardhan fokus mendeteksi suara apa saja yang bisa didengarnya dari dalam ponselnya sehingga bisa dijadikan petunjuk.“Hhhg!” suara itu baru terdengar di telinga Ardhan. Sepertinya d
Terakhir Diperbarui: 2023-10-28
Dicampakkan Calon Suami, Diratukan Suami Pengganti

Dicampakkan Calon Suami, Diratukan Suami Pengganti

Calon suamiku tidak datang di hari pernikahan kami, sementara keluarga pamanku mendesak agar aku mencari pengantin pengganti agar mereka tidak merasa dipermalukan. Terpaksa, aku meminta supir truk yang kuanggap tengil untuk menikahiku. Tapi di luar dugaanku, suami pengganti yang sering disepelekan banyak orang itu ... bukan orang sembarangan! Bagaimana bisa dia begitu berkuasa dan sangat meratukanku?!
Baca
Chapter: Bab 410 : Reoni
“Astaga, Mila! Mau apa pakai baju seperti itu?” Ibu sudah heboh saja saat melihatku memakai seragam anak SMP.“Ya Allah, Bu. Kan Mila sudah bilang tadi, sore ini ada acara reoni,” kuingatkan tentang acara reoni yang aku sudah bahas dengan ibu tadi pagi. Sekalian mau nitip anak-anak dulu.“Ngapain reoni pakai begituan, Mila. Mana ngepas di badan kamu, lagi, seragamnya. Enggak pantas seperti itu, Nak. Kamu ini sudah ibu-ibu. Nanti suamimu marah, lho!” Ibu mengomeliku.“Dres code nya pakai seragam SMP, Bu. Enggak apa juga, Bu. Nanti Mila pakai sweter kok.” Aku mengulurkan tangan meminta salim pada ibuku. Namun wanita itu masih keberatan.“Ed tahu tidak kamu ada acara reoni?” Ibu masih mengintrogasi.“Tahulah, Bu. Aku sudah minta izin tadi sama dia. Dia nyuruh Danang yang ngantar karena masih ada kerjaan.” “Tahu kalau kamu pakai beginian?” Ibu masih tidak terima anaknya memakai baju yang tidak sesuai usia. Takut saja menantunya marah. Jadi sebel juga sama ibu yang terlalu sayang anak m
Terakhir Diperbarui: 2024-12-11
Chapter: Bab 409 : Belum Sempat
“Enak saja mau minta balik. Dulu sudah punya istri baru Mbak Lilis dibuang-buang, keluarganya ikutan menghina Mbak Lilis, sekarang giliran tidak punya apa-apa dan istrinya juga tidak kunjung hamil, masih punya muka dia pengen minta balikan? Mana mau perkosa Mbak Lilis lagi!” Aku ngedumel sendiri dengan kesal ketika selesai dengan pembicaraan serius tadi di rumah Mbak Lilis.Untungnya semua sudah selesai dengan cara kekeluargaan. Atas permintaan Ibu dan Mbak Lilis sendiri, mereka menolak untuk didatangkan Pak RT agar masalahnya tidak malah runyam dan menjadi buah bibir tetangga. Apalagi Kang Parto adalah ketua RT sebelumnya di sini.Lagi pula, Ed sudah menyuruh anak buahnya mengurus Kang Parto. Pria itu juga harus diberi sedikit hukuman agar tidak seenaknya pada orang yang sudah bukan muhrimnya.“Masih cinta dia sama Mbak Lilis,” ujar Ed yang tadi sempat mengintrogasi Kang Parto sendiri bersama anak buahnya. Sebagai sesama lelaki, mungkin Ed paham bahwa Kang Parto masih mencintai Mbak
Terakhir Diperbarui: 2024-12-11
Chapter: Bab 408 : Kangen
Kucium bibir suamiku dengan penuh rasa cinta dan segenap kerinduanku. Ciumanku menyusuri rahang tegasnya dan turun ke leher dan sedikit berlama-lama di jakunnya yang sudah naik turun itu.Sembari itu tanganku melepas kancing kemejanya secara perlahan sedangkan pria yang aku duduki kedua pahanya itu nampak tidak sabar, dan langsung meloloskan tangannya untuk menelusup ke bawah kaosku meraup dengan gemas benda yang terbungkus bra itu.“Ugh, Yang, Sakit!” kuingatkan bahwa Ed terlalu bersemangat hingga sedikit kasar mengadon benda kenyal itu.Tapi aku memahaminya.Ed hanya terlalu merindukanku hingga hasyrat dan emosinya bercampur, memberikan efek gerakan yang mendesak.Bukannya mendengar keluhanku, Ed malah mengangkat kaus ketatku itu dan dengan cepat menarik pengait bra yang kupakai hingga tubuh bagian atasku sudah menantangnya.Ed membalikan posisi sehingga aku kini direbahkan di atas sofa itu dan dia dengan rakusnya melahap dua benda kenyal itu bergantian. Kubiarkan dan kunikmati
Terakhir Diperbarui: 2024-12-11
Chapter: Bab 407 : Hanya Istri Sopir Truk(3)
“Mau apa lagi sih, Niko? Jangan-jangan kalian janjian ya, ketemuan di sini?” Ceryl mendelik pada Niko yang barusan menyapaku itu.Itu hanya sapaan biasa. Bukan sesuatu yang berarti. Mana bisa Ceryl sampai sebegitunya cemburu?Kalau melihat wanita cemburu sepertinya itu kekanak-kanakkan sekali. Apa iya aku juga seperti itu kalau cemburu pada Ed?Astaga, jangan sampai deh seperti itu.Tapi serius aku tidak seperti itu, kok. Jangankan teriak-teriak, kalau aku cemburu pada suamiku, bawaanya malah murung dan malas berdebat. Tapi Ceryl begitu pasti karena sayang pada Niko. Jadi mending aku meminta maaf dan pergi saja agar tidak menganggunya. Sebagai sesama wanita, aku tahu bagaimana rasanya cemburu itu.“Maaf, Ceryl. Aku sudah ditunggu anak-anak dan suamiku di depan. Aku pergi dulu, ya?” ujarku langsung melipir pergi.“Ya, sana! Mobil trukmu sudah menunggu di depan. Pasti punya suamimu itu. Jadi istri sopir truk saja belagunya minta ampun. Sok cantik, lu!”Dan kata-kata itu masih meluncu
Terakhir Diperbarui: 2024-12-10
Chapter: Bab 406 : Hanya Istri Sopir Truk
“Yang benar, Mila? Kau menikah dengan sopir truk?” Niko langsung mengkonfirmasi.Aku jadi serba salah. Enggak mungkin juga kan kalau aku bilang menikah dengan seorang pengusaha kaya raya, bukannya seorang sopir truk.Dulu, yang tersebar memang aku menikahnya dengan sopir truk. Karena Ed sendiri waktu itu memang mengakunya hanya sopir truk biasa.Tapi ya udahlah. Sesuka mereka saja. Toh, kami juga tidak keberatan kok dipandang seperti itu.“Sayang banget, wanita cantik dan anggun sepertimu harus menikah dengan sopir truk? Kasihan amat nasibmu, Mila!” Niko masih mengomentari.“Ya biar saja, sudah nasibnya. Dulu juga dia ngrebut dosen itu dariku. Kualat kan dia malah dapat sopir truk!” Dari nada bicaranya, Ceryl masih tidak suka saja padaku. Padahal semuanya sudah menjadi masa lalu. Dia juga sudah punya suami. Kenapa masih mengungkit masa lalu yang dia hanya salah paham itu. Aku tidak merebut Ramzi darinya, lho!Sepertinya dia masih sebal padaku bukan hanya tentang masa lalu itu.
Terakhir Diperbarui: 2024-12-10
Chapter: Bab 405 : Hanya Istri Sopir Truk
“Eng, itu... Papa tadi capek, Nak. Jadi mama mau pijitin. Iya, kan, Pa?”Kusenggol lengan Ed agar mau membantuku menjelaskan pada dua anaknya itu.Tapi Ed mengesalkan sekali. Dia bangkit berlalu ke kamar mandi dan malah memperkeruh suasana dengan mengatakan, “Mama memang suka gitu kalau marah sama papa. Suka nindihin papa.”“Eh, sembarangan!” sahutku. “Wah, mama mau ajak papa smackdown-an ya?” Gala justru terlihat tertarik, papa mamanya mau main smackdown.Sementara Meida sudah melototiku tidak terima karena lelaki kesayangannya kuperlakukan demikian. “Mama kok jahat sama papa?!”Suara deringan terdengar dari ponsel Ed yang tergeletak di sampingku mengalihkan perhatian mereka.Kulihat layar yang berkedip itu.Ada nama Erik.Aku jadi ingat, pria ini sudah membuat perasaanku tersayat-sayat karena sudah mengira yang bukan-bukan pada Ed.Kalau bukan karena hari ini kami saling menjelaskan, entahlah, mungkin aku sampai kena asam lambung dan migrain gara-gara sepanjang malam terus mena
Terakhir Diperbarui: 2024-12-10
MENJADI ISTRI KEPONAKAN MAMAKU

MENJADI ISTRI KEPONAKAN MAMAKU

Kehilangan kalung liontin berharga milik mamanya tentu membuat Amanda sangat sedih dan cemas. Terlebih, liontin itu digadaikan oleh teman kosnya sendiri! Berbagai upaya dilakukannya untuk menemukan liontin dan mendapatkannya kembali, termasuk merelakan cuti kuliahnya untuk menjadi seorang office girl di perusahaan besar. Kegigihannya itu ternyata membuat bos-nya terkesan, hingga membantunya menebus liontin itu. Kisah cinta pun berlanjut diiringi polemik dan konflik. Terutama, liontin berharga itu ternyata terhubung langsung dengan keluarga sang bos, Wisnu Hendra Dinata.
Baca
Chapter: Pada Akhirnya...
Annisa banyak salah dan dosa pada Amanda. Anak itu sejak pertama sudah dibuat tidak menyukainya. Sekarang apa dia bisa begitu saja memaafkannya dan membiarkan papanya menyetujui hubungan mereka? Pundaknya mulai turun dan dia merasa tidak mungkin Amanda rela membiarkan Dirja menikah dengannya. Dia kembali melihat sosok Dirja yang masih dengan sabar mendengarkan kata-kata putrinya. Jikapun pria itu diminta memilih dia atau putrinya, sudah bisa dipastikan Dirja akan memilih putrinya daripada Annisa. Karma itu memang ada. Dulu dia sangat membenci Amanda dan selalu berusaha membuatnya terluka. Sekarang, di saat dirinya sudah sangat yakin bahwa hanya pria yang baik dan penuh perhatian itulah yang bisa menerima semua kekurangannya dan sanggup menjadi imamnya dalam mengarungi kehidupan barunya, dia harus juga dibenci oleh Amanda. “Ya sudahlah, mungkin ini hukmuna dari tuhan untukmu, Annisa!” gumam Annisa pada dirinya sendiri sambil mengusap air mata di sudut matanya. “Kalau Papa memang men
Terakhir Diperbarui: 2023-05-05
Chapter: Menunggu Keputusan (2)
Amanda tidak bisa memejamkan matanya mengingat apa yang sudah di sampaikan Wisnu padanya tadi sore. Dia ingin menelpon mamanya, namun sudah larut malam waktu Milan. Artinya di Jakarta saat ini menjelang subuh. Tentu dia harus bersabar menunggu pagi agar bisa menghubungi mamanya.Keresahan Amanda tentu bisa dirasakan Wisnu karena beberapa kali harus mengganti posisi tidurnya. “Kau tidak bisa tidur?” tanyanya.“Oh, Maaf! Aku pasti mengganggu tidur, Mas Wisnu” ucap Amanda sedih.“Mana yang tidak nyaman, biar aku usap.” Wisnu memeriksa Amanda. Lalu dengan lembut dia mengusap punggung Amanda agar membuatnya lebih nyaman. “Katanya besok mau belanja di Galerria, tapi selarut ini kau belum tidur juga?”“Aku terus kepikiran papa, Mas!”“Kenapa?”Amanda tidak menyahut, Wisnu pasti juga tahu apa yang sedang dipikirkannya. Kemudian Wisnu mendekatkan tubuhnya dan memeluk Amanda. “Ya sudah jangan dipikirkan dulu, nanti malah bikin kamu stress. Gak bagus kan buat perkembangan baby kita!”“Papa itu s
Terakhir Diperbarui: 2023-05-05
Chapter: Menunggu Keputusan
Dirja sebenarnya juga akan memberikan kejutan pada putri dan menantunya itu tentang rencana mengakhiri masa sendirinya. Tapi dia juga dibuat kecewa lantaran Wisnu dan Amanda tidak di rumah.Dia sudah memikirkan betul keputusannya. Beberapa bulan dekat dengan Annisa dan merasa wanita itu sepertinya memiliki hati untuknya, Dirja kemudian memikirkan pendapat Marina dan Moana agar dirinya menikah lagi. Jika dulu dia masih betah sendiri karena menghargai perasaan Moana dan Amanda, sekarang semuanya sudah berjalan baik. Moana sudah menikah lagi, dan putrinya bahkan sebentar lagi akan memberinya cucu. Tidak ada alasan baginya untuk sendiri terus.Mirzha tentu sudah mengenal Dirja sebagai ayah Amanda karena datang dan berbincang langsung dengan Dirja saat pernikahan Wisnu. Mirzha mengakui Dirja memang sosok yang matang dan juga mapan. Tentu itu adalah hal yang penting untuk putrinya yang bisa dibilang terkadang labil itu. Annisa memang membutuhkan sosok yang dewasa, matang dan bisa membimbi
Terakhir Diperbarui: 2023-05-03
Chapter: Kejutan Yang Gagal
Amanda menjadi sedih karena Wisnu menolak keinginanya. Suasana hatinya mulai buruk dan dia bangkit sambil mendorong beberapa map hingga jatuh berserakan ke lantai. Dengan langkah kasar keluar dari ruang kerja Wisnu.Wisnu menghela napas dan menutup laptopnya. Lalu bergegas membuntuti istrinya yang sedang ngambek.Pintu kamar tertutup dengan kasar.“Sayang, kondisimu masih lemah, aku takut malah menyakitimu dan baby kita,” Wisnu mencoba menjelaskan meski pintu tertutup.“Iya, aku udah jelek, gendut, Mas Wisnu udah gak bergairah lagi!” Amanda berteriak sebal.“Ya udah, buka dulu! Gak enak kan di dengar orang ngobrol sambil teriak-teriak.”“Gak mau! Udah sana pergi ke kantor, ketemu sama cewek-cewek cantik, gak usah mikirin wanita yang gendut dan jelek ini!”“Siapa yang gendut dan jelek? Kamu cantik kok!”Sesaat tidak terdengar suara dari dalam. Wisnu berpikir Amanda akan membukakan pintu untuknya. Pintu memang terbuka, tapi karena Amanda ingin melepar bantal dan selimut.“Tidur saja di
Terakhir Diperbarui: 2023-05-03
Chapter: Hamil Kembar
Wisnu sudah datang dan sangat tergesa langsung menuju kamar untuk bisa melihat kondisi istrinya. Saat masuk kamar, Marina mengingatkan Wisnu untuk membersihkan diri dulu. Banyak virus di tempat umum, tidak baik untuk ibu hamil.Amanda sebenarnya menolak pergi ke rumah sakit. Bau disinfektan sangat membuatnya pusing. Bisa-bisa dia malah muntah-muntah hebat lagi. Tapi melihat kondisi istrinya yang lemas, Wisnu tidak mau ambil resiko. Dia langsung menggendongnya ke mobil dan meminta Abduh menyupir ke rumah sakit.Setelah dipasang infus, Amanda mulai terlihat segar lagi. Dia mungkin saja mengalami dehidrasi karena banyak cairan yang keluar tapi tidak bisa memasukan makanan atau minuman ke dalam tubuhnya. Wisnu nampak sangat cemas.“Masih istirahat, Bu Amanda?” tanya dokter Ririn, spesialis obgyn, yang diminta Wisnu menjadi dokter pribadi istrinya.“Apa ada masalah dengan kehamilannya, dokter? Kenapa dia mengalami mual dan muntah yang hebat?” Wisnu tak sabar menanyakan tentang kesehatan is
Terakhir Diperbarui: 2023-05-02
Chapter: Setelah Sebulan
Abim menemani Wisnu mengunjungi kantor perusahaan di Surabaya. Dia bertemu Annisa yang sedang mengerjakan sesuatu di ruangannya. Lalu Abim memberanikan diri menghampirinya.“Eh, Abim! Kok tiba-tiba Ke Surabaya?” Annisa sedikit terkejut melihat Abim.“Ada sedikit urusan, kau betah pindah kerja di sini?” Abim senang melihat Annisa yang terlihat ramah itu. Sama seperti dulu saat pertama dia kerja di kantor Jakarta.Mereka sudah duduk dan menikmati minuman sambil berbincang-bincang.“Apa kabar Naira?” tanya Annisa.“Baik,” jawab Abim.“Kau tampak lebih bahagia di sini?”“Ya iyalah, kerjaan di sini tidak seruwet di Jakarta. Lagi pula Pak Dirja baik sekali. Aku jadi betah kerja di Surabaya”“Baguslah! Aku senang melihatmu lebih baik!” ucap Abim menatap Annisa dengan tatapan yang sulit dimengerti.“Terima kasih, Abim! Aku minta maaf ya, kalau sering buat kamu sakit hati!”Abim sedikit terkejut mendengar permintaan maaf Annisa. Artinya dia memang serius ingin berubah. Seperti yang dikatakanny
Terakhir Diperbarui: 2023-05-02
Istri Penebus Utang Kesayangan Pewaris

Istri Penebus Utang Kesayangan Pewaris

Setelah dijual oleh paman sendiri demi menebus utang, Ayesha berjuang menjaga harga dirinya, termasuk ketika Hilbram membelinya dari rumah pelacuran. Tekad Ayesha itu membuat sang pewaris menawarkan pernikahan dengan sebuah perjanjian. Lantas, bagaimana kisah keduanya? Apakah mereka akan saling jatuh cinta pada akhirnya dan melanjutkan pernikahan sebagaimana normalnya pernikahan?
Baca
Chapter: Hadiah Spesial
“Selamat ulang tahun, Sayang!” bisik Hilbram di telinga Ayesha yang semalaman terlelap manja dalam dekapannya itu. Mata itu terbuka perlahan. Melihat suaminya sudah nampak berseri dia hanya menunduk malu. Rona pipinya jadi kemerahan. “Kenapa? Kau tidak suka hadiahku semalam?” Hilbram mengelus pipi yang kemerahan itu. “Hadiah yang mana?” Otak Ayesha sudah blank saja sepagi ini. “Hmm?” Hilbram menatapnya heran, apa sudah lupa hadiah yang diberikannya? Apa maksud Ayesha menanyakan hadiah yang mana? Hilbram jadi menahan senyumnya. “O-oh, suka, kok, Mas. Terima kasih!” dengan cepat Ayesha menjawab. Dia akan bertambah malu kalau saja sampai ketahuan memikirkan hadiah satunya lagi. Mudah-mudahan Hilbram tidak memahami maksudnya. “Terima kasihnya untuk hadiah yang mana?” Hilbram malah menggodanya. Ayesha mencebik sebal dan membuat Hilbram terkekeh. Apa pria ini benar-benar ingin membuatnya malu habis? “Benar ‘kan kata orang, setelah mengalami pertengkaran dan masalah, membuat hubung
Terakhir Diperbarui: 2024-03-27
Chapter: Memohon Pengertian
Saat Hilbram meraih jemari itu dan menciuminya, Ayesha baru tersadar seharusnya menarik tangannya dari suaminya itu. Dia masih bingung dengan dirinya sendiri, sementara Hilbram terus berusaha memepetnya.“Sebelum meninggal, Kakek benar-benar memohon padaku agar menjaga dan menyelamatkan anak-anaknya. Aku terlibat janji yang tidak bisa aku ingkari—pada pria yang sudah memberikan hidup dan segalanya padaku. Aku harap kau bisa memakluminya, Sha. Setelah ini aku janji hidup dan matiku hanya tentangmu dan anak-anak kita,” ucap Hilbram berharap Ayesha memberinya sedikit pengertiannya.Kata-kata yang ditandaskan Hilbram semakin membuat Ayesha merasa begitu egois. Dia gelisah namun tidak lagi bisa berkutik dengan banyak alasan lagi untuk menghindar.“Kau sudah berjanji untuk tidak meninggalkanku, Sayang. Aku harap kau mengingatnya dengan baik.”Hilbram sungguh tidak sabar dengan keadaan yang bertele-tele ini. Dia mereng
Terakhir Diperbarui: 2024-03-26
Chapter: Deep Talk
“Aku baru tahu kalau sering berhubungan bisa membuat persalinan lancar.” Hilbram sepertinya sengaja mengulas perkataan dokter tadi saat mereka sudah di jalan pulang. Ayesha memang pernah membaca hal seperti itu, tapi tidak menyangka kalau dokter tadi menyarankannya begitu. Mana belum-belum dia sudah bilang janji, lagi, akan melakukan saran dokternya. “Itu kalau tidak sungsang, kalau sungsang percuma juga melakukannya!” Ayesha sedikit sebal karena pria ini seolah tampak bersemangat setelah mendengar hal itu. Pasti di kepalanya yang mesum itu sudah membayangkan tidur bersamanya. “Sepertinya kau keberatan kalau lahiran normal? Tidak apa juga sih, kita bisa pindah ke kota untuk proses persalinanmu.” “Enggak begitu, aku justru mau lahiran normal. Adam dulu lahir normal, kalau bisa adiknya juga harusnya lahir normal. Lagian, lahir dengan alami akan baik juga bagi kesehatan bayinya.” Sebenarnya Ayesha menyembunyikan kenyataan kalau dirinya takut jika membayangkan tubuhnya dibedah. Tidak
Terakhir Diperbarui: 2024-03-25
Chapter: Saran Dokter
Kata-kata Ayesha seperti panah yang menancap tepat di jantung Hilbram. Pria ini sudah dikubangi perasaan yang bersalah sepanjang waktu. Terisak tanpa suara dan menangis tanpa air mata. Menyesap luka-luka batinnya seorang diri. Dan kini, mendengar langsung kekecewaan sang istri, perasaanya laksana kertas yang diremas-remas hingga meski di luruskan lagi bekas itu tetaplah sulit dilenyapkan.Matanya memerah dan dia hanya bisa menunduk sedih. Ingin sekali dia bersimpuh di kaki Ayesha dan bersujud padanya agar wanita itu tahu, dia sungguh merasa bersalah. Hatinya remuk mendengarnya mengalami semua ini.Namun wanita itu sudah bangkit dan terburu meninggalkannya. Sepertinya, Ayesha masih sangat terluka. Hilbram jadi sedih dan cemas menatap pintu kamar itu. Apakah istrinya di dalam sana sedang menangis?Dia jadi merasa kehadirannya sangat tidak ada gunanya.Ayesha berusaha mengontrol dirinya. Dihelanya napas panjang kemudian dia mulai se
Terakhir Diperbarui: 2024-03-24
Chapter: Jadi Gugup
Mbok Sri masuk untuk mengambilkan minyak dengan aroma eucaliptus. Dia mengatakan Ayesha menyukai aroma itu karena membuatnya merasa tenang dan nyaman.Hilbram mengambil botol minyak itu dan bergegas hendak ke kamar Ayesha. Namun Mbok Sri yang suka bertutur itu merasa harus memberitahunya dulu. “Habis mijit di kaki, biasanya Mbak Ayesha minta diolesi di perutnya. Soalnya kadang suka terasa gatal kalau tidak diolesi minyak,” Mbok Sri memberitahu apa adanya. Mereka suami istri, jadi sekalian agar Hilbram tahu kebiasaan istrinya itu.“Oh, baik, Mbok!”“Tapi ingat, Mas. Tidak boleh dipijit perutnya, hanya di olesi dengan lembut.” Perempuan itu mengingatkan, siapa tahu Hilbram tidak paham bahwa wanita hamil tidak boleh dipijit di bagian perutnya.“Iya, terima kasih atas penjelasannya, Mbok.”“Kalau begitu saya suapi Den Adam dulu ya, Mas. Sekalian mau bilang, ha
Terakhir Diperbarui: 2024-03-23
Chapter: Minta Dipijit
Adam terlihat senang sekali melihat kambing yang diikat di halaman samping rumah. Anak kecil itu menyodorkan rumput pada moncong kambing itu, yang kemudian segera dilahap kambingnya.Hal seperti itu saja sudah membuat Adam tertawa senang dan heboh sekali. Dia terlihat sangat bahagia apalagi sang papa sudah ada di dekatnya.“Papa, mana Pus?” Adam tiba-tiba menghampiri Hilbram karena teringat kucingnya.Saat pergi bersama kakeknya naik kereta mengelilingi kota Zermatt waktu itu, Adam membawa serta kucingnya. Sayangnya, dia harus meninggalkannya di stasiun Kota Visp ketika terjadi pengejaran. Tidak di sangka, Adam mengingat kucingnya itu lagi. “Oh, nanti kita cari pus lagi, ya?” jawab Hilbram lembut.Hilbram mengangkat Adam dan mendudukannya di pangkuan. Dia rindu sekali dengan putranya itu. diciuminya Adam dan sedikit bercanda dengannya.Bocah itu sudah banyak bicara sekarang. Padahal baru 4 bulan mer
Terakhir Diperbarui: 2024-03-23
Anda juga akan menyukai
Pemilik Hati Sang Naga
Pemilik Hati Sang Naga
Romansa · Kafkaika
1.2K Dibaca
I love you Cheff
I love you Cheff
Romansa · Kafkaika
1.2K Dibaca
She is Genevive
She is Genevive
Romansa · Kafkaika
1.1K Dibaca
DMCA.com Protection Status