Rombongan Reina yang baru pulang pun kebetulan melihat Liane.Sisil mengernyit bingung, "Ngapain dia di sini lagi?""Mungkin dia nyariin Nana," kata Gaby.Reina meminta mereka berdua pulang dulu, lalu dia berjalan menghampiri Liane sendirian.Liane berdiri melamun, jadi dia tidak sadar Reina menghampirinya."Bu Liane."Suara ini menyadarkan Liane, dia menoleh, "Nana."Reina mengangguk, "Ada urusan apa ke sini?"Liane menggeleng pelan, "Ah, nggak ada."Reina hendak pergi, tapi Liane memanggilnya."Nana, boleh temani aku jalan-jalan? Kita bisa sekalian mengobrol." Liane berujar dengan penuh harap.Reina menatap mata Liane yang memohon, dia tidak enak hati menolak dan akhirnya mengangguk."Oke."Mata Liane berbinar, dia sangat senang.Dia mendekati Reina dengan hati-hati dan berjalan berdampingan dengan Reina seperti seorang ibu bertanya pada anaknya, "Hari ini kamu ke mana saja?""Baru selesai belanja, besok temanku akan menikah," jawab Reina."Oh," Liane mengangguk, "Apa besok aku boleh
Last Updated : 2024-11-03 Read more