"Mama papa, Cinta datang." Cinta tersenyum dan duduk di tengah-tengah makam kedua orang tuanya. Makam kedua orang tuanya berada di kompleks pemakaman keluarga Wijaya. Lahan kuburan yang memiliki luas 1 hektare. Disini hanya ada beberapa kuburan. Keburan kedua orang tua erik, keburan ayahnya Sari, kuburan anak bungsu mereka yang perempuan. Hanya orang-orang terpilih yang akan dikuburkan dilahan ini. Makam ini begitu sangat indah dan nyaman. Berbeda dengan makan pada umumnya. Selain permohonan, taman bunga ada juga gazebo untuk beristirahat. Bisa dimakan di sini merupakan suatu kehormatan tersendiri bagi mereka yang sudah mengabdi untuk keluarga Wijaya. Cinta memandang batu nisan yang bertuliskan nama papanya. Ia memandang ke kiri dan memandang batu nisan yang bertuliskan nama mamanya. Bayangan ketika mama dan papanya masih ada, kembali melintas. Senyum manis sang mama dan senyum papa yang menawan, tidak pernah terlupakan olehnya. "Mama, papa, Cinta rindu, rindu sekali. Cinta selal
Last Updated : 2024-01-27 Read more