Disinilah aku, di rumah Ray. Ditemani Mbak Siti, aku asyik makan cemilan dan berbincang-bincang. Karena ada yang harus aku bicarakan, Ray memintaku untuk datang ke rumahnya. Disini lebih leluasa untuk berbicara, tanpa gangguan. Tentu saja tidak hanya aku berdua di rumah ini. Tapi ada Mbak Siti, supaya tidak menimbulkan fitnah. Sudah setengah jam menunggu, Ray belum datang juga. Mau menelponnya, tapi takut nanti mengganggu. Dengan sabar dan setia aku menanti sang pujaan hati, ish lebaynya kumat. Hihi…"Mbak, apa mamanya Lea sering kesini?" tanyaku."Ya, lumayan sering sih. Mengajak anaknya yang kecil. Kalau Ibu Jessica kesini, Pak Ray hanya menemui sebentar. Kemudian pergi atau masuk ke kamar.""Oh, begitu ya? Suka lama nggak kalau kesini?""Ya lumayan lama.""Kalau Frida?" tanyaku lagi."Hanya beberapa kali kesini. Sikap Pak Ray sama, kalau Mbak Frida kesini, Pak Ray hanya menemui sebentar.""Omanya Lea, sering kesini juga?""Kadang-kadang sih, Bu. Saya suka pusing kalau Oma kesini.
Last Updated : 2023-07-11 Read more